Sebelum Meninggal, The Jakmania Ini Minta Dicium Anies Baswedan. Kisahnya Mengharukan!
04 Maret 2019 by Ririh DirjaAnies turut mengantarkan kepergiannya.
Pemandangan mengharukan terlihat di RSUD Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Seorang remaja bernama Rahmat Hidayat berusia 15 tahun terbaring dalam kondisi kritis.
Dilansir dari Tribunnews.com, remaja warga Jagakarsa, Jakarta Selatan ini adalah korban kecelakaan lalu lintas. Ia diketahui adalah seorang The Jakmania. Rahmat Hidayat mengalami kecelakaan dalam perjalanan mengikuti taklim.
Pada hari Kamis tanggal 28 Februari 2019 malam, Rahmat dirawat di ruang ICU RSUD Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Dia mengalami patah dua tulang di bagian leher dan tangan serta kakinya terlihat dalam kondisi lumpuh.
Rahmat memanggil Anies Baswedan
Saat itu Anies Baswedan kebetulan juga berada di ruang ICU. Ia sedang menjenguk ibu sahabatnya, berdampingan dengan Rahmat Hidayat. Kemudian ia mendengar seseorang memanggil namanya. Walaupun terhalang oleh alat bantu oksigen, tapi suara Rahmat terdengar cukup keras.
"Suaranya keras walau terhalang masker oksigen yg dipakainya. Hingga terdengar seruangan ICU," cerita Anies Baswedan dalam akun Instagram pribadinya.
Karena mendengar suara tersebut, Gubernur DKI ini pun langsung menghampirinya.
"Saya hampiri. Matanya menatap tajam. Tangan, kaki dan sekujur badan terkulai tanpa gerak. Dia mengalami patah di 2 ruas tulang lehernya. Tangan dan kaki terlihat lumpuh. Seorang anak muda, 15 tahun, kecelakaan saat perjalanan ke kegiatan taklim," sambungnya.
Rahmat Hidayat sempat menyanyikan lagu Persija
Walau dalam kondisi kritis, Rahmat Hidayat seperti ingin unjuk gigi di depan Anies Baswedan. Pasalnya, saat ia dihampiri oleh Anies justru menyanyikan lagu penyemangat Persija, lagu yang biasa dilantunkan oleh The Jakmania.
Menurut pernyataan Anies, Rahmat juga sering melantunkan shalawat dalam keadaannya yang masih sakit.
"Saya dengar dia juga suka melantunkan shalawat. Dalam sakit yang tak terkira itu, dia masih melantunkan shalawat," ujar Anies Baswedan.
Rahmat meminta Anies Baswedan untuk menciumnya
Saat berada dalam kondisi sakit di ruang ICU, tak disangka ia meminta permintaan yang tidak terduga. Remaja ini meminta agar Anies Baswedan mencium dirinya.
“Cium saya Pak. Cium saya Pak,” kata Rahmat.
Kemudian Anies Baswedan langsung memegang kening dan pundaknya serta mencium kening anak berusia 15 tahun ini.
"Perlahan saya cium keningnya. Saya tahan, saya cium lama kening Dayat. Seakan anak sendiri," tulis Anies mengisahkan.
Tiga hari kemudian Rahmat meninggal dunia
Pertemuan Rahmat dan Anies Baswedan tersebut tentunya sangat berkesan dan menyentuh sekali. Tapi sayang, pada hari Minggu tanggal 3 Maret 2019 subuh, Anies Baswedan menerima kabar bahwa Rahmat Hidayat meninggal dunia.
Saat mengetahui hal ini, Gubernur DKI Jakarta ini pun langsung ikut mengantarkan Rahmat ke peristirahatan terakhirnya.
"Kamis malam saya cium Dayat, pagi ini (Minggu) bertemu Dayat lagi setelah dia jadi jenazah. Husnul khatimah InsyaAllah," tulis Anies di akun Instagram-nya.
Rahmat Hidayat seorang The Jakmania meninggal setelah sebelumnya ia bertemu dengan Anies Baswedan di ruang ICU. Saat di ruang ICU mereka pun juga saling berbincang, bahkan Rahmat sempat menyanyikan lagu The Jakmania. Semoga keluarga diberikan ketabahan atas kepulangan Rahmat di pangkuan-Nya.