Usai Tembak Mati 29 Orang di Mal karena Masalah Utang, Tentara Thailand Ini Foto Selfie

Pelaku penembakan
Pelaku penembakan | www.viva.co.id

Nekat lepaskan tembakan di mal hingga tewas 29 orang

Aksi penembakan brutal yang dilakukan oleh oknum tentara menggegerkan warga Thailand. Setidaknya 29 jiwa melayang akibat penembakan brutal yang terjadi di sebuah mal di Kota Korat. Dalam sebuah video yang dibagikan di media sosial, terlihat kepanikan pengunjung mal sesaat setelah peristiwa penembakan tersebut.

Selama 17 jam, polisi mengepung tentara bernama Jakrapanth Thomma yang bersembunyi di dalam mal. Akhirnya, Jakrapanth ditembak mati oleh polisi. Diduga aksi yang dilakukan Jakrapanth itu dilatarbelakangi karena terlilit utang.

1.

Tewaskan 29 orang

Dilansir dari Detik.com, Senin (10/02/20), Tentara Thailand, Sersan Mayor Jakrapanth Thomma, melakukan serangan secara brutal di pusat kota Korat. Peristiwa berdarah ini menghilangkan 29 nyawa, satu di antaranya polisi.

Peristiwa penembakan brutal ini terjadi pada hari Sabtu (08/02/20) malam. Dengan mengenakan seragam tentara, Jakrapanth membawa senjata mesin dan memberondong ke arah warga sipil yang saat itu berada di dalam mal.

Baca juga: Puluhan Napi Wanita Mendadak Hamil, Ternyata Pelakunya Satu Orang yang Sama!

“Pria bersenjata itu menggunakan senapan mesin dan menembak korban tak berdosa yang mengakibatkan banyak orang terluka dan tewas,” kata juru bicara kepolisian Kolonel Krissana Pattanacharoen.

Peristiwa mencekam ini berlangsung selama 17 jam. Polisi mengaku tak boleh gegabah menangkap pelaku. Hal ini dikarenakan banyak pengunjung mal yang masih terjebak di dalam sehingga polisi harus berhati-hati agar korban tak bertambah.

2.

Selfie setelah bunuh warga sipil

Pelaku penembakan
Selfie usai tewaskan 29 orang | kumparan.com

Diketahui sebelum mencoba melarikan diri, pelaku masih sempat berfoto selfie setelah membunuh 29 nyawa. Ia mengunggah foto selfie tersebut ke dalam akun media sosial Facebook miliknya. Terlihat pelaku mengenakan pakaian tentara sembari memegang senjata. Ia juga mengunggah pemetaan serangan dari kamp tentara ke mal di Kota Korat.

Baca juga: Dengar 'Kode' Misterius di Grabcar, Wanita Ini Selamat dari Penculikan Berkat Emergency Button

Setelah mengunggah foto selfie-nya, polisi menambah pasukan untuk segera menemukan keberadaan Jakapranth. Saat Jakapranth hendak melarikan diri lewat bangunan belakang gedung, polisi langsung mengepung dan akhirnya menembak mati pelaku. Kabar kematian Jakapranth disampaikan langsung oleh Menteri Kesehatan Publik Anutin Charnvirakul.

“Terima kasih polisi dan tentara yang mengakhiri situasi ini. Penembak telah ditembak mati,” ungkap Chanvirakul melalui akun Facebook-nya.

3.

Motif penembakan

Pelaku penembakan
Pelaku penembakan saat berada di mal | international.sindonews.com

Kepolisian memastikan peristiwa penembakan ini dikarenakan masalah pribadi. Jakapranth merasa tertipu terkait masalah kesepakatan jual beli tanah. Diketahui ia juga memiliki sejumlah utang karena penipuan tersebut. Hal ini disampaikan langsung oleh Perdana Menteri Thailand, Prayuth.

“Motif tentara tersebut melakukan penembakan karena dendam atas kesepakatan tanah di mana dia merasa dibohongi,” kata Prayuth.

Baca juga: Ngeri! Pria Ini Tega Penggal Istri, Potongan Kepalanya Ditenteng ke Kantor Polisi

Sebelum melakukan penembakan di mal, diketahui Jakapranth membunuh komandannya sendiri, Kolonel Anantharot Krasae di sebuah kamp militer Suatham Phithak. Mertua dari Kolonel Anantharot juga ikut tewas tertembak dalam kejadian tersebut.

Dari kamp tersebut, pelaku berhasil mengambil beberapa senjata dan kendaraan jenis Humvee. Senjata itulah yang ia gunakan untuk memberondong para pengunjung mal hingga tewas.

Artikel Lainnya

Peristiwa penembakan brutal ini meninggalkan duka mendalam bagi masyarakat Thailand. Usai peristiwa tersebut, ratusan masyarakat dari penjuru Thailand berkumpul untuk mendoakan para korban tewas.

Tags :