Bernapas Lega! 7 Misteri Besar Dunia Ini Akhirnya Berhasil Dipecahkan

1.

Hilangnya peradaban Nazca

Suku Nazca mulai dikenal dunia karena mereka membuat berbagai macam gambar raksasa di permukaan Gurun Nazca, Peru. Beberapa teori pun dikemukakan oleh para ahli terkait asal-usul suku ini.

Akhirnya para peneliti menemukan fakta bahwa orang-orang Nazca menggunakan geoglyph berukuran raksasa agar dapat berkomunikasi dengan para dewa.

Baca Juga: Ngeri! Konon Pulau Ini Dianggap Sebagai Tempat Tinggal Dajjal

Selain misteri tentang gambar raksasa tersebut, misteri tentang hilangnya suku ini pun terkuak setelah para peneliti Universitas Cambridge berhasil membuktikan jika peradaban suku Nazca lenyap oleh kekeringan yang diakibatkan aktivitas penggundulan hutan.

2.

Patung raksasa di Easter Island

Thor Heyerdahl, seorang penjelajah legendaris berhasil memperkenalkan temuan batu raksasa di Easter Island kepada publik dunia. Ia menjadi orang pertama yang menemukan dan melakukan penggalian di lokasi tersebut.

Dari hasil penggaliannya itu, diketahui bahwa patung kepala yang disebut dengan Moai itu ternyata memiliki tubuh yang terpendam di dalam tanah sejauh 20 kaki.

Baca Juga: Seperti Dihantui, Penampakan di Gereja Tua Ini Bikin Merinding!

Sempat menjadi misteri, akhirnya Thor sendiri yang berhasil membuktikan jika patung-patung raksasa tersebut dibuat menggunakan alat yang cukup populer di kalangan manusia pada masa pembangunannya.

3.

Kuburan paus di Cile

Hal unik terlihat di tengah Gurun Atacama, Cile. Pasalnya, peneliti menemukan sebuah kuburan massal berisi tulang belulang ikan paus yang berasal dari lima periode waktu berbeda. Lapisan tulang pertama diduga berasal dari periode 20 ribu tahun yang lalu.

Setelah dilakukan penelitian lebih lanjut, para ilmuwan akhirnya mengetahui penyebab kematian dari ribuan paus tersebut, yakni karena keracunan ketika mengonsumsi bunga ganggang laut yang ada di sana.

Baca Juga: Misteri Lampor dan Ribuan Pocong yang Ada di Kali Boyong, Yogyakarta

4.

Lubang dalam di Sungai Florida

Sebenarnya para arkeolog sudah lama mengetahui jika ada lubang dalam di Sungai Aucilla, sebelah selatan Tallahasse, Florida, Amerika Serikat. Akan tetapi, karena lubangnya yang begitu dalam dan gelap, maka tidak ada seorang pun yang berani untuk menyelam ke dalamnya.

Hingga akhirnya seorang professor di Florida State University yang bernama Jessi Halligan memutuskan untuk melakukan penelitian lebih lanjut tentang keberadaan lubang tersebut. Penelitiannya itu lantas membawa hasil yang sangat mengejutkan.

Baca Juga: Demi Jadi Musisi Hebat, Orang-orang Ini Disebut Rela Lakukan Perjanjian dengan Iblis!

Pasalnya, ia menemukan gading mastodon dengan alur panjang ketika melakukan penyelaman. Selain itu, beberapa gesekan yang diduga karena alat manusia juga ditemukan di dekatnya. Akhirnya, publik pun tahu ternyata manusia menghuni Florida jauh lebih awal dari yang diperkirakan semula, yakni 14.500 tahun yang lalu.

5.

Komputer pertama dari Yunani

Antikythera, sebuah alat mekanik dari Yunani dijuluki sebagai komputer pertama yang ada di dunia. Benda ini ditemukan di kapal yang tenggelam sekitar abad 80 hingga 50 SM. Bagian kayu yang berbentuk kotak telah membusuk dan bagian logamnya pun telah berkarat ketika pertama kali ditemukan.

Setelah melakukan penelitian yang melelahkan, akhirnya para ilmuwan berhasil mengungkapkan fakta yang mengejutkan. Para ilmuwan meyakini jika Antikythera merupakan semacam alat navigasi.

Baca Juga: Dancing Plague, Wabah Mengerikan yang Membuat Penderitanya Menari Sampai Mati

Hal ini jelas mengejutkan karena mesin secanggih itu berhasil diciptakan pada masa lampau di mana teknologi tidak secanggih seperti sekarang ini.

6.

Tentara Cambyses II yang hilang

Berdasarkan catatan sejarah, pada tahun 524 SM, tentara Raja Persia Cambyses II melakukan peperangan dengan orang-orang Ethiopia. Lebih dari 50 ribu tentara ikut serta dalam peperangan dengan misi menaklukan Ethiopia tersebut.

Akan tetapi, ke-50 ribu tentara tersebut tidak diketahui nasibnya bak lenyap ditelan bumi dan hanya menyisakan legenda.

Baca Juga: Dikaitkan dengan Tuhan, Ternyata Angka 'Fibonacci' Punya Peranan dalam Kehidupan

Akhirnya, dua orang ilmuwan, yakni Angelo dan Alfredo Castiglioni berhasil menemukan sisa-sisa tentara legendaris Cambyses II tersebut. Ternyata selama tiga belas tahun berperang, tentara Cambyses II tidak hanya terbunuh oleh pasukan Ethiopia, melainkan juga oleh badai pasir dahsyat yang lantas menghilangkan jejak keberadaan mereka.

7.

Batu berjalan di Death Valley

Selama berabad-abad lamanya, batu-batu yang berada di Death Valley, California dianggap angker karena bisa bergerak dengan sendirinya begitu hari berganti pagi. Tidak ada yang mampu menjelaskan fenomena tersebut bisa terjadi hingga akhirnya Ralph Lorenz berhasil melakukan penelitian.

Ia berhasil membuktikan jika batu-batu tersebut bergerak sendiri karena memiliki cangkang es yang terbentuk di sekitar batu ketika musim dingin tiba. Saat mencair, batuan itu pun mulai meluncur karena dorongan angin.