Mulia Sekali, Pria Ini Tinggalkan Kotak Berisi Ikan di Panti Asuhan Jepang
27 Juni 2020 by Galih DeaMasih banyak orang baik di muka Bumi ini
Tidak semua orang bisa merasakan kenikmatan yang hakiki. Entah itu dalam bentuk kebutuhan sehari-hari atau barang lain yang tergolong mewah. Apalagi di panti asuhan di mana kamu harus berbagi bersama dengan penghuni lainnya.
Walaupun begitu, masih ada banyak orang baik yang bertebaran di dunia. Seperti yang bisa dilihat pada peristiwa di Jepang ini, tepatnya di Prefektur Toyama.
Pada 8 Desember 2013 silam, seorang wanita yang mengurus panti asuhan di Kota Takaoka melihat seorang pria yang menaiki kendaraan putih sambil membawa tiga kotak besar. Ada dua styrofoam dan satu kotak kardus lalu meninggalkannya di bawah tiang telepon begitu saja. Pria tersebut kemudian memberi isyarat padanya dan pergi tanpa sepatah kata.
Setelah dibuka, ternyata kotak kardus tersebut berisi lima lobak Jepang yang lebih dikenal dengan daikon. Kemudian di dua kotak lainnya terdapat masing-masing satu ikan yellowtail yang besar. Tidak hanya itu, sang pria juga meninggalkan sebuah surat yang berbunyi seperti ini:
Para pria di lautan dengan berani menerjang gelombang dahsyat yang bergulung-gulung dengan risiko nyawa mereka untuk kan-buri (yellowtail) ini.
Mungkin akan terlihat aneh bagi yang belum paham. Akan tetapi, pria tersebut bermaksud memberi hadiah pada anak-anak panti asuhan dengan menyediakan hidangan mewah kala musim dingin. Daikon yang ia tinggalkan dapat dinikmati dengan cara diiris apabila ingin membuat buri daikon. Atau juga bisa diparut menjadi topping dari daikon oroshi yang ditabur di atas yellowtail panggang.
Selain meninggalkan bahan makanan, pria misterius tersebut juga meninggalkan amplop berisi ¥10 ribu yang dapat dipakai untuk menyewa chef lokal dalam menyiapkan hidangan mewah itu. Sontak hal ini membuat anak-anak di panti asuhan merasa sangat bahagia karena jarang sekali mereka bisa menyantap makanan yang mewah seperti ini.
Manusia tidak bisa memprediksi apa yang akan datang pada mereka. Oleh karena itu, tetaplah bersyukur dan percaya bahwa orang yang baik itu masih ada di sekitar maupun yang jauh di luar sana.