17 Film Action Korea Ini Cocok untuk Pecinta Genre Laga
27 April 2020 by Trifena Putri
Film action Korea berkualitas yang menawarkan keseruan tersendiri
Selama ini, banyak yang berpikir bahwa produksi layar lebar Korea Selatan identik dengan drama percintaan saja. Padahal, banyak juga film berkualitas yang seru banget untuk ditonton. Aktor dan aktris berbakatnya mampu membuat ceritanya terasa makin hidup.
Salah satu genre film yang disukai banyak pecinta film Korea adalah action. Film action Korea terbukti menawarkan keseruan tersendiri yang mungkin tidak didapatkan dari genre lain.
Film action Korea yang wajib masuk watching list pecinta genre laga
Kalau belum menemukan informasi tentang film dan drama Korea action yang bagus, di bawah ini ada referensi yang bisa masuk dalam watching list-mu. Biar lebih greget, nontonnya dengan speaker atau headset agar adegan action-nya di film Korea action makin terasa. Berikut rekomendasi film action Korea.
The Battleship Island (2017), film action yang mengharukan dan menguras emosi
Pemain drama Korea action Descendant of The Sun, Song Jong Ki, membintangi film laga Korea yang recommended ditonton para pecinta film laga dengan tema sejarah. Plot twist-nya yang menarik dan emosional membuat The Battleship Island mendapat rating IMDb yang cukup bagus, yaitu 7.1.
Mengambil latar di akhir Perang Dunia II pada 1945, diceritakan perlawanan warga Korea yang saat itu masih dijajah oleh Jepang. Dipekerjakan di sebuah pulau di pinggiran Jepang, 400 orang ini mencoba lari dari kekejaman para tentara Jepang.
The Negotiation (2018), proses negosiasi alot antara kepolisian dan komplotan penjahat
Sama seperti judulnya, film action thriller ini menceritakan tentang proses negosiasi antara kepolisian Korea. Ia berkomunikasi dengan sindikat penjual senjata api ilegal yang ternyata punya dendam pribadi terhadap mereka.
Bisa dibilang, film Korea action yang tayang pada 24 Oktober 2018 ini berhasil menyita perhatian movie goers karena pemain sekaligus ceritanya. Nggak sekadar aksi laga, di ceritanya logika penonton akan dibolak-balikkan dan menyusun teka-teki yang disuguhkan sejak menit pertama filmnya.
Baca Juga : Film Action Terbaru 2019 dengan Sub Indo
Midnight Runners (2017), kisah dua polisi muda yang terjebak kasus penculikan
Saat menonton film action Korea ini, kamu nggak akan ada tegang terus menerus karena ada unsur komedi di dalamnya. Film yang berjudul asli Cheongnyeon Gyeonchal yang berarti polisi muda ini menceritakan tentang persahabatan dua orang pria yang sedang menjalani pendidikan sebagai polisi.
Hari-hari pelatihannya berjalan normal dan baik-baik saja. Hingga suatu hari saat mendapat izin keluar dari lingkungan pendidikan mereka tidak sengaja melihat aksi penculikan seorang wanita. Tak disangka, upaya mereka menyelamatkan wanita tersebut justru merembet ke kasus dengan skala yang lebih besar.
Train to Busan (2016), serangan zombie di kereta yang sangat menegangkan
Selain beberapa drama Korea action yang kerap tayang di televisi, kamu bisa menonton salah satu film laga terbaru Korea yang pernah meledak di pasaran, Train to Busan. Film tentang zombie ini membuat penonton tegang dari awal hingga akhir.
Selain alurnya yang menarik, efek mengagetkannya juga bikin film ini semakin seru. Kisah satu keluarga yang bertahan hidup dari serangan virus zombie ini mengajarkan untuk selalu bekerja sama demi keselamatan banyak orang.
Baca juga: Film Korea Romantis yang Wajib Ditonton Para Hopeless Romantic
1987: When The Day Comes (2017), film yang diangkat dari kisah nyata tentang pembunuhan mahasiswa
Jangan tertipu dengan judulnya. Meski disebutkan 1987, sebenarnya film ini tayang pada 2017 lalu. Diangkat dari kisah nyata, 1987: When The Day Comes bisa dibilang adalah film action Korea terbaik dengan rating 7.8 di iMDB.
Secara garis besar, cerita di film ini seperti tragedi Mei 1998 di mana Korea Selatan sedang bergejolak. Masyarakatnya menuntut keadilan atas mahasiswa yang tewas akibat kesewenang-wenangan pemerintah. Akting yang bagus membuat film ini terasa sangat nyata dan memancing emosi.
Fabricated City (2017), saat para gamers bersatu memecahkan kasus pembunuhan
Fabricated City adalah film action Korea dengan pendapatan yang cukup tinggi, yaitu $18 juta. Selain dibintangi aktor tampan Ji Chang Wook, plot twist-nya juga nggak biasa dan membuat penonton penasaran.
