Menyesal Pergi ke Luar saat Harusnya #dirumahaja, Soraya Larasati Alami Pelecehan Diremas Payudaranya

Soraya Larasati
Soraya Larasati | www.instagram.com

Menyesal karena keluar di saat harus berada di rumah saja

Artis Soraya Larasati membagikan pengalaman tak menyenangkan yang ia alami baru-baru ini saat berolahraga di luar rumah. Soraya pun mengunggah kronologi peristiwa tersebut lewat sebuah unggahan di akun Instagramnya.

Soraya lantas mengingatkan para warganet dan orang-orang yang ingin berolahraga di luar rumah untuk senantiasa berhati-hati atau bahkan menunda niat untuk olahraga di luar rumah. Hal itu ia sampaikan karena kondisi sepi seperti saat pandemi ini justru dimanfaatkan oleh oknum-oknum yang ingin berbuat mesum. Soraya juga menyesalkan tindakannya yang memaksakan diri beraktivitas di luar rumah meskipun ada imbauan untuk di rumah saja selama pandemi Corona.

BACA JUGA: Aksi Sadis Begal Payudara ABG di Tegal, Tendang Korban Lalu Tubuhnya Digerayangi

1.

Dilecehkan begal payudara

View this post on Instagram

Hari ini banyak pelajaran yang diambil... Dari berlari long run sekitaran komplek perumahan yang biasanya aman sentosa tidak pernah ada masalah... Menjadi “perhatian” besar buat aku dan sekaligus “tamparan”... . Di tengah wabah covid-19 yang mengharuskan kita untuk #dirumahaja... Ternyata bukan hanya untuk melindungi kesehatan kita.... Tapi melindungi kita dari tindakan kriminalitas yang ternyata makin meningkat... . Yang dalam situasi pagi hari di jam 7 pagi.... Tempat umum dan banyak lalu lalang kendaraan... Walaupun tidak serame pada umumnya minggu pagi... Ternyata pagi ini saya mendapatkan ketidaknyamanan dizalimi pengendara motor asing dengan helm full face.... Saya merasa mendapat perlakuan “pelecehan seksual” dari pengendara motor yang dengan sengaja menyentuh bagian dada saya kemudian langsung kabur begitu saja... Hit and Run.... Tanpa sempat saya foto plat nomor kendaraannya.... Karena shock bangett.... . Dalam kondisi berlari... Jadi saya fokus aja gt... Tiba2 ada yang mencomot bagian dada saya dari belakang... Tepatnya lokasi di sektor 5 bintaro depan stan.... Di situ padahal ada lalu lalang kendaraaan.... Yang menjadi perhatian... Kejadian ini bisa terjadi sama siapa saja.... Padahal saya berhijab dan berpakaian longgar.... Kebetulan saya juga sebenarnya lari sama suami dan teman.... Tapi memang krn kesiangan larinya.... Jadi rencana ketemuan di tengah2..... Mereka kebetulan tidak berada bersama saya pas kejadian..... . Ini pengalaman yang menurut saya berbahaya sekali.... Mengigat kita wanita ... Dan bisa saja tindakan kriminalitas ini menjadi meningkat sampai level yang astagfirullah kita takut untuk membayangkannya.... . Saya tidak niat menuntut apa2 dari pelaku... Karena azab Allah pasti nyata... Saya doakan semoga diberikan hidayah karena azab Allah sangat pedih.... . Jadi pesan moral buat para runners.... Lebih baik berolahraga di rumah... Ataupun mau di luar komplek, sebisa mungkin lawan arus kendaraan supaya bisa lebih waspada.... Dan sebaiknya ditemani mahram.... Untuk bisa melindungi diri.... . . #noteformyself #selfreminder #dirumahaja

A post shared by Soraya Larasati (@sorayalarasat1) on

Lewat sebuah unggahan di Instagram, Soraya larasati menceritakan kronologi kejadian tak menyenangkan yang baru saja ia alami. Soraya mengungkap bahwa ada orang asing yang menyentuh dan mencomot payudaranya sambil mengendarai motor.

"Yang dalam situasi pagi hari di jam 7 pagi, tempat umum dan banyak lalu lalang kendaraan, walaupun tidak serame pada umumnya minggu pagi, ternyata pagi ini saya mendapatkan ketidaknyamanan dizalimi pengendara motor asing dengan helm full face," tulis Soraya.

