Sopir Ini Curhat Sampai Nangis Keluhkan Kebijakan Pemerintah, Netizen: Percuma Ngomong Sama Penguasa

Sampaikan aspirasi hingga berurai air mata

Kebijakan larangan mudik lebaran tahun ini menuai banyak kontroversi. Banyak warga yang mengeluhkan kebijakan tersebut karena dinilai merugikan. Tidak hanya menghalangi warga untuk bersilaturahmi dengan keluarganya secara langsung, namun juga menghambat pekerjaan beberapa orang dalam mencari nafkah.

Viral sopir curhat nangis | web.facebook.com

Hal itu seperti dikeluhkan oleh seorang sopir yang belakangan ini viral lantaran curhat mengeluhkan kebijakan pemerintah. Pria tersebut menyampaikan aspirasinya bahwa ia kesulitan mencari nafkah akibat kebijakan pemerintah yang kembali menutup pintu keluar-masuk antar provinsi.

Dalam videonya, ia juga meminta para pemimpin negeri agar memikirkan ulang kebijakan tersebut, karena hanya akan mematikan mata pencaharian sopir. Ia bahkan sampai menangis saat membacakan kritiknya terhadap pemerintah.

Wahai penguasa negeri ini. Kami para supir angkutan umum memohon kepada bapak presiden, bapak gubernur, bapak walikota, bapak bupati, bapak MPR dan DPR serta semua yang menjadi penguasa negeri ini. Apakah kalian sudah berfikir ulang dengan menutup pintu masuk dan keluar provinsi yang secara tidak langsung membunuh mata pencaharian kami,” katanya sambil nangis

Jangan biarkan anak-anak kami menangis pilu di saat anak-anak kalian tertawa gembira. Jangan biarkan kami kelaparan di saat kalian terlelap tidur karena kekenyangan. Berikut kredit mobil dan semuanya tidak ditanggung Negara. Kenapa kami yang harus dikorbankan karena ketakutan kalian yang tidak sama sekali kami takutkan. Yang kami takuti, jika anak dan istri kami mati kelaparan,” lanjutnya masih berurai air mata.

Viral sopir curhat nangis
Viral sopir curhat nangis | web.facebook.com
Viral sopir curhat nangis | web.facebook.com

Video yang dibagikan akun Facebook bernama Edi Megah itu pun langsung menuai banyak reaksi warganet. Sejak diunggah Senin (3/5) kemarin, postingan tersebut mendapat 28 ribu likes dan telah dibagikan lebih dari 59 ribu kali.

Kebanyakan warganet turut bersimpati merasakan penderitaan yang dialami sopir tersebut. Namun, ada juga warganet yang menganggap curhatan sopir itu sia-sia saja, karena tidak akan didengar pemerintah.

Maju terus bang pantang mundur demi keluarga” komentar Farel Verdy.

Smoga linangan air matamu membuka hati mereka ya masbro.. trimakasih masbro sudah mewakili sahabat2mu” tulis Isakri Isakri.

Saya hanya bisa menangis menyaksikan ini semua.. Ya Allah… lapangkan rezki kami, enyahkan musibah korona dari kami” komentar Humas Tono.

Salut buat bapak sopire, ungkapan hati seluruh sopir Indonesia” timpal Abdullatif Hambali.

Percuma bos, gk bakal didengar pemerintahnya udah budek” celetuk pemilik akun Langit Biru.

Percuma ngomong sama penguasa. Penguasa mah udah buta tuli lagi Gak respon rakyatnya sendiri” tulis Revans Kautsar.

Artikel Lainnya

Jadi ikutan pilu mendengar curhatannya ya? Semoga segera ada kebijakan yang mencerahkan untuk masalah ini. Bagaimana menurutmu?

Tags :