Inilah 7 Profesi Ilmuwan yang Dianggap Paling Aneh
08 Juni 2021 by Boy N.Terapis tertawa? Pemerah ular? Mungkin profesi tersebut terdengar sedikit aneh. Tapi nggak sembarang orang bisa melakoninya lho!
Mendengar kata “ilmuwan” pasti yang terbayang di benak kita adalah seseorang yang super pintar, punya otak encer, suka nongkrong di laboratorium, dan hobi pake seragam putih panjang alias jas lab.
Emang sih, profesi di bidang sains ini terlihat sangat keren dan oke. Tapi siapa sangka, ternyata para ilmuwan ini juga memiliki beberapa jenis pekerjaan yang cukup unik dan aneh lho!
Berikut 7 profesi aneh para ilmuwan sains:
1. Desainer kembang api
Di balik kilau dan kerlap-kerlip kembang api, ternyata ada jasa dari para ilmuwan sains. Uniknya, mereka bukan hanya menentukan bahan-bahan pembuatan kembang api yang tidak berbahaya, tetapi juga mendesain kembang api agar tampak menarik.
Tugas mendesain kembang api ini dilakukan oleh para ahli kimia. Mereka harus bisa memilih bahan kimia yang berpotensi mengeluarkan warna indah ketika dipanaskan.
Misalnya, senyawa tembaga yang menghasilkan warna biru saat dibakar, senyawa strontium melepaskan rona merah, dan natrium berkobar kuning cerah.
Perancang kembang api ini tentunya bukan sembarangan ilmuwan. Syaratnya, orang tersebut harus memiliki gelar master atau Ph.D. dalam kimia. Jadi kalau nilai IPA-mu masih berantakan, kamu nggak akan bisa jadi desainer kembang api berstandar internasional.
Baca Juga: 5 Eksperimen Kontroversial yang Pernah Dibuat Ilmuwan Untuk Menghidupkan Orang Mati
2. Psikolog ruang angkasa
Menjadi psikolog bukanlah profesi yang mudah, apalagi psikolog ruang angkasa. Tentunya kamu harus hafal dan mengerti seluk-beluk luar angkasa. Hmm, kebayang nggak sih betapa ribetnya?
Nah, ternyata profesi ribet ini juga ditekuni oleh para ilmuwan sains. Tugas psikolog ruang angkasa adalah memberikan rekomendasi dan saran kepada para astronot agar perjalanan ke luar angkasa menjadi lancar.
Selain itu, mereka juga memberikan info tentang kondisi di ruang angkasa, cara tidur, pup, makan, dan sebagainya.
Meski terdengar sedikit aneh, nyatanya profesi ini menjadi semakin ngetren dan penting saat ini, mengingat banyaknya misi luar angkasa yang sedang gencar dilaksanakan. Salah satunya misi perjalanan ke Mars.
Baca Juga: 5 Film Ilmuwan Terbaik yang Bikin Kamu Ingin Belajar Terus
3. Seksolog
Mendengar kata “Seksolog”, pasti yang terlintas di pikiran kalian adalah hal-hal yang sedikit sensasional. Memang benar, profesi ilmuwan yang satu ini berhubungan dengan seks.
Jadi, para seksolog bertugas memberikan informasi, saran, dan ilmu pengetahuan seputar masa pubertas, orientasi seksual, dan cara berhubungan seksualitas.
Profesi ini mengharuskan mereka memadukan beberapa bidang ilmu, yaitu biologi, psikologi, sosiologi, dan kedokteran. Selain itu, mereka juga mempelajari disfungsi sosial. Jadi para seksolog ini nggak sembarangan memberi saran, lho!
Baca Juga: 7 Film Tentang Ilmuwan Terbaik yang Bikin IQ Ikutan Naik
4. Pemerah ular
Kerjaan memerah sapi sih sudah biasa. Tapi gimana dengan memerah bisa ular? Wah, tentu tidak biasa, bahkan sangat berbahaya!
Kenyataannya, ada loh profesi seperti ini. Para pemerah ular ini bertugas memerah racun atau bisa dari ular, yang kemudian diolah di laboratorium menjadi bubuk beku kering.
Bubuk ini dipercaya ampuh untuk menangkal gigitan ular, mengobati serangan jantung, tekanan darah tinggi (hipertensi), dan pembekuan darah.
Baca Juga: Menurut Ilmuwan, Begini Jadinya Kalau Bumi Berhenti Berputar Meski Hanya Sebentar. Ngeri!
5. Ilmuwan fermentasi
Kalian tentu sudah nggak asing dengan beberapa produk fermentasi, kan? Misalnya bir, anggur, roti, tape, acar, yogurt, dan sebagainya.
Memang, melakukan teknik fermentasi kelihatannya mudah. Tapi siapa sangka butuh ilmuwan juga untuk mempelajari prosesnya. Pada dasarnya, proses fermentasi ini berlangsung karena adanya bakteri yang mengubah gula menjadi asam, gas, atau alkohol.
Nah, tugas para ilmuwan di sini adalah mempelajari bagaimana dan mengapa si bakteri tersebut dapat melakukan proses fermentasi.
Hmm, ribet juga ya? Hal sekecil itu pun harus diteliti.
6. Terapis tertawa
Saat membaca sub-judul di atas, kalian pasti kebingungan. Hah? Terapis tertawa? Apa bedanya dengan pelawak? Mana ada ilmuwan jadi pelawak?
Nah, jangan keburu bingung dulu. Sebenarnya terapis tertawa dan pelawak itu beda lho! Kalau pelawak bikin ketawa orang dengan lelucon atau komedi. Sedangkan terapis tertawa tugasnya adalah melatih seseorang untuk tertawa tanpa menggunakan lelucon.
Para ilmuwan ini berupaya agar pasiennya dapat selalu senang dengan cara ngajak si pasien untuk tertawa lepas layaknya bayi.
Baca Juga: 5 Film Ilmuwan Terbaik yang Bikin Kamu Ingin Belajar Terus
7. Skatologis
Skatologis, apaaan tuh? Skatalogis adalah profesi yang berhubungan dengan penelitian kotoran manusia alias tinja. (aduh, ada-ada aja. Tinja pakai diteliti).
Tugas para ilmuwan di sini adalah meneliti tinja manusia guna membantu kemajuan dunia kedokteran. Salah satu penelitian yang berhasil adalah transplantasi tinja yang digunakan untuk mengobati infeksi usus.
Gimana? Tertarik melakoni salah satu profesi di atas? Belajar IPA dengan rajin dulu, ya..