Hemat Air, Restoran Ini Sediakan Minuman yang Diambil dari Toilet
29 Januari 2021 by Idham
Dengan menggunakan sistem penyaringan yang tepat, restoran ini bisa sediakan air minum yang diambil dari air toilet.
Beberapa waktu belakangan ini, tepatnya pada masa puncak musim kemarau, ada beberapa wilayah di Indonesia yang mengalami kekurangan air. Pemerintah daerah pun menghimbau supaya masyarakat bisa lebih berhemat saat menggunakan air supaya aktivitas bisa berjalan seperti biasa.
Beberapa negara memiliki caranya masing-masing dalam upaya penghematan air. Misalnya, di Jepang, wastafel yang biasa digunakan cuci tangan disatukan dengan kakus supaya air yang sudah digunakan cuci tangan dapat sekalian digunakan untuk menyiram kakus.
Beda lagi ceritanya di Belgia. Di sana, bahkan sampai ada restoran yang menyediakan air minum untuk para pengunjungnya yang menggunakan air toilet!
Dilansir dari Odditycentral.com, sebuah restoran di Kuurne, Belgia, menyediakan air minum hasil daur ulang air toilet yang diperuntukkan bagi para pengunjung secara gratis. Meski diambil dari air toilet, air mineral yang disediakan oleh restoran Gust’eaux ini benar-benar tidak berbau, tidak berwarna, dan tidak memiliki rasa seperti air mineral pada umumnya.
Baca juga: Jarang Dijatah! Wanita ini Nekat Hapus Game Suami
Air yang sudah didaur ulang bisa begitu bersihnya karena restoran ini menggunakan sistem penyaringan yang beroperasi dalam lima tahap.
Restoran ini menggunakan sistem penyaringan yang cukup unik. Air toilet di restoran ini disaring dengan menggunakan tanaman. Setelah itu, air yang disaring digabungkan dengan air hujan yang mereka tampung. Selanjutnya, air akan disalurkan lagi dan melalui beberapa tahap penyaringan sebelum bisa diminum oleh para pengunjung.
Baca juga: Miris! Kura-kura di Kebun Binatang Ini Ditempeli Keranjang Agar Bisa Dilempari Uang
“Hasilnya, airnya menjadi terlalu murni sehingga kami harus menambahkan kandungan mineral juga supaya bisa diminum,” ujar perwakilan dari Gust’eaux.
Air daur ulang yang digunakan di restoran ini diberdayakan untuk beberapa fungsi. Misalnya, untuk air minum yang disediakan secara gratis, es batu untuk minuman, dan untuk menyuling bir.
Sistem penyaringan yang diinstalasi di Gust’eaux mungkin bisa digunakan sebagai referensi bagi beberapa pihak-pihak tertentu untuk turut mengampanyekan penghematan penggunaan air bersih.
Perlu diingat bahwa tidak semua orang di muka bumi ini dikaruniai keberuntungan karena masih memiliki ketersediaan air bersih di tempat-tempat tinggalnya. Sehingga apa yang dilakukan oleh restoran ini bisa dicerna sebagai suatu hal yang positif meski mungkin banyak orang yang masih ragu akan kebersihan airnya.
