5 Kesalahan Fatal Setelah Putus Cinta Yang Harus Dihindari!
22 Juni 2019 by Titis Haryo
Jangan sampai terjerumus, hindari kesalahan fatal ini sehabis putus cinta
Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Tirto menunjukkan jika 4,9 dari 100.000 perempuan di Indonesia mengalami depresi yang berujung dengan bunuh diri. Angka ini pun menjadi angka tertinggi kasus bunuh diri wanita di ASEAN.
Jelas ini menunjukkan jika perempuan-perempuan Indonesia masih sangat mudah memilih bunuh diri sebagai jalan keluar dari depresi. Padahal, masalah cinta bukanlah sebuah akhir dari kehidupan ini. Masih banyak hal yang bisa ditempuh dan dilakukan meski hanya putus cinta sekali.
Selain karena kurangnya kepedulian pada penderita depresi, membahas putus cinta masih dianggap sepele dan kadang membuat perempuan Indonesia makin down.
Untuk itu, agar kita tidak mengalami depresi yang berlebihan dan bisa move on ke masa depan. Sebaiknya kamu menghindari beberapa aktivitas yang bisa memberikan dampak buruk pasca putus cinta ini.
Menyalahkan diri sendiri
Putus cinta bukan merupakan sebuah akhir dunia. Jadi, berhentilah menyalahkan dirimu sendiri. Selain itu tindakan yang tidak sehat secara mental, menyalahkan diri sendiri akan membuatmu semakin terpurukn dalam kesedihan.
Setiap tragedi pasti selalu memiliki sisi positif, jadi cobalah keluar dari kesedihan dan tetap pikirkan sesuatu yang positif meskipun kamu sedang bersedih. Sangat penting untuk selalu berpikir positif sembari melakukan introspeksi diri untuk masa depan.
Membangga-banggakan mantanmu
Sebuah kesalahan besar ketika kamu tetap membanggakan mantanmu pasca putus cinta. Bukan hanya membuatmu susah untuk move on, kamu akan terjebak dalam kesedihan yang lebih parah.
Kenangan-kenangan indah yang kamu banggakan nggak akan bertahan lama dan menjadi sebuah bumerang yang makin menyakitkan hati. Ingat, jika udah berani membuatmu sakit hati, maka dia memang tidak pantas untuk kamu banggakan.
Menutup diri dari orang lain
Menstabilkan diri dan menenangkan diri dari putus cinta memang membutuhkan waktu. Namun, ketika kamu menutup diri dari orang lain dan membuatmu terjebak dalam kesedihan akan membuat depresi ini menjadi lebih parah. Kamu harus terbuka, membagikan cerita dan kesedihan bisa mengurangi sakit hati. Jangan pernah merasa malu, karena menutup diri menjadi salah satu peneyebab depresi akibat putus cinta makin parah.
Berhenti melakukan kegiatan yang kamu sukai
Jika kamu memiliki hobi yang kamu sukai dan menghilangkan itu setelah putus cinta, maka kamu melakukan kesalahan fatal. Melakukan kegiatan dan hobi bisa membantumu lebih cepat untuk pulih dari rasa sedih. Kamu tidak perlu malu ketika teman-temanmu menanyakan tentang putus cintamu, jangan pernah takut untuk menolak membicarakan hal tersebut. Karena teman-temanmu pasti akan mengerti dan paham.
Baca Juga: Cincin Tunangan Termahal di Dunia, Bisa Buat Beli Rumah Mewah!
Menjaga barang-barang mantan yang kamu anggap berharga
Menjaga barang kenangan dari mantan sebenarnya tidak menjadi masalah. Namun, ketika itu hanya akan membawamu ingat pada sakit hati dan susah untuk move on. Tidak ada salahnya menyimpan sementara di gudang atau membuangnya. Yang pasti, buatlah dirimu nyaman dan melupakan segala sakit hati pasca putus cinta.
Putus cinta memang menyakitkan. Kesalahan-kesalahan diatas kerap membuat kita move on dan malah menjadi depresi. Oleh karena itu, sebaiknya kamu hindari dan mencoba untuk tetap berpikir positif dan menyibukkan diri. Karena, jika kamu mengurung diri dan berdiam diri, maka kamu akan makin tenggelam dalam rasa sedih. Putus cinta bukan akhir segalanya, girls!
