Jelang Sidang Perdana, Prabowo Imbau Pendukungnya Tak Perlu ke MK

Sengketa pilpres di MK | Keepo.me

Prabowo ajak pendukungnya tetap tenang dan damai jelang sidang perdana di MK

Pilpres 2019 sudah memasuki babak penentuan baru, yakni gugatan dan persidangan di Mahkamah Konstitusi. Diharapkan proses di MK yang panjang ini akan menjadi titik terakhir penentuan dan menghasilkan keputusan final yang adil.

Hari Jumat (14/06) mendatang akan digelar sidang perdana penentuan keberlanjutan gugatan Prabowo – Sandi di MK. Keputusan ini diambil berdasarkan bukti-bukti yang telah diserahkan oleh pihak Pemohon sebelumnya.

Imbauan Prabowo | Keepo.me

Mulai beredar di media sosial, ajakan untuk melangsungkan demo mengawal proses gugatan di MK. Namun Prabowo dengan tegas mengajak pendukungnya untuk tetap damai dan tenang. Hal ini disampaikan Prabowo melalui video yang dikirimkan oleh BPN.

“Kami sama sekali tidak ingin ada kerusuhan apa pun di negara ini. Bukan seperti itu penyelesaian masalah bangsa dan negara yang kita inginkan.”

“Karena itu, saya bersama Saudara Sandiaga Uno berharap semua pendukung kami selalu tenang, selalu sejuk, selalu damai, dan selalu berpandangan baik serta melaksanakan persaudaraan dan semangat kekeluargaan di antara sesama anak bangsa,” ucap Prabowo dalam video tersebut.

Baca Juga: Polri Tunjukan Kesaksian Perusuh 22 Mei, Kivlan Zen Disebut Sebagai Dalang Pengadaan Senjata Api

Lebih lanjut, Prabowo mengimbau pendukungnya untuk percaya pada pemimpin dan tidak perlu datang ke MK. Hal ini dianjurkan untuk menghindari fitnah dan provokasi agar tak kembali menimbulkan kerusuhan.

“Saudara-saudara sekalian, saya mohon sami'na wa atho'na, percayalah kepada pimpinan dan untuk itu sungguh-sungguh kalau saudara merasa mendukung Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno, saya mohon tidak perlu hadir di sekitar Mahkamah Konstitusi,” Tutur Prabowo dikutip dari Detik.

Baca Juga: Ma’ruf Amin Disebut Langgar UU Pemilu, Yusril Ihza : Tenang Saja, Tuduhan Akan Kami Patahkan

“Mungkin ada delegasi hanya sekadar untuk menemani tim hukum, tapi tidak perlu berbondong-bondong, tidak perlu dalam jumlah massa, untuk kita hindari fitnah dan hindari provokator-provokator lainnya. itu permohonan saya,” Sambungnya kemudian.

Artikel Lainnya

Seperti yang diketahui, aksi damai pendukung 02 di depan Bawaslu pada 21 dan 22 Mei lalu memang berujung pada kerusuhan dan korban jiwa. Aksi yang seharusnya berjalan damai, menurut pihak kepolisian disusupi oleh provokator yang memancing kerusuhan.

Karena itu himbauan Prabowo agar pendukungnya tak perlu menggelar aksi di MK menjadi sesuatu yang perlu untuk dilakukan guna menghindari kekacauan lebih lanjut. Selain itu, aksi di MK juga dikhawatirkan akan mengganggu berjalannya persidangan dan memecah konsentrasi.

Semoga sidang 14 Juni esok dapat berjalan lancar dan menghasilkan keputusan yang sebaik-baiknya dan seadil-adilnya.

Tags :