Sejumlah Gadis Berhijab Ini Tuai Kritikan Pedas Karena Ikuti Tren Tak Pakai Bra
08 Februari 2021 by Ina Farida Arif
Warganet: Ibu Kartini malu melihatnya.
Berniat mengikuti tren, aksi sejumlah gadis ini justru tuai kritikan pedas warganet. Hal itu lantaran, sebuah unggahan di salah satu laman media sosial yang memperlihatkan foto beberapa gadis tengah mengikuti tren kekinian di jagad maya tersebar dan menjadi sorotan.
Meski seolah tak ada yang janggal dengan unggahan tersebut. Namun, warganet justru salah fokus pada caption yang dicantumkan sang pengunggah. Warganet pun sontak layangkan cibiran, kala mengetahui tujuan para gadis tersebut ialah untuk mengikuti tren tanpa bra.
Diunggah ulang di TikTok
Sebuah akun TikTok @heytriss03, membagikan rekaman layar ketika ia tengah memberi reaksi terhadap sebuah unggahan di laman Facebook. Unggahan itu memperlihatkan foto sejumlah gadis yang diduga tengah mengikuti sebuah tren viral di media sosial.
Mengenakan kaos dan hijab berwarna hitam serta tambahan kain batik yang dipakai sebagai bawahan. Lantas membuat warganet menduga jika ke-enam gadis itu tengah melakukan challenge batik.
Akan tetapi, caption yang disertakan sang pengunggah justru jadi sorotan hingga tuai pro dan kontra warganet. Sebab secara terang-terangan ia mengaku tengah mengikuti tren tak pakai bra.
"Ngikutin trend pake bh ❌ Ngikutin trend gak pake bh ✔," tulis pengunggah bernama Egii dilansir dari unggahan akun TikTok @heytriss03
Zoom in hingga beri emoji marah
Akun TikTok yang mengunggah kembali unggahan foto itu pun, kemudian mencoba menyoroti satu persatu gadis yang ada di dalam foto tersebut dengan cara di zoom in. Dimana fokusnya ialah mengarah ke pakaian yang mereka kenakan.
Merasa terbawa emosi dan ikut geram dengan aksi mereka. Ia pun terlihat memberikan emotikon marah pada unggahan yang dibagikan oleh gadis bernama Egii.
Warganet lontarkan kritikan pedas
Dilansir dari Suara Jatim (5/2/21), warganet pun beri beragam tanggapan usai melihat video aksi ke-enam gadis yang ikuti tren tak pakai bra itu.
"Kalau begini caranya mah, gak ada yang bisa dibanggain. Ibu kita Kartini juga malu ngelihatnya," komentar Imam Febi Satrio.
"Pas dikasih tahu nanti alasannya 'ngapain ngurusin hidup orang, yang nanggung dosanya kan gue'," tulis Zoro.
Sejumlah warganet menyayangkan aksi para gadis tersebut, yang malah mencoreng maksud dari tren pakaian yang tengah mereka kenakan.
"Jangan permasalahin tren-nya. Salahin penggunaanya dia ya. Tren ini positif tapi malah dijelekkin beberapa oknum," ujar Uh yeah.
"Guys jadi ini yang dipermasalahin bukan batik dan jariknya kok. Justru bagus kalau tren gini. Tapi coba kalian lihat caption fotonya," tulis Betran Bukan Peto.
Selain hujatan yang dilayangkan oleh para pengguna TikTok. Nyatanya, seperti halnya dilansir dari Suara Jatim (5/2/21). Diketahui, unggahan asli di Facebook Egii pun juga dibanjiri oleh komentar yang mencibir aksi keenam gadis tersebut.
Kejadian di atas bisa dijadikan pelajaran ya gengs. Coba lebih berhati-hati lagi kala ingin membagikan sesuatu di media sosial. Jarimu harimaumu guys!