Diceritakan seorang pria pengangguran bernama Kwon Yoo yang sehari-hari bermain game. Hingga akhirnya, ia jadi pemimpin tertinggi karena kemampuannya yang luar biasa. Suatu hari, ia dijebak dan terlibat kasus pembunuhan besar. Dengan bantuan teman gamers-nya, kasus ini bisa dipecahkan.
Bukan hanya jago memerankan drama Korea action di televisi, aktor ganteng Ji Chang Wook nyatanya juga gahar di layar lebarnya. Tonton langsung untuk membuktikannya. Tertatik untuk nonton film action Korea terbaik ini?
Baca juga: Deretan Film Korea Kolosal yang Penuh Adegan "Hot" dan Sadis
The Man From Nowhere (2010), agen rahasia yang terjebak masa lalu
Korean action movie yang satu ini wajib ditonton oleh penyuka genre action. Akting Won Bin yang luar biasa dan plot twist yang tidak mudah ditebak membuatnya jadi salah satu film dengan rating tinggi. Tak hanya mengisahkan agen rahasia yang menangani kasus penculikan, film ini menguak tentang luka di masa lalu.
Seorang agen khusus bernama Tae-Shik harus kembali mengorek masa lalunya demi menemukan gadis kecil yang merupakan tetangganya sendiri. Dalam menyelamatkan gadis tersebut, ia menemui banyak tantangan yang sangat menegangkan.
Extreme Job (2019), action comedy yang seru dan menghibur
Extreme Job adalah film action Korea yang berkisah tentang agen rahasia yang tengah melakukan pengejaran terhadap geng mafia. Agen rahasia tersebut terdiri dari sang Ketua Detektif Go, Detektif Ma, Jae Hoon, Detektif Jang, serta Young Ho.
Mereka harus menyamar menjadi karyawan di kedai ayam goreng. Tanpa disangka, kedai tersebut malah jadi populer dan ramai pengunjung.
Terjebak dalam situasi yang membingungkan, mereka harus memutuskan lebih memilih menyelidiki kasus geng mafia atau melanjutkan kesuksesan kedainya? Walaupun terdengar seperti drama Korea genre action, namun film ini masih seru dan menghiburmu saat menontonnya.
Baca juga: Aktor Korea dengan Bayaran Temahal
No Mercy (2019), kisah dua bersaudara
Dua orang saudara yakni In Ae dan Eun Hye harus hidup berdua setelah orangtua mereka meninggal. Pada suatu hari, secara misterius Eun Hye menghilang. In Ae berusaha menemukan saudara perempuannya sekaligus membalaskan dendam atas dalang dari penculikan tersebut.
Money (2019), kisah tentang ketamakan dan penipuan
Money adalah film action Korea yang menggambarkan Il Hyun, seorang pria yang serakah. Ia mulai bekerja sebagai pialang saham bersama seorang scammer bernama Beonhopyo guna membantu penipuan pasar saham.
Di sisi lain, ada Han Ji Cheol yang merupakan petugas di Layanan Pengawas Keuangan. Ia yang telah lama mengejar Beonhopyo, kini menaruh curiga pada Il Hyun.
Baca juga: Film Action Comedy Korea yang Seru Sekaligus Kocak
Hit and Run Squad (2019), menangkap mantan pembalap F1
Eun Shin Yeon adalah seorang letnan kepolisian. Ia dimutasi ke tim investigasi tabrak lari dengan Woo Sun Young dan Seo Min Jae.
Ia kini memiliki misi untuk menangkap pensiunan pembalap Formula One bernama Jung Jae Cheol yang kini menjadi businessman. Namun pria ini melakukan banyak aksi kejahatan yang merugikan pengguna jalan lainnya.
Cold Eyes (2013), misi pengintaian penjahat berbahaya
Cold Eyes adalah remake dari film Hong Kong dengan judul Eye In The Sky yang dirilis pada 2007. Film ini memiliki genre action, thiller, serta crime.
Sebuah tim khusus detektif yang terdiri dari anggota muda Ha Yoon Joo, Sang Ketua Tim Detektif Hwang, dan anggota lainnya. Mereka diturunkan untuk melakoni misi pengintaian terhadap penjahat kelas kakap. Penjahat tersebut meliputi sebuah organisasi super kejam yang kerap merampok bank.
Yoon Joo sendiri punya ingatan yang sangat baik. Ia bisa hafal semua kejadian hanya dengan mengetukkan jarinya ke benda. Karena kemampuannya itu, Yoon Joo berhasil masuk ke tim khusus. Tim tersebut diisi oleh anggota yang mempunyai julukan dengan nama hewan berdasarkan kemampuan yang dipunyai.
