Soal Karhutla, Malaysia Tawarkan Bantuan untuk Indonesia

Karhutla di Indonesia
Karhutla di Indonesia | www.scmp.com

Masyarakat Malaysia terkena dampak Karhutla

Masalah kebakaran hutan dan lahan di Pulau Kalimantan dan Sumatera tak kunjung reda. Bahkan dari beberapa unggahan di media sosial, warga sekitar semakin merasakan dampak buruk dari karhutla. Melihat masalah ini, pemerintah Malaysia pun menawarkan bantuan kepada Indonesia.

1.

Malaysia tawarkan bantuan untuk karhutla

Karhutla di Indonesia
Menteri Energi, Teknologi, Lingkungan Hidup, dan Perubahan Iklim Malaysia, Yeo Bee Yin | says.com

Malaysia mengaku sudah menawarkan bantuan guna menanggulangi masalah karhutla di Indonesia.

“Malaysia akan terus berupaya membuat hujan buatan jika situasi memungkinkan dan mengirimkan bantuan bagi Indonesia bila mereka mau menerima,” ucap Menteri Energi, Teknologi, Lingkungan Hidup, dan Perubahan Iklim Malaysia (Mestecc), Yeo Bee Yin.

Yeo tidak memberikan informasi secara detail mengenai bentuk bantuan yang ingin diberikan Malaysia kepada Indonesia. Selain itu, Yeo juga mengatakan bahwa ia dan beberapa menteri Malaysia sudah menegaskan kembali keprihatinan terhadap masalah karhutla yang telah mencemari udara mereka.

Baca Juga: Kabut Asap Riau Makin Mencekam, Warga Mulai Alami Sesak Napas dan Demam!

“Sore ini, wakil menteri Mestecc, pejabat Kementerian Luar Negeri, dan saya menemui Minister Counsellor Agus Badrul Jamal dan Konsul Informasi Publik urusan Sosial dan Budaya KBRI,” ujar Yeo melalui sebuah pernyataan di Facebook.

2.

Upaya Indonesia atasi karhutla

Karhutla di Indonesia
Karhutla di Indonesia | www.greenpeace.org

Yeo mengatakan bahwa Duta Besar Malaysia untuk Indonesia, Zainal Abidin Bakar, sudah menemui beberapa pejabat senior pada Senin pekan ini untuk membicarakan masalah karhutla yang hingga saat ini dampaknya dirasakan oleh masyarakat Malaysia.

Yeo menuturkan beberapa pejabat senior Indonesia sudah menyampaikan komitmennya untuk mengatasi karhutla dan penyebaran kabut asap dengan mengerahkan sekitar 2.900 personel dan 1.677 sukarelawan. Sebanyak 1.994 personel dikerahkan untuk menangani karhutla di Sumatra dan 890 personnel dikerahkan di Kalimantan.

Baca Juga: Heboh Alat Ukur Kualitas Udara Tunjukkan Level 'Tinggalkan Riau', Begini Penjelasan KLHK!

Tak hanya itu, Yeo pun mengatakan pemerintah Indonesia sudah mengerahkan 16 helikopter untuk membawa bom air yang dijatuhkan ke sejumlah titik api di Kalimantan untuk memadamkan kebakaran.

"Pemerintah Indonesia juga telah berkoordinasi dengan sejumlah lembaga terkait untuk memastikan langkah konkret telah diambil untuk menyelesaikan sumber masalah karhutla,” tutup Yeo.

3.

Kabut asap menyebar ke Malaysia dan Singapura

Karhutla di Indonesia
Karhutla di Indonesia | www.worldofbuzz.com

Sebelumnya, Kementerian Sains, Teknologi, dan Inovasi Malaysia mengatakan bahwa pihaknya akan mengirimkan nota protes kepada Indonesia karena kebakaran hutan dan lahan di Indonesia yang mengirimkan asap ke Malaysia.

Baca Juga: Kisah Miris Dibalik Karhutla, Bayi di Palembang Meninggal Diduga Karena ISPA

“(Kami) akan mengirimkan nota diplomatik ke Indonesia sehingga mereka dapat bertindak untuk memadamkan api dan mencegah kebakaran berulang,” ujarnya.

Belum diketahui wilayah Malaysia yang terkena dampak asap akibat karhutla di Indonesia. Pada akhir Agustus lalu, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengakui bahwa asap yang ditimbulkan dari karhutla di Riau bisa menyebar ke Malaysia dan Singapura.

Prakirawan BMKG, Tanjungpinang Vivi Putri, mengatakan bahwa asap tebal akibat karhutla di Riau terbawa angin dari arah tenggara hingga selatan sehingga asap bisa masuk ke wilayah Malaysia hingga Singapura.

Artikel Lainnya

Kabut asap pun mengancam wilayah Malaysia yang berbatasan darat dengan Kalimantan. Sekitar 6000 titik panas terdeteksi di Kalimantan. Akibatnya, kabut asap pun mulai mengganggu aktivitas masyarakat. Misal, di Kota Sampit dikabarkan bahwa jarang pandang sudah sangat terbatas, termasuk di bandara.

Tags :