Intip Cara Orang Kaya Isolasi Diri, Ada yang Berlayar di Kapal Pesiar dan Sewa Bunker Mewah
07 Mei 2020 by LukyaniDavid Geffen mengisolasi diri di atas kapal pesiar super mewah
Ketika orang-orang mulai kehilangan pekerjaan dan kelaparan akibat pandemi virus corona, di belahan bumi lainnya masih ada sejumlah orang yang hidup bergelimang harta dan melakukan isolasi diri bak liburan super mewah.
Isolasi di kapal pesiar
David Geffen, taipan media Amerika Serikat, tak merasakan isolasi yang serba kekurangan. Geffen bahkan tak mengisolasi diri di rumah, melainkan di atas kapal pesiar super mewah yang tengah berlayar di Kepulauan Karibia.
“Sunset semalam. Mengisolasi diri di Grenadines guna menghindari virus. Saya harap semua orang tetap aman,” tulis Geffen saat mengunggah foto dirinya di sebuah kapal pesiar ke laman Instagram.
Baca Juga: Masih Misteri, Inilah Berbagai Teori tentang "Hilangnya" Kim Jong Un
Unggahan Geffen ini lantas memunculkan perdebatan warganet. Tak sedikit warganet yang menyebut Geffen tak peka dengan kondisi yang terjadi saat ini. Menurut mereka, unggahan Geffen yang memperlihatkan hidup mewahnya bisa melukai banyak orang yang bahkan harus mengantre demi mendapatkan makanan dan bertahan hidup di tengah pandemi.
Isolasi di bunker mewah
Diberitakan oleh AFP, David Geffen bukanlah satu-satunya crazy rich yang melakukan isolasi diri dengan cara super mewah. Beberapa orang yang super kaya pun diketahui pindah ke rumah mewah mereka di pedesaan. Ada pula yang pergi dengan jet pribadi ke tepi pantai.
Perusahaan penyewaan jet, PrivateFly, mengatakan pandemi virus corona justru membuat usaha penyewaan jet meningkat. Sebagian besar orang yang menyewa adalah mereka yang ingin pergi meninggalkan negaranya demi menghindar dari virus corona.
Baca Juga: Tangani Pasien Virus Corona, Dokter di AS Bunuh Diri
Cara lain yang tak kalah mewah adalah mengisolasi diri di sebuah bunker. Perusahaan Rising S Bunker di Texas mengaku usahanya meningkat karena saat ini banyak orang yang menyewa bunker.
Fasilitas di dalam bunker tersebut tentu sangat mewah. Mulai dari fasilitas gym, sauna, kolam renang, jacuzzi, taman, dan garasi. Semua fasilitas tersebut bisa didapat dengan biasa sewa USD 8,35 juta atau sekitar Rp 124 juta.
Dibahas media internasional
Terkait dengan gaya isolasi mandiri para crazy rich yang super mewah ini, sempat dibahas oleh Wall Street Journal dalam artikelnya yang berjudul “Dilema untuk Orang Kaya: Karantina dengan Staf atau Lakukan Pekerjaan Sendiri”. Selain itu, surat kabar London, Financial Times, memberikan saran bagi persoalan yang dihadapi oleh para crazy rich ini.
Baca Juga: Ironis! Ketua Gerakan Tolak Lockdown di Amerika Serikat Positif Terinfeksi Corona
Financial Times sempat menyoroti pedagang wine terkenal di London, Berry Bros. & Rudd, yang menjual semua stok anggur Bordeaux miliknya dengan harga 150 poundsterling atau Rp 2,7 juta per botol.
“Ketika karantina dimulai, saya membuka beberapa botol anggur terbaik saya, seolah-olah dunia akan berakhir. Lebih baik saya meminumnya dulu,” ujar seorang crazy rich di Provence, Prancis.