Pariwisata Sepi Akibat Corona, Ratusan Monyet di Thailand Turun ke Jalan Berebut Makanan
20 Maret 2020 by Mabruri Pudyas Salim
Akibat virus corona, monyet pun banyak yang kelaparan.
Wabah virus corona yang melanda di banyak negara, memaksa sejumlah negara memberlakukan kebijakan lockdown. Artinya, negara mengunci akses masuk dan keluar untuk mencegah penyebaran virus corona yang lebih luas.
Kebijakan lockdown biasanya juga diikuti dengan himbauan untuk tidak mengadakan pertemuan yang melibatkan banyak orang, penutupan sekolah, hingga tempat-tempat umum. Dengan begitu, risiko penularan virus corona pada masyarakat di luar wilayah lockdown bisa berkurang.
Kebijakan lockdown juga diterapkan oleh pemerintah Thailand demi menanggulangi penyebaran virus corona. Dilansir dari CNN Indonesia, Kamis (12/3/2020), pemerintah Thailand bahkan telah memutuskan untuk menghentikan sementara pemberian visa kepada warga asing dari 18 negara.
Kebijakan tersebut disampaikan oleh Perdana Menteri sekaligus kepala Pusat Pengendalian Virus Corona Thailand, Prayuth Chan-o-cha pada Rabu (11/3/2020) kemarin. Maka tidak mengherankan jika akibat kebijakan tersebut, industri pariwisata di Thailand menjadi sepi.
Baca Juga: Muatan Truk Tinja Meledak di Jaktim, Cipratan Sejauh 10 Meter hingga 'Guyur' Rumah Warga
Bahkan, sebelum kebijakan tersebut diumumkan pun industri pariwisata di Thailand menjadi semakin sepi akibat wabah corona. Sepinya pariwisata di Thailand bahkan sampai membuat monyet-monyet yang menghuni di salah satu kawasan wisata menjadi kelaparan.
Perlu diketahui bahwa sejumlah kawasan wisata di Thailand sangat terkenal dengan monyet-monyet yang berkeliaran di jalanan bahkan kuil. Bahkan tak sedikit pula monyet yang bergantung dari makanan yang diberikan oleh para wisatawan yang datang.
Baca Juga: Viral Video Sejumlah Burung Putih Terbang Kelilingi Ka'bah Seolah Lakukan Tawaf
Akibat pengunjung yang datang berkurang secara drastis, tak sedikit monyet yang mengalami kelaparan. Bahkan banyak monyet sampai turun ke jalan di kota untuk mencari makan.
Dalam sebuah video yang beredar di media sosial, terlihat ratusan monyet dari dua kelompok terlibat dalam perebutan makanan. Peristiwa tersebut terjadi di Lop Buri, yang diketahui merupakan rumah bagi ribuan monyet. Bahkan, di kota ini terdapat dua kelompok monyet, yaitu monyet kuil dan monyet kota.
Baca Juga: Sudah nggak Cari Ikan di Laut, Penguin Ini Malah Belanja Makanan di Pasar
Ada dugaan bahwa peristiwa ratusan monyet yang turun ke jalan ini karena kelaparan. Pasalnya, sebelum wabah virus corona menyebar, monyet-monyet ini mendapatkan makanan dari para wisatawan. Dilansir Liputan6.com, peristiwa ratusan monyet turun ke jalanan Kota Lop Buri terjadi pada Rabu (11/3/2020) lalu.
Dalam video tersebut dapat dilihat bahwa ratusan monyet menyebar untuk mencari makanan. Akan tetapi saat seekor monyet terlihat membawa sebuah makanan, monyet-monyet lainnya pun langsung menyerbu hingga menimbulkan kekacauan.
Baca Juga: Dianggap Bisa Tangkal Virus Corona, Umat Hindu di India Pesta Minum Urin Sapi
Sontak saja, aksi berebut makanan yang dilakukan oleh para monyet pun cukup menghebohkan warga sekitar yang tengah melintas. Video itu pun menjadi viral dan mendapatkan banyak tanggapan dari para netizen.
Banyak di antara para netizen yang merasa bahwa kemarahan monyet-monyet tersebut disebabkan karena kelaparan dan kepanasan. Bahkan dugaan faktor virus corona juga muncul di antara banyaknya komentar.
"Mereka terlihat lebih galak dibandingkan dengan anjing. Mereka benar-benar menggila untuk memperebutkan sebuah makanan. Aku tak pernah melihat mereka terlihat sangat agresif sebelumnya," ujar salah seorang warga.
