Setelah Angela Gilsha, Kali Ini Giliran Adiknya Yang Dihujat Netizen Karena Mengatai Bayi Di Pesawat
19 Juni 2019 by Amadeus Bima
Logikanya ramashok, sih
Beberapa waktu yang lalu, seorang selebgram asal Indonesia yang bernama Angela Gilsha menuai hujatan dari netizen karena mengutarakan ketidaksukaannya melihat dan mendengar bayi menangis di dalam pesawat. Dia bahkan lebih memilih agar anjing yang dimasukkan ke pesawat daripada bayi. Setelah dihujat netizen se-Indonesia Raya, dia pun minta maaf dan mencabut pernyataan tersebut.
Eh, tiba-tiba adiknya yang bernama Marco Panari muncul dan melakukan pembelaan untuk sang kakak. Menurutnya, Angela tak harusnya disalahkan atas hal tersebut. Dia pun mengutarakan sejumlah argumen untuk membenarkan bahwa bayi yang menangis di dalam pesawat memang mengganggu dan bayi tak harus dibela. Sayangnya, logika argumennya dipertanyakan oleh netizen.
Manipulatif. Mereka mulai nangis tanpa alasan dan nggak pernah ngasih penjelasan kenapa. Kalau mereka nggak toxic pasti bakal bisa jelasin," tulis Marco Panari.
Karena itu bayi nggak boleh naik pesawat. Tunggu gede dikit kek. Percuma baru keluar langsung diajak terbang, nggak ingat juga doi," sambungnya lagi.
Dia bahkan dengan tega menyarankan para orangtua agar menyelotip saja mulut anak-anak mereka yang masih bayi, jadi nggak mengganggu penumpang lain. Menurut Marco, bayi yang berisik di dalam pesawat bisa membuat orang lain emosi jiwa. Lalu, ada kalimat aneh lainnya yang dia tuliskan yaitu menyebut bahwa para bayi tak pernah terlibat dalam masalah-masalah dunia yang genting.
Bayi itu nggak jelas. Mereka tetap diam dalam banyak masalah penting. Coba namain setidaknya SATU bayi yang pernah memperjuangkan kemerdekaan atau hak-hak minoritas.. GAPERNAH," tutup Marco Panari.
Aneh banget kan logika argumennya? Yakali bayi langsung lahir udah ikut sidang PBB. Emang film animasi. Karena itulah dia langsung diserang dan dihujat oleh netizen. Menurut netizen, Marco hanya pansos dan memanfaatkan masalah yang dihadapi oleh sang kakak. Dengan membuat sensasi, dia dituding ingin mengumpulkan followers dan menaikkan popularitas.
Tak tahan dengan hujatan netizen, Marco akhirnya meminta maaf. Dia mengaku apa yang ditulisnya itu hanya sarkasme dan menyesal telah menyinggung sejumlah pihak. Marco mengatakan bahwa masalah kakaknya ini sebenarnya sangat sepele sehingga tak perlu dibesar-besarkan.
Halo netizen yang gue cintai dan juga rakyat Indonesia yang gue cintai karena gue juga orang Indonesia. Gue pengen minta maaf atas apa yang gue tulis di Instagram tadi mengenai bayi karena ya emang itu salah. Tapi awalnya gue emang nulis gitu untuk kayak bikin statement betapa sepelenya masalah yang dipermasalahkan ini.
Gue harap awalnya kalian sebagai warga Indonesia itu tahu apa yang gue omongin itu semua itu dari sarkasme aja. Karena apapun yang gue bilang statement itu nggak bisa dilakukan oleh bayi, maaf banget nih. Gue deserve diperlakukan itu," tutur pria pemilik nama asli Marco Gilbert Panari ini.
Tapi, netizen nggak semudah itu memaafkan mereka berdua. Hujatan masih terus dialamatkan kepada pasangan kakak-adik ini dan menuding bahwa genetik tidak pernah bohong. Kelakuan kakak dan adik sama aja. Kalau menurut kamu sendiri gimana?