Veteran (2015), pengejaran pengusaha muda nan kaya
Masih mengisahkan tentang detektif, kali ini ada film action comedy yang menceritakan detektif Seo Do Cheol. Ia bertugas menyelesaikan kasus kejahatan kelas atas. Setelah investigasi dilakukan, ia mendapatkan petunjuk jika dalang dari kejahatan adalah Jo Tae Oh.
Tae Oh sendiri adalah pengusaha muda sombong yang merupakan keturunan ketiga dari konglomerat pemilik perusahaan Sinjin Group. Dengan reputasi yang dimiliki Tae Oh, menangkapnya bukan perkara yang mudah.
Kendati Tae Oh kerap menyuap sejumlah polisi dan melakukan segala cara untuk bisa lepas dari jerat kepolisian, namun detektif Seo Deo Cheol tidak menyerah begitu saja. Ia tetap kukuh menyelesaikan penyelidikan tersebut.
Commitment (2013), aksi si tampan T.O.P Big Bang
Buat kamu para VIP—sebutan untuk penggemar boygroup BIGBANG, pasti tak akan melewatkan akting dari sang rapper, T.O.P. Pada 2013, ia menjadi lakon utama di Commitment.
Ia memainkan peran sebagai warga Korea Utara bernama Li Myung Hoon. Myung Hoon terpaksa menjadi mata-mata di Korea Selatan setelah membuat kesepakatan dengan Moon Sang Chul.
Sang Chul adalah kolonel yang menjanjikan kebebasan pada Myung Hoon dan sang adik Li Hye In yang dipenjara di Korea Utara. Myung Hoon lalu dilatih selama 2 tahun sebelum dikirim ke Selatan dengan nama baru Kang Dae Hoo.
Di sana, ia menjadi siswa SMA dan berteman dengan gadis korban bully bernama Lee Hye In. Ia juga punya misi untuk membunuh agen Korea Utara dan bekerja ke lawan politik Presiden Korea Utara yang disebut dengan Big Dipper.
Baca juga: Film Korea Sedih dan Menyayat Hati
Secretly, Greatly (2013), mata-mata dari Korea Utara yang membelot
Kelompok mata-mata Unit 5446 dari Korea Utara dikirim ke Korea Selatan dengan misi tertentu. Unit tersebut berisi setidaknya 30 pemuda yang semenjak kecil telah dilatih oleh pasukan khusus demi menjadi mata-mata. Mereka dikirim ke Selatan dengan identitas yang berbeda-beda.
Ada tiga orang dari anggota Unit 5446 yang harus menyamar. Mereka adalah Won Ryu Hwan, Ri Hae Jin, dan Lee Hae Rang yang memiliki misi penyamaran berbeda.
Ryu Hwan yang punya nama samaran Bang Dong Gu. Ia adalah seorang yang menguasai lima bahasa. Ia punya julukan mesin pembunuh. Namun di Korea Selatan Ryu Hwan menyamar sebagai orang bodoh dan linglung. Sementara itu, Hae Jin menyamar sebagai anak SMA dan Hae Rang menjadi penyanyi rock.
Karena terlanjur membaur dengan warga Korea Selatan, mereka menolak melakukan tugas yang diberikan oleh Korea Utara. Penolakan itu membuat seorang instruktur militer dikirimkan untuk melenyapkan mereka.
The Brotherhood of War (2004), berlatar perang saudara Korea Selatan dan Utara
The Brotherhood of War adalah film action Korea lawas yang punya jalan cerita menyentuh. Diceritakan Jin Seok dan Jin Tae adalah bersaudara yang berkonflik karena salah paham.
Konflik itu terjadi saat perang saudara antara Korea Selatan dan Utara tengah berkecamuk di 1950-an. Keduanya kemudian terpisah karena yang satu membela Selatan dan satunya membela Utara. The Brotherhood of War bisa dibilang menjadi salah satu film action Korea terbaik dengan rating yang tinggi.
Baca juga: Drama Korea dengan Kisah Romantis Antara Guru dan Murid
The Villainess (2017), kisah wanita pembunuh bayaran
Sook Hee adalah seorang pembunuh bayaran. Setelah melahirkan putranya, ia telah dilatih hingga kemampuannya terbilang matang. Setelah dirasa kuat, ia direkrut untuk menjadi agen intelejen dengan perjanjian diberikan kebebasan selama 10 tahun bekerja.
Akan tetapi, masalah timbul saat seorang dari masa lalunya datang kembali ke hidup Sook Hee. The Villainess menjadi salah satu film action Korea terbaik di 2017 yang sayang untuk dilewatkan.
Akting yang bagus dan plot twist menarik akan membuat film di atas seru dan nggak membosankan. Sudah terbukti kan kalau film action Korea di atas nggak kalah dari serial laga dari Hollywood lainnya. Tertarik untuk menonton yang mana dulu nih, guys?
