30 Ribu Warganya "Miskin", Bupati Karanganyar Malah Beli Mobil Mewah Rubicon!

ilustrasi
ilustrasi | news.detik.com

Bupati Karanganyar Beli Mobil Mewah Rubicon!

Bupati Karanganyar, Juliyatmono mendadak naik daun, namun kali ini bukan karena prestasi selama memimpin Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, tapi karena mobil dinas baru yang masuk kategori mobil mewah.

Usut punya usut, mobil dinas yang akan dibeli itu bermerk Jeep Wrangler Rubicon, tak ayal gara-gara mobil inilah, kini Juliyatmono disorot oleh bukan hanya DPRD tapi juga para akademisi.

Dilansir dari detikcom, Jum'at (6/12/19), Peneliti Pusat Kajian Antikorupsi (Pukat) Universitas Gadjah Mada (UGM) Zaenur Rohman sampai angkat suara, dirinya menilai jika pembelian mobil dinas itu tidak patut, pasalnya uang yang dipakai adalah dari rakyat.

Tak cuma itu saja, pejabat yang bermewah-mewah seperti membeli mobil dinas ini sama saja dengan pejabat yang tidak peka terhadap beban hidup masyarakatnya.

Para ASN harusnya diberi contoh pola hidup yang sederhana dengan prinsip melayani. Nah, menurut saya, ini satu keteladanan yang kurang baik, satu contoh yang kurang baik begitu, kurang bisa memberi teladan hidup sederhana kepada bawahan, tutupnya.

Pemkab bersuara!

Melihat keputusan membeli mobil Jeep tersebut memicu kontroversi, Pemkab Karanganyar juga tidak tinggal diam, pihaknya justru memberikan pembelaan jika alasan membeli mobil mewah itu karena medan di Kabupaten Karanganyar cenderung terjal, dan medan seperti ini tidak bisa dilewati oleh mobil biasa, harus mobil khusus.

Nah, kalau medan di daerah tersebut sulit untuk dijangkau dengan transportasi yang biasa, artinya di daerah tersebut infrastrukturnya justru yang harus ditingkatkan, bukan justru pejabat daerahnya menggunakan mobil yang mewah seperti itu, terangnya.

Baca juga : Banyak Penampakan Misterius, Sejumlah Ruangan di Gedung DPRD Karanganyar Dikenal Angker

ilustrasi
Bupati Karanganyar | news.detik.com

DPRD turut menyorot

Di tempat terpisah, Ketua DPRD Karanganyar, Bagus Selo menjelaskan jika penganggaran mobil dinas tersebut dilakukan sebelum dirinya menduduki sebagai Ketua DPRD. Kala itu ketua DPRD masih dipegang oleh Sumanto

Saya tidak mengetahui penganggaran itu karena saya belum menjabat. Saya kira belinya mobil Jepang Rp 500-an juta, ujar Bagus saat dihubungi detikcom, Kamis (5/12/2019).

Hal mengagetkan justru dilontarkan oleh mantan Ketua DPRD Karanganyar Sumanto, saat ditemui awak wartawan, dirinya malah mengaku jika tidak terlalu paham terkait spesifikasi mobil yang akan diboyong oleh Pemkab Karanganyar tersebut. Justru Sumanto mengklaim jika usulan pembelian mobil yang dimaksud itu adalah usulan dari Pemkab sendiri.

Usulan pasti dari eksekutif, dong. Kalau anggaran tidak pernah menyebut merek, ya cuma kendaraan dinas, gitu aja, kata Sumanto, yang kini duduk di Komisi B DPRD Jawa Tengah ini.

ilustrasi
Bupati Karanganyar | news.detik.com

Sebelum berita ini diunggah, Bupati Karanganyar, Juliyatmono telah menanggapi sorotan dari berbagai pihak tersebut, bahkan dirinya menilai sorotan demi sorotan yang teralamatkan kepadanya adalah hal yang lumrah.

Siapa pun nyinyir, nggak apa-apa, yang penting saya bekerja dengan baik. Kalau disediakan, ya terima kasih, ujar Juliyatmono saat dihubungi wartawan, Kamis (5/12).

"Saya itu tidak pernah neko-neko. Saya kan sebenarnya punya hak, tapi tidak saya pakai sejak dulu. Saya kendaraan apa pun oke-oke saja. Fasilitas tidak pernah saya ributkan. Saya apa adanya, wong ndeso," ujarnya.

Baca juga : Ngeri! Pria Ini Ngaku Hamili Hantu di Karanganyar dan Nekat untuk Melamarnya

Artikel Lainnya

Namun Bupati tersebut menegaskan tidak menolak mobil baru tersebut, sedangkan untuk mobil dinas bekas bermerk Toyota Fortuner nantinya akan tetap dimanfaatkan untuk kebutuhan lainnya.

Tags :