Miris! Potret Pilu Kematian Binatang karena Kekejaman Wisatawan

Potret Pilu Kematian Binatang Karena Kekejaman Wisatawan
Potret Pilu Kematian Binatang Karena Kekejaman Wisatawan | www.anehdidunia.com

Miris dan ironis melihat pemandangan ini

Ada beragam tanda universal yang mengidentifikasikan seseorang sedang berduka, menderita, atau kesakitan, misalnya meringis, menjerit, atau menangis. Hewan pun bisa merasakan kesakitan karena mereka memiliki syaraf reseptor rasa sakit.

Tetapi tanda-tanda tersebut agak lebih sulit ditemukan pada hewan karena beberapa di antaranya tidak memiliki kelenjar air mata, atau bahkan sengaja menyembunyikan kelemahannya agar tidak diserang predator.

Buat kamu yang gemar berlibur di alam terbuka seperti kebun binatang atau cagar alam, pernahkah menyadari bahwa terdapat contoh-contoh kasus kekejaman terhadap binatang yang dilakukan oleh wisatawan?

Berikut beberapa potret memilukan para hewan disebabkan pengaruh pariwisata dan oknum tidak manusiawi yang mengambil keuntungan materi semata.

Baca Juga: 11 Ilustrasi Perjuangan Tenaga Medis Saat Hadapi Virus Corona Ini Bakal Bikin Kamu Terharu

1.

Rusa Besar yang Kelelahan

Potret Pilu Kematian Binatang Karena Kekejaman Wisatawan
Rusa Besar yang Kelelahan | www.facebook.com

Pada 1 September 2018, Sheriff Ray Allen dari Divisi Kelautan dan Alam Liar Kepolisian Colchester, Vermont, US mengonfirmasi bahwa ada rusa besar yang tewas tenggelam di dekat jalur sepeda South Hero.

Allen melaporkan bahwa rusa tersebut awalnya keluar dari air dan menepi untuk beristirahat. Tetapi banyak orang berkerumun memadati lingkungan sekitarnya untuk mengambil gambar.

Baca Juga: Disebut Senjata Biologi hingga Ciptaan Bill Gates, Ini Teori Konspirasi Virus Corona yang Bikin Pusing!

Rusa tersebut ketakutan lalu memilih kembali berenang hingga tenggelam karena kelelahan. Saat merasa terancam, Rusa akan meninggalkan lingkungannya tersebut atau menunjukkan tingkah agresif. Allen mengimbau masyarakat untuk membiarkan atau melihat dari kejauhan jika hewan tersebut muncul.

2.

Bayi Lumba-Lumba Korban Selfie

Potret Pilu Kematian Binatang Karena Kekejaman Wisatawan
Bayi Lumba- Lumba Korban Selfie | www.anehdidunia.com

Bayi lumba-lumba langka dari spesies La Plata dikabarkan mati pada Februari 2016. Hewan ini awalnya muncul di tepi pantai kota Santa Teresita, Argentina. Melihat hal tersebut para wisatawan ramai-ramai mendekati, mengangkatnya dari air, lalu memotret dan ber-selfie bersamanya. Akhirnya, lumba-lumba malang ini ditemukan mati disebabkan dehidrasi.

Baca Juga: Selain Corona, Ini Wabah Penyakit Paling Mematikan Sepanjang Sejarah Peradaban Manusia

3.

Beruang Kutub Ditembak

Potret Pilu Kematian Binatang Karena Kekejaman Wisatawan
Beruang Kutub Ditembak | www.scoopwhoop.com

Seekor beruang kutub ditemukan mati dengan luka tembak di kepulauan Arktik. Pelakunya adalah seorang karyawan pelayaran, dirinya mengklaim bahwa itu adalah tindakan membela diri karena beruang tersebut dikabarkan menyerang seorang penjaga kapal pesiar yang mendarat di pulau paling utara kepulauan Svalbard, antara daratan Norwegia dan Kutub Utara. Wilayah itu memang dikenal sebagai habitat bagi rusa dan beruang kutub. Miris, ya.

4.

Gorilla Ditembak

Potret Pilu Kematian Binatang Karena Kekejaman Wisatawan
Gorilla Ditembak | www.anehdidunia.com

Kamu mungkin sudah tidak asing dengan foto dari cuplikan video yang sempat viral di jagat maya ini. Gorilla dalam foto tersebut bernama Harambe yang lahir pada 1999 di kebun binatang Gladys Porter, Texas.

Harambe kemudian dipindahkan ke kebun binatang Cicinnati, Ohio. Kejadian tewasnya Harambe berawal dari terjatuhnya bocah 3 tahun ke dalam kandangnya pada 28 Mei 2016.

Baca Juga: Menengok Hotel Peninggalan Keluarga Cendana di Bali, Konon Dikenal Angker!

Harambe memang menunjukkan perilaku mengancam, oleh karena itu petugas terpaksa menembak mati Harambe karena khawatir dengan kesalamatan sang bocah. Netizen ramai-ramai menyayangkan kecerobohan Michael Gregg, ibu bocah yang jatuh tersebut. Michael secara tidak langsung telah dianggap bertanggung jawab atas kematian Harambe.

5.

Keledai yang Lumpuh

Potret Pilu Kematian Binatang Karena Kekejaman Wisatawan
Keledai yang Lumpuh | www.scoopwhoop.com

Pulau Santorini di Yunani memang tidak pernah kehabisan wisatawan, terutama di bulan Mei dan Oktober. Peningkatan jumlah wisatawan artinya permintaan sewa keledai untuk mengangkut orang dan barang-barang pun meningkat.

Sayangnya, keledai-keledai ini harus berjalan memikul beratnya beban di punggung mereka, menaiki bukit curam, menuju tempat-tempat yang tidak bisa diakses oleh kendaraan baik umum atau pribadi. Akhirnya hewan-hewan ini mengalami cedera tulang belakang dan luka terbuka yang sering diabaikan oleh pemiliknya.

Artikel Lainnya

Bagaimana perasaanmu setelah melihat potret menyedihkan para binatang ini? Jika kamu menyaksikan penyiksaan terhadap hewan, beranilah untuk membela dan melindungi mereka, ya. Tetap ikuti nurani kita sebagai manusia, dan perlakukan mereka sebagaimana diri kita ingin diperlakukan.

Tags :