Takut Tertular Corona, Pasangan Pengantin ini Gelar Pernikahan Drive Thru!
26 Maret 2020 by Amadeus Bima
Daripada nggak ada yang datang sama sekali, ya nggak?
Salah satu kegiatan yang terancam susah diselenggarakan di tengah wabah corona adalah pernikahan. Soalnya, pemerintah sudah melarang warga untuk berkumpul dalam jumlah banyak. Kalau pun harus melakukan pernikahan, tamunya disarankan tidak lebih dari 10 orang dan tetap menerapkan social distancing. Bagi pasangan mempelai, tentu saja ini kabar buruk.
Sudah merencanakan pernikahan jauh-jauh hari, sudah membayar gedung dan catering untuk banyak orang, eh taunya terancam batal. Tak ingin mengalami hal tersebut, pasangan asal Malaysia ini menerapkan konsep unik. Agar tamu undangan tetap bisa datang ke pesta pernikahan, mereka membuat pernikahan berkonsep drive-thru. Mirip dengan yang ada di restoran fast food.
Dengan begitu, pernikahan bisa tetap diadakan, tapi tidak melakukan kontak fisik. Pelaminan mereka dirancang dengan bagian depan yang terbuka, dan bisa dilintasi oleh kendaraan. Tamu hanya perlu melintas di depan pengantin sambil memberikan salam tanpa kontak fisik. Tamu pun tetap bisa mengambil makanan yang sudah disediakan, tentu saja dengan sistem drive-thru juga.
Keluarga pengantin akan memberikan bungkusan makanan kepada para tamu, dengan cara menyodorkannya lewat kaca jendela mobil. Jadi, tamu tidak menikmati makanan di lokasi, melainkan di rumah masing-masing. Hitung-hitung, dapat makanan enak dan gratis di masa-masa isolasi seperti sekarang ini. Konsep pernikahan ini dianggap menjadi solusi ampuh di tengah wabah corona.
Baca Juga: Datang ke Pesta Pernikahan, Wanita Ini Kaget Lihat Suaminya Mejeng Jadi Mempelai
Para tamu juga difasilitasi untuk memberikan uang ucapan selamat, lewat kotak yang disediakan di dekat mempelai. Sistem pernikahan drive-thru ini pun viral di media sosial dan mendapatkan banyak tanggapan dari netizen. Ada yang memuji kreativitas mempelai, namun ada juga yang mengingatkan bahwa potensi penyebaran virus tetap dapat terjadi lewat uang atau saat memberi makanan.
Seharusnya pengantin menggunakan sarung tangan saat memberikan makanan kepada para tamu. Sebab, di situ masih terjadi kontak antara pengantin dengan tamu," tulis salah satu akun.
Di Malaysia sendiri, jumlah kasus yang terinfeksi virus corona telah mencapai 1.796 orang, per Rabu (25/3/2020). Jumlah korban yang meninggal adalah 19 orang dan korban sembuh adalah 199 orang. Malaysia juga sudah mulai menerapkan lockdown untuk mencegah perluasan penyebaran virus ini.
Baca Juga: Kisah Pilu Pernikahan di Malang Hanya Bertahan 12 Hari, Istri: Saya Dibuang Begitu Saja
Jadi, kalau kamu salah satu orang yang akan mengadakan pernikahan di tengah pandemi corona, kamu bisa meniru sistem pernikahan satu ini. Acara pernikahan tetap bisa diadakan sesuai rencana, tanpa harus takut tertular virus corona. Kalau kamu punya sistem lain yang nggak kalah ampuh, tulis di kolom komentar, ya.
