Tragis, Gadis 18 Tahun Digilir 5 Pria Dan Video Disebar Melalui WhatsApp!
29 Mei 2020 by Ike DewiSungguh biadab!
Lagi-lagi kasus pelecehan seksual terhadap perempuan kembali terjadi. Parahnya, peristiwa yang baru terjadi ini melibatkan lima pria yang merupakan pelaku utama. Tidak hanya mencabuli korban yang masih 18 tahun, aksi tak senonoh itu bahkan direkam secara diam-diam oleh tersangka lalu videonya disebarkan melalui WhatsApp. Orang tua korban juga mengaku menerima kiriman video tersebut.
Dilansir dari SURYA.co.id pada Kamis (28/5/2020), kejadian itu menimpa korban, sebut saja Melati (18) yang merupakan warga Blitar. Menurut laporan ia digilir oeh lima pria di Tulungagung. Bukan hanya dirudapaksa, pelaku juga merekam aksi bejatnya tersebut secara diam-diam.
Video tak senonoh itu disebarkan oleh pelaku melalui akun WhatsApp, bahkan orang tua korban juga mendapatkan kiriman video tersebut.
Baca Juga : Frustasi Diputus Cinta, Pria ini Nekat Sebar Video Mesum Sama Pacar!
korban sempat dipaksa minum alkohol
Salah satu pelaku yang berinisal MR sempat memaksa korban untuk meminum alkohol sebelum kejadian pemerkosaan berlangsung, saat itu MR juga menenggak alkohol. Ia berkata bahwa korban akan diantarkan pulang.
Tetapi setelah Melati mengonsumsi alkohol lalu menjadi tak sadarkan diri, MR dan rekan-rekannya mulai mencabuli Melati bergiliran.
Proses hukum masih berjalan, kami dibackup oleh Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (UPPA) Polres Tulungagung, jelas Kapolsek Kalidawir, AKP Santoso melalui Kanit Reskrim, Ipda Bambang Kurniawan.
Baca Juga : Niat Berobat Agar Sembuh, Wanita ini Malah Dicabuli Dukun!
pencabulan terjadi di rumah kosong
Korban merupakn warga Kabupaten Blitar. Namun peristiwa pemerkosaan itu terjadi di sebuah rumah kosong yang terletal di Desa Jabon, Kecamatan Kalidawir, Kabupaten Tulungagung.
Menurut keterangan polisi, awalnya ada video yang tersebar yang berisi tindakan tidak senonoh terhadap seorang gadis. Lalu Bambang menyelidikinya dan akhirnya korban dapat diidentifikasi.
Kami kemudian mengonfirmasi ke orang tua gadis itu dan ternyata memang benar, jelas Bambag pada Selasa (26/5/2020).
Menurut penyelidikan, kejadian pencabulan itu terjadi pada Jumat (17/5/2020) sekitar pukul 12.00 WIB.
Baca Juga : Fakta Bocah SMP Hamil 7 Bulan Dan Dibungkam Uang Rp 500 Juta
kelima pelaku berhasil dibekuk polisi
Orang tua korban yang tak terima lantas melaporkan insiden yang menimpa anaknya tersebut ke Polsek Kalidawir.
Kami kemudian bergerak melakukan penyelidikan, untuk mengidentifikasi para pelaku di dalam rekaman itu, tambah Bambang.
Kelima pelaku yang berhasil diringkus masing-masing berinisial AK, YG, MR, SA dan AL. Kelimanya berhasil ditagkap pada Senin (25/5/2020) sekitar pukul 17.00 WIB. Saat ini mereka tengah berada di ruang tahanan Mapolsek Kalidawir sembari menunggu proses penyelidikan.
Polisi juga telah mengamankan beberapa barang bukti seperti tikar, kaos milik korban, celana dalam korban serta ponsel yang digunakan untuk merekam aksi pencabulan itu.
Semua masih kami dalami peran masing-masing, imbuh Bambang.
kondisi korban masih stabil
Sejauh ini kondisi korban baik-baik saja, sehingga tidak membutuhkan perawatan. Hal itu disampaikan oleh Kepala UPPA Satreskrim Polres Tulungagung, Iptu Pujiarsih. Saat ini Korban juga tengah bersama kedua orang tuanya. Namun apabila nanti menimbulkan trauma, korban akan mendapatkan pendampingan kusus.
Misalnya ada trauma karena kejadian itu, nanti kami mintakan pendampingan psikolog, terang Retno.