Sadis! ABG Ini Bunuh Bocah 5 Tahun Usai Terinspirasi Film, Pelaku Tulis "Keep Calm and Give Me Torture"
07 Maret 2020 by Dea DezellyndaPelaku sama sekali tak menyesal bahkan merasa puas
Seorang siswi SMP di Jakarta Pusat nekat membunuh bocah berusia 5 tahun. Korban adalah teman dari adik pelaku. Pelaku berinisial NF secara sadar membunuh korban dengan cara membenamkan kepala korban di bak mandi rumahnya hingga tewas.
Latar belakang pembunuhan ini dikarenakan NF terinspirasi oleh film yang biasa ia tonton di YouTube. Setelah membunuh korban, pelaku menyerahkan diri ke Polsek Tamansari, Jakarta Pusat. Pelaku mengaku puas dan tak menyesal telah membunuh tetangganya sendiri.
Lapor ke polisi
Dilansir dari Detik.com, Jumat (06/03/20), seorang ABG perempuan berusia 15 tahun mendatangi Polsek Tamansari, Jakarta Barat pagi tadi. Dia membuat kaget polisi karena mengaku telah melakukan pembunuhan terhadap seorang bocah berusia 5 tahun.
Awalnya aparat Polsek Tamansari mengira jika pelaku, NF, hanya bercanda telah membunuh bocah yang merupakan tetangganya itu. Setelah diselidiki, ditemukan mayat bocah di dalam lemari kamar pelaku.
Baca juga: Sadis! Istri Bunuh & Potong Kelamin Suami Gara-gara Malas Kerja, Polisi: Diajak ke Kebun Malah Tidur
"Sudah dicek ke TKP dan ternyata memang benar ditemukan mayatnya di Sawah Besar," kata Kapolsek Tamansari Kompol Abdul Ghafur, Jumat (06/03/20).
Mayat bocah tersebut diletakkan di dalam lemari dengan ditutup kain. Saat ditemukan, kondisi korban sudah mengeluarkan darah.
Kronologi pembunuhan
Peristiwa pembunuhan iu terjadi pada hari Kamis (05/03/20) lalu. Saat itu korban yang sedang bermain bersama sang adik dipancing NF untuk mengambil mainan di bak mandi. Setelah itu, pelaku membenamkan kepala korban ke bak mandi hingga tewas.
Baca juga: Misteri Temuan Mayat Wanita Muda Setengah Bugil di Bandung, Korban Bertato "F*ck My Life"
“Jadi si anak (korban) diajak ke kamar mandi kemudia disuruh mengambil mainan yang ada di dalam (bak mandi). Anak itu diangkat dan dimasukan ke dalam bak, baru ditenggelamkan,” ungkap Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Heru Novianto.
Pelaku juga mencekik korban hingga lemas. Setelah dipastikan tewas, pelaku sempat kebingungan menyimpan jasad korban. Akhirnya korban diikat dan dibawa ke lemari pakaian di kamar pelaku.
“Setelah (korban) lemas, baru dibawa naik ke atas, didudukan. Karena (korban) mengeluarkan darah, lalu disumpal pakai tisu dan diikat. Awalnya mau dibuang karena sudah menjelang sore, akhirnya disimpan di dalam lemari,” imbuhnya.
Terinspirasi film pembunuhan
Saat pelaku diinterogasi tim penyidik, ia mengatakan bahwa ia tidak menyesal telah membunuh anak tetangganya. NF juga merasa puas telah membunuh bocah tersebut. Hal inilah yang membuat penyidik melibatkan psikiater untuk memeriksa kejiwaan pelaku.
Baca juga: Gegara Hal Sepele, 3 Siswa SMA di NTT Tega Tempeleng dan Injak Guru hingga Luka Berat
“Si pelaku ini dengan sadar diri. Dia menyatakan telah membunuh dan menyatakan saya tidak menyesal, tapi saya merasa puas. Ini butuh pendalaman lebih dalam, mungkin kami akan panggil ahli psikiater (kejiwaan),” kata Heru.
Perbuatan sadis siswi tersebut karena terinspirasi film pembunuhan yang biasa ia tonton. Polisi juga menemukan sebuah gambar yang dibuat oleh pelaku yang terlihat sosok perempuan dengan tangan terikat. Gambar tersebut juga dilengkapi tulisan, “Keep calm and give me torture”.
Pelaku dikenal sebagai siswi yang cerdas di sekolahnya. Pelaku bahkan pandai berbahasa Inggris. Namun siapa sangka, siswi cerdas itu nekat membunuh bocah karena terinspirasi film pembunuhan.