7 Film Netflix Indonesia Terbaik yang Pantang untuk Dilewatkan

1.

Love for Sale 1-2 (2018-2019)

Film Indonesia di Netflix pertama pada daftar ini adalah Love for Sale. Film drama dari Visinema Pictures yang disutradarai oleh Andibachtiar Yusuf ini menceritakan tentang kisah pria yang menggunakan dating app Love.inc untuk menemukan pasangan. Pria tersebut justru menemukan kebahagiaan dalam hidupnya walaupun hanya sesaat.

Love for Sale ini terdiri dari dua seri di mana film pertamanya tayang pada 2018 dan yang kedua tayang pada Oktober 2019 di bioskop. Dua layar lebar ini memiliki plot yang berbeda, namun tetap terhubung dengan karakter Arini yang diperankan dengan menawan oleh Della Dartyan.

Salah satu film terbaik Indonesia di Netflix ini dapat menampilkan hal yang terjadi ketika seseorang menggunakan dating app. Love for Sale ini juga menjejalkan misteri menarik, mulai dari Love.inc hingga karakter Arini sendiri yang masih menjadi tanda tanya besar.

Penasaran dengan film drama yang katanya horror ini? Langsung saja nonton film Netflix terbaru Love for Sale ini biar paham.

Baca juga: Film Zombie Terbaik Tanpa Sensor yang Tayang di Netflix

2.

The Night Comes for Us (2018)

Film satu ini ber-genre action, yang merupakan film Netflix Indonesia original pertama di dunia. Ya, itu adalah The Night Comes for Us yang tayang perdana pada 2018 secara eksklusif di platform Netflix.

Film Indonesia di Netflix garapan sutradara edgy Timo Tjahjanto ini bercerita mengenai kisah Ito. Ia adalah seorang anggota Six Seas yang membelot ketika dirinya menyelamatkan seorang anak. Karena hal tersebut, dia diburu oleh banyak orang termasuk temannya sendiri yang bernama Arian.

The Night Comes for Us mendatangkan ensemble cast lokal yang sedang naik daun. Seperti Joe Taslim, Iko Uwais, Julie Estelle, hingga Dian Sastrowardoyo. Film ini mengedepankan adegan laga yang berkelas didukung dengan brutalitas yang cukup gila dan penuh darah.

Tentu saja, film Netflix dari Indonesia ini akan memuaskan bagi yang mendambakan film full-throttle action seperti The Raid terlepas dari minimnya plot. Jika ingin menonton ini, langsung buka Netflix saja baik melalui HP dan PC kamu.

Baca juga: Rekomendasi Film Animasi Netflix yang Menghibur

3.

Aruna dan Lidahnya (2018)

Film selanjutnya di daftar ini adalah Aruna dan Lidahnya yang tayang di bioskop pada 2018 lalu. Genre drama ini disutradarai oleh Edwin serta dibintangi Dian Sastrowardoyo, Nicholas Saputra, Hannah Al Rashid, dan Oka Antara.

Sinema yang diusung oleh Palari Films ini bercerita tentang Aruna. Ia adalah seorang ahli wabah dan pecinta makanan yang ditugaskan oleh perusahaannya untuk menginvestigasi kasus flu burung yang terjadi di beberapa tempat di Indonesia. Bersama Bono, Nad, dan Farish, mereka berempat mengarungi perjalanan untuk mengungkap apa yang sebenarnya terjadi.

Dalam Aruna dan Lidahnya ini, kamu bakal dimanjakan banget dengan berbagai kuliner khas Nusantara di berbagai daerah. Selain itu, kamu juga akan dipuaskan dengan plot menarik yang berkisar mengenai hal politik hingga pertemanan yang pelik.

Bahkan, judul ini menjadi salah satu film terbaik Indonesia di Netflix yang meraih berbagai penghargaan bergengsi. Sebut saja Pemeran Pendukung Pria Terbaik dan Skenario Adaptasi Terbaik di ajang Festival Film Indonesia 2018. Tertarik nonton film Indonesia ini? Langsung saja meluncur ke Netflix!

Baca juga: Serial Netflix Terbaru yang Siap Bikin 2020 Jadi Makin Seru

4.

Sebelum Iblis Menjemput (2018)

Saat ini, Timo Tjahjanto menjadi salah satu filmmaker Indonesia yang cukup dikenal. Dengan berbagai kesadisan dan plot gila yang diusung membuat dirinya memiliki ciri khas yang membedakannya dengan sutradara lain di tanah air.

Sebelum Iblis Menjemput adalah film horror terbaru karya Timo Tjahjanto yang tayang 2018 lalu. Dibintangi oleh Chelsea Islan dan Pevita Pearce, film horror ini mengisahkan tentang Alfie yang harus berhadapan dengan sosok misterius setelah ayahnya mendadak sakit keras.

