Hati-Hati, 5 Aplikasi Smartphone Ini Ternyata Nggak Sesuai dengan Ekspektasi. Pertimbangkan untuk Menghapusnya
30 November 2020 by Adinda Saraswati
Kalian selama ini udah tau nggak, atau jangan-jangan dibohongi?
Sadar atau nggak, sekarang ini banyak aplikasi yang menawarkan banyak fitur sekaligus yang bisa dilakukan dalam satu aplikasi saja, yang membuat pengguna smartphone kekinian menjadi gelap mata dan akhirnya melakukan instalasi ke smartphonennya tanpa berpikir panjang.
Namun, apakah sebenarnya aplikasi itu benar-benar sesuai dengan ekspetasi kita, atau sesuai dengan janji-janji "manis" yang mereka tawarkan? Kalian harus berhati-hati dengan aplikasi yang menawarkan beberapa hal ini. Cekidot!
Aplikasi yang mengklaim bisa menghemat RAM
Banyak dari pengguna Android yang secara nggak sengaja menggunakan aplikasi ini, karena bawaan dari smartphone atau secara tidak sengaja "iseng" untuk menggunakannya.
Sayangnya, aplikasi ini sendiri berjalan di background process, yang meskipun tidak kelihatan secara langsung, sebenarnya juga memakan resource RAM kita sehingga smartphone bukannya semakin cepat, malah justru terbebani dengan tambahan aplikasi ini.
Aplikasi pembersih smartphone
Selain aplikasi penghemat RAM, ada lagi aplikasi yang "katanya" bisa membersihkan sampah alias cache yang ada di smartphone kalian. Namun, bukannya makin bersih, justru dengan adanya aplikasi tambahan ini, akan membuat smartphone kalian menambah jumlah cache karena aplikasi ini sendiri juga akan meninggalkan sampah layaknya aplikasi lainnya.
Aplikasi yang mengaku sebagai "Antivirus"
Aplikasi yang bisa kalian hindari untuk menggunakannya adalah antivirus. Sejatinya, sebagai antivirus Android terbaik atau antivirus smartphone, aplikasi ini akan menggunakan resource dari CPU kalian, yang berdampak langsung pada performa smartphone kalian. S
elain itu, kalian sebagai pengguna Android tidak perlu lagi khawatir akan terkena virus, asalkan kalian selalu menggunakan aplikasi yang diunduh di Google Play Store yang sudah terverifikasi Play Protec dari Google.
Aplikasi Bloatware bawaan smartphone
Seringkali permasalahan ini dijumpai pada beberapa kasus tertentu, misalnya kalian membeli smartphone dengan garansi distributor yang sudah disusupi dengan bloatware ketika mau digunakan, sehingga smartphone baru pun terasa "lemot" karena banyaknya bloatware yang berjalan di background process. Sebaiknya kalian mencopot alias uninstall aplikasi ini, dan kalau tidak bisa, ada baiknya untuk melakukan flashing ulang ROM smartphone kalian.
Aplikasi yang ngaku "menghemat baterai"
Sama seperti poin pertama tadi, semua aplikasi apapun yang terinstall di smartphone kita dan berjalan di background process, sejatinya akan menggunakan resource dari smartphone kita mulai dari CPU, RAM hingga baterai.
Nah, termasuk dengan aplikasi yang mengaku bisa menghemat baterai kita, tentu saja itu hampir dikatakan "omong kosong" karena sebenarnya malah membebani kinerja smartphone.
Nah, sekarang udah tahu kan kalo sebenarnya beberapa aplikasi yang "mengaku" seperti yang udah kita bahas tadi nggak perlu dipasang di smartphone kita kan? Be a smart user!
