Tragedi Maut Satu Keluarga Tewas Ditabrak Truk Saat Asik Selfie di Pinggir Jalan!

Truk tronton yang menabrak satu keluarga hingga tewas di Tanjakan Tarahan, Lampung Selatan, Minggu (27/10) lalu. | lampung.tribunnews.com

Satu keluarga asal lampung tewas mengenaskan ditabrak truk saat asik selfie di pinggir jalan.

Satu keluarga yang terdiri dari pasangan suami istri Jufebri Mars dan Santiah (35) dan dua anaknya tewas mengenaskan usai ditabrak sebuah truk di Tanjakan Tarahan, Jalinsum KM 21-22, Lampung Selatan, Minggu (27/10).

Korban diketahui sempat melakukan selfie di pinggir jalan sebelum akhirnya diseruduk sebuah truk dengan kecepatan tinggi yang membuat keempatnya tewas.

Seperti apa kejadian kecelakaan maut satu keluarga di Lampung ini?

1.

Jufebri sekeluarga nekat berselfi meski sudah diperingatkan warga

Petugas kepolisian membersihkan lokasi kecelakaan satu keluarga yang ditabrak truk saat selfie di Lampung Selatan. | lampung.tribunnews.com

Dilansir dari Kompas.com, Minggu (27/10), Jufebri yang merupakan warga desa Tanjung Aman, Lampung Utara diketahui nekat melakukan selfie bersama keluarganya di pinggir jalan.

Baca Juga: Drama Pelarian Koruptor Rp 18 M, Ubah Nama 2 Kali Hingga Jadi Ojol Agar Tak Dicurigai

Padahal sebelum kejadiaan nahas itu, salah satu warga bernama Asmawan (50) mengaku sudah sudah sempat memperingatkan Jufebri agar tak melakukan selfie karena berbahaya.

“Saya bilang sama mereka jangan berhenti di pinggir jalan sini karena berbahaya, kemudian saya langsung pulang,” ucapnya.

Petaka benar datang, tak lama berselang Asmawan mendapatkan kabar jika terjadi kecelakaan maut yang terjadi di Tanjakan Tarahan.

Baca Juga: Pesan Terakhir Bocah 3,5 Tahun Sebelum Dibunuh Ayah Tiri: Dadah Mama...

“Saya datang ke lokasi lagi, ternyata satu keluarga itu yang mengalami kecelakaan. Saya lihat mereka sudah tergeletak di jalan dan motornya rusak parah,”

Kecelakaan maut itu diketahui melibatkan sebuah truk tronton dan motor yang dikendarai keluarga Jufebri.

2.

Polisi sebut truk tak bisa mengendalikan kecepatan hingga oleng

Kecelakaan maut Tanjakan Tarahan dipicu truk berkecepatan tinggi. | regional.kompas.com

Kasat Lantas Polres Lampung Selatan, AKP M Kasyfi mengatakan jika truk bernomor polisi BE 9037 NE yang dikendarai oleh Fiki Ariyanto (22) jadi penyebab awal kecelakaan maut itu.

Hasil olah TKP mendapati, truk melaju dengan kecepatan tinggi dan oleh sebelum akhirnya menabrak keluarga Jufebri di Tanjakan Tarahan.

Baca Juga: Pembunuhan Keji Driver Online, Kepala Ditutup Kaos, Leher Dijerat, Hingga Dibuang di Tol Pandaan!

“Sesampainya depan pos polisi Tarahan, pengemudi kendaraan truk tidak dapat menguasai laju kendaraan,”

“Sehingga menabrak motor NMax BE 2475 ABL yang sedang berhenti di pinggir jalan,” ucap AKP Kasyfi.

3.

Warga menduga para korban ingin mengabadikan pemandangan

Polisi menunjukkan sisa kecelakaan maut yang tewaskan satu keluarga di Lampung Selatan, Minggu (27/10). | www.lampost.co

Asmawan menjelaskan jika Tanjakan Tarahan kerap menjadi pemberhentian sementara sejumlah pengendara karena di situ terdapat pemandangan laut yang bagus.

Namun, kontur jalan yang menanjak kadang membuat sejumlah kendaraan melaju kencang dan kerap terjadi kecelakaan sehingga tidak aman untuk dijadikan lokasi berswafoto.

“Mereka (keluarga Jufebri) berhenti di pinggir karena ingin selfie. Soalnya pemandangan di situ bisa liat laut,”

Artikel Lainnya

Kecelagaan tragis yang menimpa satu keluarga di Lamung akibat selfie di pinggir jalan jelas sangat menyedihkan.

Namun, kejadian ini seharusnya bisa menjadi perhatian bagi kita semua agar tidak sembarang mengambil swafoto dan harus tetap waspada saat berada di jalan raya.

Tags :