Sebelum Iblis Menjemput ini memiliki elemen horror yang dianggap berkelas untuk standar film dengan genre serupa saat ini. Teknik jumpscare yang dibangun dengan baik serta elemen gore yang berdarah-darah, film ini akan bikin kamu jejeritan. Terutama karena iblis yang tidak henti-hentinya meneror selama film berjalan.

Film yang memiliki judul internasional May the Devil Take You ini tayang pula pada platform Netflix di tahun yang sama. Karena kesuksesan ini, ada sekuelnya yang tayang di bioskop pada akhir Februari 2020 lalu. Semakin penasaran dengan kengeriannya, deh.

Baca juga: Drama Korea Netflix Terbaru, Pas untuk Rebahan Sambil Chill

5.

Posesif (2017)

Mengulik kisah remaja memang tidak ada habisnya. Inilah yang diangkat melalui Posesif, film pertama dari Palari Films yang sekaligus menjadi debut film panjang dari Edwin. Adipati Dolken dan Putri Marino mengajakmu melihat kisah cinta yang terjadi antara Lala dan Yudhis di masa SMA.

Namun, kisah cinta yang diawali dengan kebahagiaan tersebut berangsur menjadi petaka. Perlakuan Yudhis menjadi ekstrem dan fakta kelam di balik latar belakang kejadian yang menimpa mereka berdua menjadi konflik yang tak terelakkan.

Di sini, Edwin mengangkat fenomena toxic relationship yang sering terjadi di kalangan remaja Indonesia. Tidak hanya dari sisi pasangan, juga dari sisi keluarga yang akan membuatmu tidak mudah menghakimi seorang pelaku dan korban dari hubungan ini. Film yang juga menaikkan nama Gina S. Noer ini juga meraih tiga penghargaan di Festival Film Indonesia 2017.

Baca juga: Film Horor Netflix Terbaik yang Bikin Merinding Abis

6.

Galih dan Ratna (2017)

Lucky Kuswandi adalah salah satu sutradara Indonesia yang underrated. Hal ini lantaran dirinya tidak memiliki film panjang sebanyak berbagai filmmaker lain walaupun karya garapannya ini seringkali memenangkan penghargaan nasional hingga internasional.

Salah satu karya Lucky Kuswandi yang paling terkenal adalah Galih dan Ratna, teen drama Indonesia yang dianggap sebagai remake dari Gita Cinta dari SMA. Seperti namanya, layar lebar ini menceritakan kisah Galih dan Ratna, dua sejoli yang memiliki passion pada musik. Keduanya dihadapkan dengan berbagai masalah, terutama dari keluarga yang tidak setuju dengan kedekatan mereka karena satu atau lain hal.

Dengan arahan dari tangan dingin Lucky Kuswandi serta disokong dengan performa menawan Refal Hady dan Sheryl Sheinafia, Galih dan Ratna diganjar berbagai penghargaan. Sebut saja seperti Best Script pada perhelatan Jogja-NETPAC Asia Film Festival beberapa tahun silam.

Galih dan Ratna juga menjadi film Netflix Indonesia unggulan yang banyak disukai oleh penonton. Ingin tersedu-sedu melihat kisah cinta mereka berdua? Kamu bisa nonton film Indonesia ini di Netflix.

Baca juga: Rekomendasi Film Dokumenter Netflix Terbaik Tentang Kuliner

7.

Cahaya dari Timur: Beta Maluku (2014)

Mungkin orang mengenal Glenn Fredly sebagai musisi kawakan Indonesia. Banyak orang tidak tahu bahwa dirinya pernah memproduseri film yang pernah memenangkan Piala Citra, yaitu Cahaya dari Timur: Beta Maluku.

Cahaya dari Timur: Beta Maluku adalah film yang menaikkan pamor Visinema Pictures yang dikepalai oleh Angga Dwimas Sasongko. Film yang juga dibintangi oleh Chicco Jerikho ini menceritakan tentang kisah hidup Sani Tawainella, seorang pria asal Maluku yang berusaha menyatukan pemuda di Maluku melalui sepak bola di tengah perang saudara yang terjadi pada saat itu.

Film ini akan memuaskanmu dari banyak aspek. Mulai dari gambaran nyata daerah Maluku di masa itu, plot, teknis, serta performa cast yang tidak kalah bagus. Berkat dukungan tersebut, Beta Maluku ini menjadi Film Terbaik pada penghargaan Festival Film Indonesia 2014. Jika sedang berlangganan Netflix, jangan sampai melewatkan satu film Netflix Indonesia terbaik dari Visinema ini.