100 Ribu Orang Teken Petisi “Stop Ijin FPI”, Ketum FPI : Itu Orang-orang yang Doyan Maksiat
08 Mei 2019 by MoseslazIjin akan habis di Juni 2019, apa alasan petisi ini dibuat?
Muncul petisi stop izin Front Pembela Islam (FPI) di situs petisi online Change.org. Petisi stop izin FPI tersebut kini sudah ditandatangani lebih dari 100 ribu orang hingga Rabu 8 Mei 2019.
Dilansir melalui CNNIndonesia.com, Ira Basyir selaku pembuat petisi itu, ia ingin mengajak masyarakat untuk menolak perpanjangan izin organisasi FPI.
Petisi “Stop Ijin FPI” sendiri sudah dibuat sejak dua hari yang lalu. Motif Ira membuat petisi tersebut karena menilai FPI sebagai organisasi kelompok radikal.
"Mengingat akan berakhirnya izin organisasi FPI di Indonesia, mari kita bersama-sama menolak perpanjangan izin mereka. Karena organisasi tersebut merupakan kelompok radikal, pendukung kekerasan dan pendukung HTI," demikian bunyi isi petisi tersebut.
Status FPI sendiri terdaftar sebagai ormas di Kementerian Dalam Negeri, dan akan habis pada Juni 2019. Di situs resmi Kemendagri, izin FPI ditandai dengan nomor surat Keterangan Terdaftar (SKT) 1-00-00/010/D.III.4/VI/2014. SKT itu berlaku sejak 20 Juni 2014 hingga 20 Juni 2019.
Menanggapi petisi “Stop Ijin FPI”, Ketua Umum (Ketum) FPI Ustad Sobri Lubis mengatakan bahwa pihak atau golongan masyarakat yang ingin status hukum Ormas FPI tak diperpanjang atau dicabut adalah orang-orang yang doyan maksiat.
"Mungkin orang-orang yang doyan maksiat ya biasanya mereka yang minta supaya FPI dibubarkan. Enggak masalah," kata Sobri ditemui di kediaman Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara IV, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (7/5) malam.
Menurutnya, masih banyak masyarakat yang justru ingin FPI bertambah kuat. Hal itu karena FPI tak hanya sebagai ormas islam, tapi juga kerap mengawal dan mendampingi masyarakat dari kerusakan-kerusakan yang ada saat ini.
"Justru yang jadi harapan masyarakat yang begitu besar agar FPI semakin kuat, tetap serius untuk mengawal dan mendampingi masyarakat daripada kerusakan-kerusakan yang sekarang kita lihat," kata dia.
Petisi “Stop Ijin FPI” sendiri ditujukan kepada Mendagri Tjahjo Kumolo. Ia mengaku tak tahu bahwa izin FPI akan segera habis.
"Belum tahu," kata Tjahjo (Liputan6.com).
Selain itu juga belum ada pengajuan perpanjangan izin dari FPI yang masuk di kantornya.
"Belum ada pengajuan dari FPI," jelas Tjahjo.
Petisi “Stop Ijin FPI” ini memang tengah hangat jadi pembicaraan dan perdebatan banyak orang. Tentunya pasti ada pihak pro dan kontra terhadap petisi online tersebut. Menurutmu sendiri gimana guys soal petisi “Stop Ijin FPI”?