Gagal Datang Sapa Penggemar, Tabligh Akbar Ma'ruf Amin di Deliserdang Langsung Sepi Peserta!
10 Maret 2019 by Titis Haryo
Padahal udah pasang panggung mewah, tapi…
Calon wakil presiden nomor urut 01, KH Ma’ruf Amin gagal hadir dalam acara tabligh akbar di lapangan berdikari Desa Bangun Sari, Deliserdang, Sumut. Panggung megah yang sudah terpasang pun berakhir dengan sia-sia.
Hingga siang menjelang tidak ada tanda kedatangan cawapres KH Ma’ruf Amin yang membuat suasana di sekitar panggung menjadi begitu sepi dan nihil peserta.
Lalu, apa yang menyebabkan KH Ma’ruf Amin gagal hadir di acara tabligh akbar ini ya?
Panitia menargetkan ada 4.000 peserta
Tabligh akbar yang digelar oleh Gerakan Nasionalis Religius (Genius) sejatinya ingin menarik massa hingga 4.000 orang untuk melakukan doa bersama.
Namun, sejak pagi hingga siang tidak lebih dari 100 peserta yang menghadiri acara tersebut. Para peserta yang sudah datang pun terlihat meninggalkan lokasi setelah dipastikan KH Ma’ruf Amin tidak hadir dalam tabligh akbar.
“Kalau target sekitar 4 ribu massa yang harusnya hadir. Ibu-ibu pengajian saja yang mau datang,” ucap Ketua Umum DPP Genius, Bobby S Hendrawan dilansir dari Tribunnews, Sabtu (9/3).
Panitia akui acara tabligh akbar tidak ada hubungan dengan pemilu
Pihak panitia juga memastikan jika acara tabligh akbar tersebut hanya ditujukan untuk berdoa bersama dan tidak ada sangkut paut dengan kontestasi Pemilu 2019.
Sehingga, panitia tetap akan melanjutkan acara doa bersama meskipun nantinya KH Ma’ruf Amin tidak jadi hadir di Deliserdang.
KH Ma’ruf Amin sendiri sebenarnya dijadwalkan akan hadir pada pukul setengah 10 hingga pukul 12 dalam acara yang bertepatan dengan kunjungan Ma’ruf Amin di Sumatera Utara tersebut.
“Rencananya pak Ma’ruf di sini dari pukul 09.30 hingga pukul 12.00 saja, baru di daerah lain. Kegiatan berdoa tetap (dilakukan) walaupun misalnya pak Ma’ruf tidak jadi datang,” tegas Bobby.
Alasan ketidakhadiran diungkap oleh KH Ma’ruf Amin
Berita tabligh akbar yang sepi peserta di Deliserdang pun langsung sampai ke telinga KH Ma’ruf Amin.
Cawapres nomor urut 01 itu pun menjelaskan jika ketidakhadiran pada acara tabligh akbar tersebut karena ada koordinasi yang tidak berjalan baik antara pihak panitia dengan KH Ma’ruf Amin.
“Sebenarnya pagi ini tidak ada acara yang pasti. Memang ada inisiatif masyarakat yang ingin menyelenggarakan (tabligh akbar), tapi ternyata koordinasinya tidak bagus, tidak kondusif untuk saya hadir, karena memang itu bukan acara yang disiapkan,” ungkap Ma’ruf Amin dilansir dari Jawa Pos, Sabtu (9/3).
Komunikasi memang sudah seharusnya dikedepankan ketika akan membuat acara besar agar tidak terjadi miskoordinasi yang malah merugikan banyak orang.
Apalagi jika acara yang diadakan mengundang orang besar maka harus dipersiapkan dengan matang dan tidak asal-asalan.
Rugi juga ‘kan udah pasang panggung mahal, eh tapi acara gagal dilaksanakan.
