Tenaga Ahli Kepresidenan Ali Ngabalin Dikabarkan Jatuh Sakit. Begini Klarifikasi Dan Kondisi Sebenarnya!
11 Februari 2019 by Titis Haryo
Fotonya viral dan jadi perbincangan.
Foto Tenaga Ahli Kepresidenan Ali Mochtar Ngabalin terbaring di rumah sakit ramai menjadi perbincangan masyarakat setelah beredar luas di WhatsApp. Tidak ingin masyarakat berasumsi dan berpikiran negatif, Ali Ngabalin dengan cepat memberikan klarifikasi terkait kesehatannya.
Dilansir dari detik.com, Ali Mochtar Ngabalin memang sedang memiliki agenda yang sangat padat saat menjalankan tugas sebagai tenaga ahli kepresidenan. Sehingga, dirinya memang sempat mengalami kelelahan dan butuh asupan vitamin saja.
Lalu, bagaimana klarifikasi dan pernyataan resmi Ali Mochtar Ngabalin terkait kesehatannya? Berikut laporannya.
Beredar foto yang menunjukan Ngabalin terbaring di rumah sakit
Sebuah foto yang menunjukan Ali Mochtar Ngabalin terbaring di ranjang rumah sakit beredar luas. Dalam foto tersebut, Ngabalin terlihat tengah tidur terlentang dengan banyak peralatan medis terpasang di sekujur tubuhnya.
Foto ini lalu membuat masyarakat berasumsi jika Ngabalin tengah dirawat dan mengalami gejala sakit yang cukup parah. Bahkan, ada yang menyebutkan jika Ngabalin mengalami stroke. Namun, Ngabalin dengan cepat mengklarifikasinya.
Ngabalin mengakui jadwalnya begitu padat hingga membuatnya kelelahan
Dilansir dari detik.com Senin (11/2) pagi, Ngabalin sama sekali tidak menampik jika foto tersebut adalah dirinya. Dia malah mengakui jika dirinya sempat dirawat di rumah sakit karena mengalami kelelahan akibat jadwal yang begitu padat.
“Ini Abang sudah di Sekretariat Negara ini, hari ini masuk kantor seperti biasa. Kemarin memang tanggal 5, 6, 7, 8, 9 itu bolak balik Jakarta-Yogyakarta-Semarang-Solo-Makassar, itu memang sangat padat,” ucap pria yang kerap menggunakan sorban putih di kepala itu.
Mengaku hanya melakukan general check up saja
Ngabalin menepis isu yang menyebutkan dirinya tengah mengalami sakit berat hingga harus dirawat intensif. Dirinya mengaku hanya melakukan proses general check up rutin untuk memantau kesehatan tubuhnya saja.
“Ya, jadi agak puyenglah sedikit, terus lihat anak di Rumah Sakit Jogja International Hospital di Yogyakarta ya, terus masuk rumah sakit. Periksa batuk, terus sekalian general check up. Setelah general check up ada kolesterol sedikit, ada lambung, kurang minum, kurang doping vitamin, udah,” ucap Ngabalin.
Ngabalin memaafkan orang yang menyebut dirinya terkena sakit berat
Isu tidak benar yang menerpa dirinya mengalami sakit berat memang tidak begitu mengganggunya. Namun, pria yang juga menjabat sebagai Tenaga Ahli Utama Kedeputian IV Bidang Komunikasi Politik dan Diseminasi Informasi KSP hanya bisa mengirim doa dan menegaskan dirinya sudah bekerja kembali.
“Astaghfirullahaladzim, nggak, nggak, nggak (sakit berat). Nah ini coba dengar Abang punya suara, tidak berubah sedikit pun. Mudah-mudahan itu menjadi doa dan sudah abang maafkan. Biasa saja. Sudah kelar, sudah selesai,” tegas Ngabalin.
Pernyataan dan klarifikasi yang disampaikan Ngabalin ini tentu menepis semua isu tentang dirinya yang sedang sakit berat. Namun, klarifikasi kesehatan Ngabalin ini tentunya menjadi angin segar pemerintahan Joko Widodo karena tidak kehilangan kekuatan dalam situasi Pemilu kali ini.