Ia pun merasa dilecehkan secara seksual oleh sosok asing tersebut. Dalam keadaan syok berat, Soraya mengaku tak sempat mengambil foto plat nomor kendaraan yang dipakai si begal payudara tersebut.

"Saya merasa mendapat perlakuan “pelecehan seksual” dari pengendara motor yang dengan sengaja menyentuh bagian dada saya kemudian langsung kabur begitu saja...Hit and Run....Tanpa sempat saya foto plat nomor kendaraannya....Karena shock bangett," lanjut Soraya.

BACA JUGA: Aksi Begal Payudara Kembali Terjadi di Jogja, Pelaku Ngakunya Iseng!

Unggahan Soraya Larasati
Unggahan Soraya Larasati | www.instagram.com
2.

Merasa tertampar karena keluar di saat harus tinggal di rumah

Soraya Larasati
Soraya Larasati | www.senayanpost.com

Soraya Larasati menganggap pelecehan seksual yang ia alami saat berolahraga di luar rumah tersebut sebagai suatu pelajaran dan tamparan. Baginya, imbauan untuk melakukan aktivitas di rumah saja bukan hanya untuk mengurangi penyebaran virus Corona tapi juga untuk menjaga diri dari tindakan-tindakan kriminal.

Hari ini banyak pelajaran yang diambil, dari berlari long run sekitaran komplek perumahan yang biasanya aman sentosa tidak pernah ada masalah, menjadi “perhatian” besar buat aku dan sekaligus “tamparan”. Di tengah wabah covid-19 yang mengharuskan kita untuk #dirumahaja, ternyata bukan hanya untuk melindungi kesehatan kita, tapi melindungi kita dari tindakan kriminalitas yang ternyata makin meningkat," tulis Soraya.

BACA JUGA: Terjadi Lagi! Baru Saja Menikah, Pria Ini Jadi Tersangka Begal Payudara di KRL

3.

Kenakan hijab dan pakaian longgar

Soraya Larasati
Soraya Larasati | nakita.grid.id

Soraya Larasati lantas menjelaskan detil kejadian yang mana sang begal payudara tiba-tiba mencomot payudaranya dari arah belakang. Ia juga menjelaskan lokasi persis kejadian tak menyenangkan yang ia alami.

"Dalam kondisi berlari, jadi saya fokus aja gitu, tiba-tiba ada yang mencomot bagian dada saya dari belakang, tepatnya lokasi di sektor 5 bintaro depan STAN. Di situ padahal ada lalu lalang kendaraaan.... yang menjadi perhatian, kejadian ini bisa terjadi sama siapa saja, padahal saya berhijab dan berpakaian longgar, kebetulan saya juga sebenarnya lari sama suami dan teman, tapi memang karena kesiangan larinya, jadi rencana ketemuan di tengah-tengah, mereka kebetulan tidak berada bersama saya pas kejadian," tulis Soraya Larasati.

4.

Ingatkan untuk berolahraga di rumah saja

Soraya Larasati
Soraya Larasati | www.fimela.com

Soraya Larasati mengaku tak mau menuntut atau melaporkan pelaku pelecehan tersebut. Ia menyebut akan mendoakan pelaku agar mendapat hidayah, karena karma bagi seseorang yang berbuat jahat itu nyata adanya.

"Saya tidak niat menuntut apa-apa dari pelaku, karena azab Allah pasti nyata, saya doakan semoga diberikan hidayah karena azab Allah sangat pedih," tulis Soraya.

Ia juga memberikan pesan moral bagi siapapun yang membaca ceritanya tersebut. Ia mengimbau lebih baik berolahraga di dalam rumah saja untuk menghindari hal-hal yang tak diinginkan.

Jadi pesan moral buat para runners, lebih baik berolahraga di rumah, ataupun mau di luar komplek, sebisa mungkin lawan arus kendaraan supaya bisa lebih waspada, dan sebaiknya ditemani mahram untuk bisa melindungi diri," pungkas Soraya.

Artikel Lainnya

Dalam unggahannya tersebut, Soraya menekankan bahwa tindakan pelecehan seperti yang ia alami dapat menimpa siapa saja. Ia mewanti-wanti sesama wanita agar lebih berhati-hati saat beraktifitas di luar rumah karena banyak kejadian tak terduga yang bisa terjadi.

Soraya pun menilai bahwa tindakan kriminal yang ia alami bisa saja naik pada level yang lebih parah, yang bahkan ia sendiripun tak sanggup membayangkannya.

Tags :