7 Film Hollywood dengan Ending Paling Ambigu dan Bikin Bertanya-tanya

Film Hollywood dengan Ending yang Ambigu | www.youtube.com

Bagaimana sebenarnya ending dari film tersebut?

Film biasanya menjadi sebuah media dalam penyampaian ide kreatif atau opini yang dimiliki oleh sutradara. Ide kreatif dari para sineas kadang membuat film menjadi ambigu dan membuat para penonton jadi bertanya-tanya.

Namun, ambiguitas kadang menjadi daya tarik dari film itu sendiri. Banyak film Hollywood yang memiliki alur yang ambigu bahkan susah dimengerti. Beberapa film bahkan memiliki ending yang ambigu dan justru terlihat nggak selesai.

Berikut 7 Film Hollywood dengan Ending Paling Ambigu dan Bikin Bertanya-Tanya

Film-film di bawah ini terkenal dengan jalan cerita yang ambigu atau bahkan jelas dari awal namun berakhir dengan kesimpulan yang cukup bikin bertanya-tanya. Apa sajakah film-film tersebut? Berikut daftarnya.

1.

Shutter Island (2010)

Shutter Island (2010) | www.imdb.com

Shutter Island (2010) menceritakan tentang seorang detektif Amerika Serikat Edward “Teddy” Daniels yang pergi ke Rumah Sakit Ashecliffe yang merupakan rumah sakit jiwa untuk para kriminal di Shutter Island. Edward pergi untuk menemukan pasien yang menghilang bernama Rachel Solando.

Namun, ternyata plot cerita film tersebut merupakan skenario yang dibuat oleh sang dokter untuk menangkap Teddy dan menyembuhkannya.

Film ini menjelaskan jika nama asli Teddy adalah Andrew Laeddis yang berubah menjadi gila setelah membunuh istrinya yang menenggelamkan anak mereka. Akibatnya, ia telah lupa hidupnya dan hal apapun yang mengingatkan dirinya dengan semua kejadian yang ia alami.

Ketika Teddy terlihat seperti akan sembuh, dia tiba-tiba kambuh dan dikawal untuk melakukan lobotomi. Lobotomi sendiri merupakan operasi agar pasien dapat sembuh dari skizofrenia, depresi hingga PTSD dan menghilangkan perasaannya.

Pertanyaan terakhir Teddy sebelum dibawa, apa yang lebih buruk, hidup sebagai monster atau mati sebagai orang baik. Pernyataan itu menandakan apakah dia benar-benar kambuh atau hanya pura-pura karena nggak tahan dengan kesedihan yang menyiksanya. Hm, tentu ini cukup bikin ambigu, bukan?

2.

Memento (2000)

Memento (2000) | agoodmovietowatch.com

Siapa yang bisa melupakan film psikologi thriller milik Christopher Nolan yang terkenal berjudul Memento? Film ini mengisahkan tentang seorang pria amnesia yang berusaha menemukan pembunuh istrinya.

Diperankan oleh Guy Pearce, Leonard Shelby juga nggak bisa menghasilkan memori baru dan satu-satunya cara untuk mengingat adalah dengan mentato tubuhnya. Film in merupakan garapan Nolan dengan tingkat ke ambiguitas yang luar biasa hingga akhir cerita.

Film ini secara ambigu menceritakan apa yang terjadi dengan para karakter, ingatan dan lainnya secara ambigu dan semu kebenarannya. Dengan cara penyampaian terbalik membuat film ini semakin membuat kamu bertanya tentang akhir sebenarnya dari film ini. Atau justru awalnya yang membuat membingungkan?

3.

American Psycho (2000)

American Psycho (2000) | letterboxd.com

Film adaptasi novel American Psycho garapan Bret Easton memiliki kisah yang cukup membuat tanda tanya untuk para penontonnya.

Film ini memiliki alur dan awal yang sangat jelas: Patrick Bateman (Christian Bale)merupakan seorang pebisnis New York yang membunuh para kompetitornya, dan juga beberapa wanita untuk sampai di puncak.

Tapi sepanjang film, justru muncul pertanyaan ketika dia terus membunuh tanpa henti bahkan ada adegan ia mengaku pada salah satu temannya.

