Polisi ini Kena Semprot Warga Gara-gara Main Handphone dan Nggak Pakai Helm!
29 November 2019 by Mabulla Maimunah
Nah lho, malah jadi rame kan?
Di zaman sekarang, kebanyakan aktivitas orang dikendalikan oleh gadget. Dari mulai pesan makanan, membayar biaya tol, mengakses berita, hingga berkomunikasi, semuanya bisa dilakukan lewat satu gadget. Dalam hal ini smartphone!
Karena fungsinya yang sangat vital, banyak orang yang kemudian sulit lepas dari gadget. Bahkan saat berkendara. Padahal kita semua, menggunakan gadget saat berkendara masuk dalam kategori pelanggaran lalu-lintas, karena beresiko membahayakan diri sendiri dan pengguna jalan lainnya.
Saat ketahuan melanggar, biasanya petugas kepolisian yang melihatnya akan langsung menghentikan dan melakukan tindakan langsung. Ini wajar, yang namanya aturan memang harus ditegakkan. Tapi bagaimana jika anggota kepolisian sendiri yang justru melanggarnya?
Kejadian unik ini terekam video dan dibagikan lewat beberapa akun sosial media. Dalam video tersebut, terlihat seorang warga yang menggunakan mobil, mencoba menegur sang oknum polisi sambil merekam kejadian tersebut.
Tidak hanya berkendara santai sambil bermain smartphone, oknum polisi tersebut pun kedapatan berkendara tanpa menggunakan helm. Double pelanggaran yang bisa berakibat fatal, baik bagi dirinya dan tentu saja orang lain.
Saat sedang ditegur, oknum polisi tersebut kemudian mencoba berkilah dengan mengatakan jika penumpang yang berada di belakang merupakan pelanggar lalu lintas. Lah, apa urusannya pelanggar dengan berkendara sambil mainin handphone?
Dalam waktu singkat video tersebut langsung viral dan menuai banyak reaksi dari netizen, termasuk akun Instagram @polantasindonesia, yang menghimbau agar para petugas kepolisian selalu berusaha memberi contoh dengan menaati semua peraturan yang berlaku.
Baca Juga : Ditilang Polisi, Anak SMP yang Naik Motor Tanpa Helm Ini Ngeles dan Ngotot Kalau Dia Penerus Bangsa
"Mohon maaf dengan segala hormat, untuk rekan-rekan di lapangan, agar ketika mendapati pelanggar yang tidak membawa STNK & SIM, dan harus mengamankan kendaraan, jika ingin memboncengkan pelanggar diharap tetap mengindahkan aturan yang ada, jangan nanti malah menimbulkan persepsi lain dari pengguna jalan lain, dan petugas juga harus memberi contoh terhadap perilaku berkendara yang baik & benar, misal tentang penggunaan helm & tidak menggunakan ponsel ketika berkemudi," tulis akun @polantasindonesia.
Himbauan @polantasindonesia itu pun ditanggapi beragam oleh netizen. Ada yang melancarkan sindiran halus, ada juga mengapresiasi sebagai bentuk konfirmasi. Selain itu, ada juga netizen yang menambahkan himbauan, termasuk saat harus membawa barang bukti.
Baca Juga : Naik Motor Gak Pake Helm, Dua Pelajar Ini Malah Sembunyi Saat Kepergok Kamera CCTV
"Betul min, termasuk juga diingatkan buat rekan - rekan kita saat membawa barang bukti kendaraan (yang tidak sesuai Standar) sebaiknya dinaikkan truk atau bila kendaraannya dikemudikan petugas di kawal depan belakang dengan Mobil Dinas," tulis akun @gandiabukhairullah.
Semoga dijadikan sebagai bahan evaluasi. Pasalnya, apapun yang terjadi di lapangan, yang masyarakat simpulkan hanya apa yang mereka lihat saja. Jadi harus lebih bijak lagi ya Pak Pol!
