Mengenal Putri Reema binti Bandar, Perempuan Pertama yang Menjadi Duta Besar Arab Saudi

Putri Reema binti Bandar
Putri Reema binti Bandar | minanews.net

Putri Reema menggantikan adik Mohammed bin Salman

Arab Saudi tampak semakin memperluas kesempatan perempuan untuk bergerak di ranah publik. Kerajaan Saudi untuk pertama kalinya menunjuk seorang perempuan untuk menempati posisi sebagai Duta Besar Arab Saudi untuk Amerika Serikat.

1.

Perempuan pertama yang menjabat sebagai duta besar

Putri Reema binti Bandar
Putri Reema binti Bandar | www.albiladdailyeng.com

Adalah Putri Reema binti Bandar, seorang perempuan yang dipercaya Kerajaan Arab Saudi untuk menjadi duta besar. Putri Reema menggantikan posisi Pangeran Khalid bin Salman, salah satu putra Raja Salman, adik kandung dari Mohammed bin Salman.

Seperti dilansir oleh straittimes.com, Minggu (24/2), Pangeran Khalid bin Salman dimutasi dari jabatannya sebagai Duta Besar Arab Saudi untuk Amerika Serikat. Pangeran Khalid dipindahkan untuk mengisi posisi Wakil Menteri Pertahanan Arab Saudi.

Perombakan jabatan ini disinyalir merupakan upaya Kerajaan Arab Saudi untuk membungkam kritik internasional atas kematian Jamal Khashoggi. Kasus Khashoggi ini menjadi tantangan yang harus dilewati Putri Reema dalam mengemban tugasnya sebagai duta besar.

2.

Rekam jejak Putri Reema

Putri Reema binti Bandar
Putri Reema binti Bandar | www.dailynews.lk

Ada pun Putri Reema adalah anak dari mantan Duta Besar Arab Saudi untuk Amerika Serikat, Badar bin Sultan. Putri Reema sempat tinggal beberapa tahun di AS. Sebelum menjadi duta besar, Putri Reema aktif memimpin sebuah gerakan pemberdayaan perempuan di Arab Saudi.

Putri Reema pun sempat bekerja di Otoritas Olahraga Arab Saudi. Sesuai dengan pergerakannya, dalam lembaga tersebut Putri Reema ditugaskan untuk meningkatkan partisipasi perempuan di bidang olahraga.

Pada tahun 2017, Putri Reema menjadi perempuan pertama yang memimpin federasi berbagai olahraga Arab Saudi.

Sebagaimana diberitakan oleh arabnews.com, Putri Reema mengenyam pendidikan di Universitas George Washington di AS dengan konsentrasi ilmu studi museum. Tahun 2005, Putri Reema kembali ke Arab Saudi dan menjadi CEO untuk Al Hama dan Alfa International.

3.

Bergerak di berbagai bidang

Putri Reema binti Bandar
Putri Reema binti Bandar | www.popsugar.com

Putri Reema tidak hanya berkiprah di dunia politik dan pemerintahan. Pada tahun 2013, Putri Reema memulai bisnis dengan merilis tas dengan merek Baraboux. Putri Reema pun mendirikan dana equitas Reemiyah dan juga sebuah salon spa khusus perempuan yang bernama Yibreen.

Kemudian di bidang kemanusiaan, Putri Reema merupakan salah satu pendiri Zahra Asosiasi Kanker Payudara yang berlokasi di Riyadh. Ia pun menjabat sebagai anggota Dewan Penasehat Bank Dunia untuk Pendanaan Pengusaha Perempuan.

Putri Reema mengatakan bahwa perempuan Arab Saudi harus terlibat dalam pergerakan ekonomi negara. Putri Reema pun mengakui beberapa langkah Arab Saudi untuk memberikan ruang yang lebih luas bagi perempuan untuk bergerak merupakan suatu kemenangan.

Putri Reema pun ingin agar peluang bagi perempuan Arab Saudi untuk berkarir di ranah yang masih didominasi laki-laki. Sedangkan untuk masalah kekerasan terhadap perempuan, Arab Saudi masih memerlukan pengawasan yang lebih luas.

Artikel Lainnya

Rekam jejak Putri Reema di dunia politik dan pemerintahan ini cukup untuk membawanya menempati posisi sebagai duta besar.

Meski kabar mengenai penunjukkan Putri Reema adalah pengalihan kasus Khashoggi santer terdengar, diharapkan Putri Reema bisa membuka jalan yang lebih luas bagi perempuan Saudi untuk mengikuti jejaknya dan berkiprah di ranah publik.

Tags :