Nggak Pakai Pohon Pisang, Begini Kerennya Warga India Ketika Protes Jalanan Rusak!
14 Januari 2021 by Amadeus BimaPasti pemerintahnya bakal kesindiri abis-abisan kalau gini
Tidak hanya di Indonesia saja jalanan sering rusak parah, berlubang, dan bikin warga setempat kesal. Di luar negeri, terutama di negara-negara yang masih sama-sama berkembang, ada juga jalanan rusak yang tidak mendapat perhatian dari pemerintah.
Nah, kalau di Indonesia biasanya jalanan rusak ini akan ditanami pohon pisang atau jadi tempat foto-foto sebagai bentuk protes.
Berbeda dengan yang dilakukan oleh warga India untuk memprotes jalan rusak. Seorang seniman India yang bernama Baadal Nanjundaswamy membuat video seolah-olah berjalan di Bulan di jalanan rusak kota Bengaluru.
Tidak tanggung-tanggung, aktor bernama Poornachandra Mysore memakai pakaian astronot dan berjalan sangat pelan seolah gravitasi di sana tidak ada.
Saat angle video diambil dari atas, mungkin kamu akan tertipu dan mengira kalau orang ini benar-benar berjalan di Bulan. Apalagi jalanan yang dia pijak emang nggak rata dan berlubang, persis seperti permukaan bulan.
Semua menjadi jelas ketika angle kamera dibuat normal, dan ada bajaj yang melintas di samping Baadal. Kan nggak mungkin ada bajaj nongkrong di Bulan?
Baadal memilih tema astronot dan Bulan karena pemerintah India beberapa waktu yang lalu memang sedang bersiap mencatatkan sejarah baru.
Mereka hendak mendaratkan pesawat antariksa Chandrayaan-2 di Bulan. Sayangnya, proyek ini gagal karena tim teknis di Bumi kehilangan kontak dengan pesawat antariksa tersebut. Pemerintah India sih katanya nggak akan menyerah.
Semuanya disyuting kamera ponsel, tidak ada lampu tambahan yang digunakan. Jadi secara alami, saya tidak berharap untuk berubah seperti itu," kata Nanjundaswamy.
Biaya pembuatan video "berjalan di Bulan" ini memakan biaya sekitar $111 atau sekitar Rp 1,5 juta. Karya sindiran yang dibuat Baadal ini pun menjadi pembicaraan warga India dan menuai banyak pujian.
Mereka berterimakasih karena akhirnya ada yang mengangkat isu soal jalanan rusak karena warga sudah lama menginginkan jalanan yang mulus.
"Awalnya saya pikir ISRO (Indian Space Research Organisation) mengirim seorang pria ke bulan. Tidak...Ini adalah Jalan Bengaluru kami. Terima kasih untuk BBMP dan Kontraktor," tulis seorang warga.
Bukan kali pertama Baadal memprotes jalanan rusak dengan cara unik. Pada tahun 2015, dia meletakkan buaya tiruan sepanjang 12 kaki di jalanan yang penuh lubang. Aksi protes ini kemudian memaksa pejabat setempat untuk memperbaiki jalanan itu. Kreatif banget, ya? Mungkin warga Indonesia harus kayak gini dulu kali ya baru diperhatikan oleh pemerintah?