Anunya Si Teroris Tertinggal di TKP, Netizen: Gimana Mau Senang-senang Sama 72 Bidadari

Alat vitral teroris tertinggal di TKP bom bunuh diri
Alat vitral teroris tertinggal di TKP bom bunuh diri | kompas.com

Beredar Foto Alat Vital Teroris Tertinggal di TKP

Baru-baru ini, warganet kembali dihebohkan oleh penampakan alat viral terduga teroris yang tertinggal di lokasi bom bunuh diri.

Banyak yang menduga organ vital itu milik teroris yang tewas saat melakukan aksi bom bunuh diri di depan Gereja Katedral Makassar, Minggu (28/3/2021).

1.

Politikus Dewi Tanjung berkomentar

Alat vitral teroris tertinggal di TKP bom bunuh diri
Cuitan Dewi Tanjung di akun Twitter miliknya | twitter.com

Politikus PDI Perjuangan Dewa Tanjung pun turut mengomentari foto alat vital teroris yang tertinggal di tempat kejadian perkara (TKP) tersebut.

Ia menyertakan foto tangkapan layar pemberitaan dengan judul, "Penis Teroris Tertinggal di TKP, Netizen: Ketemu Bidadari, Rugi Total".

Dewi Tanjung pun mengomentari foto tersebut dengan mengatakan bahwa teroris yang meninggal itu hanya jadi pembantu di neraka.

"Si Toing Nya lepas dan Ketinggalan neeh Tuh Teroris Gobl*k yg Bom Bunuh diri bagaimana mau bersenang2 sama 72 bidadari," kata Dewi Tanjung di akun Twitternya, Senin (29/3/2021).

"Bisa jadi Tuh Teroris jd BABU doank di Neraka," tambah Dewi.

Artikel Lainnya
2.

Anunya si teroris ternyata foto lama

Alat vitral teroris tertinggal di TKP bom bunuh diri
Cuitan Dewi Tanjung di akun Twitter miliknya | twitter.com

Namun, setelah ditelusuri faktanya, foto itu telah beredar sejak tahun 2018. Tepatnya saat terjadi bom bunuh diri yang menargetkan 3 gereja dan Mapolrestabes Surabaya, Jawa Timur, pada Minggu (13/5/2018) dan Senin (14/5/2012).

Diduga, foto alat vital tersebut milik salah satu teroris bom Surabaya. Sementara itu, bom Surabaya telah menewaskan 25 orang, 13 orang di antaranya sebagai pelaku bom bunuh diri dan ledakan di rusunawa.

Sebanyak 6 orang tewas bom bunuh diri di tiga gereja, 4 orang tewas bom di Polrestabes Surabaya, dan 3 orang tewas di Rusun Wonocolo, Sidoarjo.

Di samping itu, korban dari masyarakat berjumlah 12 orang. 5 orang tewas di Gereja Santa Maria di Jalan Ngagel, Surabaya, dan 7 orang di Gereja Pentakosta.

Tags :