Tapi, saat ia kembali ke apartemen orang yang ia bunuh pertama kali, Patrick kaget saat bukti pembunuhan dan tubuh orang yang ia bunuh nggak ada. Ditambah lagi temannya hanya tertawa saat Patrick mengaku telah membunuh kompetitornya itu.

Patrick mengakhiri film dengan perasaan bingung - sama seperti para penonton - apakah dia benar membunuh ataukah itu hanya imajinasinya saja? Nggak ada yang tahu jika di dalam jiwa Patrick, ada pembunuh berdarah dingin.

4.

Birdman (2014)

Birdman (2014) | thecriticalcritics.com

Birdman menunjukkan Riggan Thomson yang beberapa kali memiliki kekuatan super dan kemampuan terbang. Beberapa adegan juga menunjukkan bahwa itu hanyalah imajinasinya aja, tapi ending filmnya menjadi sebuah pertanyaan.

Ketika anaknya, Sam berkunjung ke rumah sakit sang ayah, dia menemukan ruangan tersebut kosong dengan jendela yang terbuka. Daripada berpikir sang ayah jatuh dan bunuh diri, Sam justru melihat ke atas dengan wajah tersenyum seakan ayahnya benar-benar merupakan pahlawan super.

Entah Riggan sebenarnya benar-benar memiliki kekuatan atau Sam hanya berhalusinasi karena dia seorang pengguna narkoba.

5.

The Shining (1990)

The Shining (1990) | www.looper.com

The Shining merupakan salah satu film yang memiliki efek sangat kuat, Jack Torrance merupakan salah satu karakter paling jahat di film klasik yang pernah dibuat.

Pada akhir film, ada sebuah foto dengan Jack di dalamnya, dan menunjukkan waktu di tahun 1921. Itu bisa berarti bahwa Jack merupakan hantu sepanjang film. Atau bukan? Nggak ada yang tahu?

6.

Inception (2010)

Inception (2010) | www.independent.co.uk

Zaman sekarang, nggak ada sutradara yang menyaingi tingkat ambiguitas film milik Christophan Nolan. Kita tahu bagaimana Christopher Nolan menampilkan alur cerita yang ambigu dalam Memento ataupun The Dark Knight Rises, tapi Inception? It’s something else, bro.

Secara keseluruhan, film Inception sudah memiliki plot cerita yang penuh teka teki, dan membuat para penonton bertanya-tanya tentang jalan cerita sebenarnya. Pada akhir film, Dominick Cobb memutar totemnya sebelum ia bertemu anak-anaknya untuk memastikan dirinya ada di dalam mimpi atau nggak.

Totem sendiri merupakan benda yang digunakan untuk memastikan si pemilik ada pada realitas miliknya dan bukan di mimpi orang lain. Pada akhir film, totem tersebut tetap berputar dan film pun berakhir. Jadi, apakah itu mimpi atau bukan?

Baca juga: 8 Film Leonardo DiCaprio Terbaik Selain Titanic

Artikel Lainnya
7.

2001: A Space Odyssey (1967)

2001: A Space Odyssey (1967) | www.stuff.co.nz

Masuk dalam empat nominasi Academy Awards dan salah satunya berhasil dibawa pulang, 2001 : A Space Odyssey berhasil membuat film penuh dengan tanda tanya.

Film garapan sutradara legendaris Stanley Kubrick ini dari awal sudah membuat pertanyaan. Film ini terbagi dari empat bagian, dan masing-masing merupakan sebuah tantangan tersendiri bagi para penonton menginterpretasikan tiap adegannya.

Pada akhir film, penampilan Dr. David Bowman berubah menjadi fetus dalam lubang cahaya, membuat film ini menjadi film dengan ending paling ambigu yang pernah dibuat.

Baca juga: 7 Film yang Bikin Kamu Mikir Keras

Itu tadi 7 film Hollywood dengan akhir paling ambigu dan bikin bertanya-tanya. Suka atau nggak, film di atas merupakan film yang cukup membuat penonton bingung dan susah dimengerti. Kalau menurut kamu, adakah film yang memiliki akhir ambigu favoritmu selain film di atas?

Tags :