Anies Baswedan Positif Covid-19, Dewi Tanjung Berkicau Kirim Peti Mati
02 Desember 2020 by Ade WismoyoDewi Tanjung: "Anies Baswedan Gubernur seiman yang nggak bisa kerja itu Positif Covid-19,".
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dinyatakan positif Covid-19 setelah menjalani tes swab antigen dan PCR pada tanggal 29 dan 30 November lalu. Ia menyampaikan pernyataan resmi terkait hasil tes tersebut lewat akun Instagramnya pada Selasa (1/12).
Beragam komentar dukungan mengalir untuk mantan Mendikbud tersebut. Para warganet pun ramai-ramai mendoakan kesembuhan Anies Baswedan. Meskipun begitu ada saja pihak-pihak yang berkomentar pedas dan menyindir Anies Baswedan terkait hasil tes swab yang menunjukkan bahwa dirinya positif Covid-19. Salah satunya ialah politisi PDI-P Dewi Tanjung. Ia mengunggah sebuah cuitan di Twitter yang mendoakan Anies, namun juga sekaligus menyindir Gubernur DKI Jakarta tersebut.
BACA JUGA: Breaking News! Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan Positif Covid-19
Tanggapan Dewi Tanjung
Mengetahui Anies Baswedan positif Covid-19, politisi PDI-P tersebut segera merespons dengan membuat sebuah cuitan yang berisi doa untuk Anies. Ia juga menyebutkan beberapa opsi barang yang akan ia kirim pada Anies Baswedan yang baru saja dinyatakan positif Covid-19. Di antara opsi itu, ia menyebut bunga sebagai ucapan selamat, vaksin dan juga peti mati.
"Guys Nyai dengar Anis Baswedan Gubernur seiman yg nggak bisa kerja itu positif Covid-19 semoga aja Allah SWT mengampuni semua dosa-dosanya. Kira-kira Nyai Kirim apa ya buat si Anies? 1. Kirim bunga selamat positif Covid-19, 2. Peti Mati, 3. Kirim Vaksin dari cina, 4. kirim tagihan Formula E," tulis Dewi Tanjung dalam cuitannya di Twitter.
Pernah sindir Habib Rizieq
Sebelumnya, Dewi Tanjung juga sempat mengeluarkan pernyataan yang menyinggung soal nyali habib Rizieq untuk memenuhi panggilan polisi terkait acara Maulid Nabi Muhammad SAW yang dihadiri banyak orang sehingga diindikasikan sebagai kegiatan yang melanggar protokol kesehatan Covid-19.
"Guys Nyai mau taruhan kira-kira si Rizik Bin Kabur berani punya nyali nggak datang sendirian ke Polda metro," tulis Dewi Tanjung.
"Ada yng bilang besok Rizik di Panggil ke Polda umat akan tumpah ruah. Maksudnya UMAT KADRUN YANG SAKIT JIWA KALE YEE," pungkasnya.
BACA JUGA: Dikabarkan Sakit Mirip Gejala COVID-19, Rizieq Shihab Tolak Kedatangan Petugas Swab ke Rumahnya
Pernyataan Anies Baswedan
Lewat akun Instagramnya, Anies baswedan mengumumkan bahwa ia positif Covid-19. Anies menceritakan kronologi tes swab yang ia jalani setelah wakil gubernur DKI Jakarta dinyatakan positif Covid-19. Ia mengaku telah menjalani tes swab antigen dan juga swab pcr dan akhirnya dinyatakan positif Covid-19.
"Pada hari Minggu 29 November saya memulai dengan menjalani swab antigen, karena beberapa hari sebelumnya kita ketemu tadi, dan hasilnya negatif. Lalu hari Senin, Senin tanggal 30 November saya kembali menjalani swab PCR sebagai konfirmasi hasil antigen hari sebelumnya, dan ternyata, malamnya, dini hari saya mendapatkan kabar kalau hasilnya positif, hasil tes PCR menyatakan bahawa saya positif COVID-19," tulis Anies.
Imbau orang yang berinteraksi dengannya untuk ikuti tes swab
Anies Baswedan juga mengimbau bagi siapaun yang pernah berinteraksi dengannya dalam beberapa hari terakhir untuk segera melakukan tindakan yang dibutuhkan seperti isolasi mandiri dan juga tes swab. Ia juga meminta semua pihak yang bertemu dengannya pada hari itu untuk segera mendatangi puskesmas dan menjalani tes.
"Saya menyampaikan ini agar semua orang yang berinteraksi dengan saya selama beberapa hari terakhir ini bisa langsung melakukan langkah yang dibutuhkan seperti isolasi mandiri atau tes usap PCR," ujar Anies.
"Bagi siapapun yang pernah bertemu saya dalam beberapa hari ini silakan langsung menghubungi puskesmas terdekat untuk menjalani tes usap dan tim tracing dari Dinas Kesehatan juga akan mendata, akan dicatat semua, akan dihubungi. Semua kontak erat dan seluruh prosedur terkait akan dijalankan," lanjutnya.
Meskipun begitu, Anies menyebut keadaannya baik-baik saja dan tidak mengalami gejala apapun. Ia mengimbau masyarakat agar terus menjalankan protokol kesehatan agar rantai penularan Covid-19 terputus. Tak lupa, Anies memohon doa pada masyarakat agar lekas sembuh dan bisa kembali bekerja melayani masyarakat DKI Jakarta.