Nggak Nyangka, Ternyata Ini 7 Asal Mula Gestur Tangan yang Sering Kamu Pakai!
30 April 2021 by Muhammad Sidiq Permadi
Pasti pada nggak nyangka soal arti gestur tangan ini
Dewasa ini kita mengenal berbagai gestur tubuh. Melalui bahasa tubuh tersebut, kita bisa mengetahui maksud ataupun maknanya tanpa harus mendengarkan ucapan dari lawan tutur. Misalnya saja gerakan jempol ke atas yang bermakna persetujuan ataupun menggelengkan kepala maupun tangan untuk menandakkan ketidaksetujuan.
Namun, tahukah kamu asal mula gestur tersebut digunakan? Wah, jangan-jangan pada gak tahu nih! Nah, untuk menambah pengetahuan kamu, Keepo akan membahas tentang sejarah dari beberapa gestur tangan yang sering dilakukan oleh orang-orang.
Tanda V
Banyak orang yang menganggap bahwa gerakan mengangkat jari untuk membentuk huruf V ini bermakna perdamaian atau peace. Padahal sebenarnya gerakan ini bermakna kemenangan, lho.
Ketika Perang Dunia II berlangsung, seorang politisi asal Belgia mengajak seluruh orang untuk menggunakan simbol V sebagai tanda dari victoire (bahasa Perancis) yang bermakna kemenangan.
Selain punya makna kemenangan, huruf V juga mewakili vrijheid dalam bahasa Belanda yang bermakna kebebasan sebagai simbol perlawanan.
Baca juga: Viral! Cowok Ini Kepergok Pakai jam Tangan Seharga 12 Miliar
Jari Tengah
Kalau kamu sedang marah ataupun tengah bercanda denga teman sebayamu, pasti secara gak sadar kamu pernah melakukan gestur ini. Nah, ternyata gestur ini pertama kali digunakan di Kota Roma serta Yunani Kuno sebagai bentuk penghinaan terhadap lawan tutur, lho.
Selain itu, orang-orang zaman dulu menganggap bahwa bentuk jari tengah menyerupai alat vital milik pria sehingga orang yang menerima gesture ini pun tentu akan merasa kesal dan marah.
Hang Loose
Gerakan tubuh yang satu ini diyakini berasal dari Kepulauan Hawaii. Meski begitu, terdapat beberapa silang pendapat tentang awal mula gestur ini diciptakan.
Pertama, ada yang bilang bahwa gestur ini dibuat sebagai bentuk dukungan atas Hamana Kalili yang harus kehilangan tiga jarinya dalam insiden kecelakaan di pabrik gula tempat ia bekerja.
Kedua, gestur ini diyakini dibawa oleh para imigran asal Spanyol untuk menunjukkan persahabatan dengan penduduk lokal Hawaii.
Ketiga, gestur ini pertama kali digunakan oleh para pemburu paus sebagai tanda ketika paus akan ditangkap. Hmmm, jadi yang benar yang mana nih menurut kamu?
Bersalaman
Gestur yang satu ini tentu sudah sering kamu lihat atau bahkan kamu lakukan. Yap! Bersalaman dewasa ini memiliki makna persetujuan atau persahabatan.
Nah, pertama kali gerakan tangan ini dilakukan pada masa Yunani Kuno. Pada saat itu, bersalaman dilakukan untuk memastikan bahwa dua orang yang bertemu tidak membawa senjata.
Selain itu, gerakan shake hand atau mengayunkan tangan ketika bersalaman juga menandakan bahwa dua orang tersebut tidak menyimpan senjata di balik lengan bajunya.
Tanda Tanduk
Tanda tanduk ini identik digunakan oleh band metal serta para penggemarnya. Pertama kali tanda tanduk ini digunakan oleh Ronnie James Dio yang merupakan vokalis dari band heavy metal, Black Sabbath.
Nah, konon gestur ini melambang tanduk kambing yang mana merupakan ikon setan pada zaman dulu. Ronnie sendiri memperkenalkan gestur ini karena terinspirasi oleh neneknya yang berasal dari Italia.
Perlu diketahui bahwa nenek Ronnie salah satu penganut dari aliran paganisme dan ia pun merasa paham tersebut sangat cocok dengan ideologi yang dibawa oleh band yang diusungnya.
Jempol
Kalau sekarang mengacungkan jempol merupakan tanda persetujuan atau penerimaan, beda cerita dengan di zaman dulu. Tanda ini sendiri pertama kali digunakan pada zaman Romawi Kuno.
Pada waktu itu, aksi dari para gladiator menjadi hiburan utama bagi penduduk Roma. Nah, ketika ada salah satu gladiator yang tumbang, gladiator yang menang akan memandang ke arah penonton.
Apabila penonton mengacungkan jari jempolnya ke arah atas, maka gladiator yang kalah berhak diampuni nyawanya. Sebaliknya apabila penonton mengacungkan jari jempolnya ke bawah, gladiator yang kalah harus dibunuh oleh yang menang. Beuh, ngeri bener yak!
Hormat
Salam hormat pertama kali diperkenalkan oleh tentara Perancis pada abad pertengahan. Mereka melakukan salam hormat kepada rekan sejawatnya dengan cara menaikkan penutup matanya.
Seiring dengan berjalannya waktu, dunia militer kemudian mengaplikasikannya dan memodifikasi salam hormat ala tentara Perancis dengan cara membuka helm atau topi yang digunakan.
Nah, karena untuk membuka dan menggunakan kembali topi dirasa cukup merepotkan, makanya salam pun diubah dengan hanya menyentuh topi mereka dengan mengangkat tangan membentuk salam hormat seperti yang kita temui saat ini.
Itu dia beberapa sejarah tentang beberapa gestur tangan yang sering banget kita temui dan lakukan dalam kehidupan sehari-hari. Nah, jadi pada tahu kan sekarang? Semoga bermanfaat!
