Pekerjaan Menjijikkan Ini Pernah Menjadi Profesi Terhormat di Kerajaan Inggris

Kenyataannya, di zaman dahulu ada profesi bernama Groom of the Stool alias tukang cebok. Anehnya, pekerjaan paling menjijikkan di dunia itu ternyata pernah menjadi profesi terhormat yang membuat para pelakunya disegani.

Kok bisa? Ternyata, orang yang dicebokin bukanlah orang biasa. Groom of the Stool bertugas mencebok raja di Kerajaan Inggris pada masa pemerintahn Henry VIII. Ia bertugas mencebok raja usai buang hajat di sebuah tempat berbentuk kubus yang dibawa kemana pun raja pergi.

Profesi yang sering disebut sebagai Groom of the Kings’s Close Stool itu juga bertugas menyediakan air, handuk, wastafel, serta kubus atau bangku untuk BAB.

Ternyata, keterbukaan antara raja dan pengawal adalah hal yang biasa di Kerajaan Inggris pada zaman Tudor tersebut. Tak mengherankan jika profesi tukang cebok benar-benar ada di masa lalu. Bahkan, ia menjadi pekerjaan terhormat dan memiliki kasta tertinggi di masa itu.

Tukang cebok raja Inggris memiliki akses ke kamar pribadi raja atau yang biasa disebut sebagai kamar Privy atau King’s Privy Chamber. Di sana, tukang cebok bebas beristirahat, membaca buku, ataupun bersosialisasi secara pribadi dengan sang raja.

Saat tahta kerajaan jatuh ke Raja Henry VIII, tugas tukang cebok semakin bertambah ke palayanan lain. Ia juga bertugas memantu pergerakan usus raja lewat pola makan dan berhubungan dengan dokter untuk memastikan raja sehat. Bahkan, ia juga berwenang mengatur siapa sajakah yang boleh memasuki kamar raja.

Banyak tukang cebok raja Inggris yang berasal dari kalangan ningrat dan kedudukannya setara dengan bangsawan. Salah satu yang terkenal adalah Sir William Compton yang wafat pada tahun 1528 akibat jatuh sakit.

Meski terkesan aneh dan menjijikkan, profesi Groom of the Kings’s Close Stool benar-benar ada di masa lalu. Sampai akhirnya, profesi tersebut dihapuskan sejak kepemimpinan Raja Edward VII pada tahun 1901.