Unik! Mengenal 11 Tradisi Natal yang Tak Biasa di Seluruh Dunia
24 Desember 2019 by Muchamad Dikdik R. Aripianto
Mungkin ini adalah kebiasaan yang tak biasa dilakukan saat perayaan hari Natal di seluruh dunia.
Kita semua tahu tentang ornamen-ornamen khas Natal. Santa, pohon, eggnog, lagu-lagu Natal, kue, kalkun dan ham, serta buah-buahan yang membuat perayaan begitu menyenangkan. Tetapi bagaimana dengan tradisi yang secara umum kurang dikenal dan tak biasa dari seluruh dunia? Berikut ulasannya!
Menonton Kartun Donald Duck (Swedia)
Setiap tahun pada pukul 3 sore pada malam Natal, sekitar setengah warga dari Swedia duduk untuk menonton 1958 Walt Disney TV. Dikenal di Swedia sebagai Kalle Anka och hans Vänner önskar Tuhan Juli, menerjemahkan judul untuk, "Donald Duck dan Teman-temannya mengucapkan Selamat Natal."
Tapi sebenarnya, itu biasanya dikenal sebagai Kalle Anka. Sejak 1959, acara itu ditayangkan tanpa gangguan komersial pada waktu yang sama setiap 24 Desember di TV 1, saluran televisi publik utama Swedia.
Baca juga: Yakin Ingin Rayakan Natal dengan Kucing atau Anjingmu? Lihat Foto-foto Kekacauan Ini
Roller Skating ke Misa Malam (Venezuela)
Legenda mengatakan bahwa anak-anak pergi tidur dengan seutas tali diikatkan ke jari kaki mereka, dengan ujung yang lain menggantung keluar jendela. Ketika skater meluncur pagi-pagi keesokan harinya, mereka menarik tali agar anak-anak tahu saatnya untuk bangun dan mengenakan sepatu mereka.
Petasan mengiringi bunyi lonceng gereja, dan ketika misa selesai, semua orang berkumpul untuk makan, musik, dan menari. Kebiasaan berlanjut di Venezuela hingga hari ini.
Makan KFC di Malam Natal (Jepang)
Natal bukanlah hari libur yang dirayakan secara luas di Jepang, hanya 1 persen orang Jepang diperkirakan beragama Kristen. Namun seember KFC “Christmas Chicken” adalah santapan populer pada 24 Desember. Sekitar 3,6 juta keluarga merayakan Natal dengan cara ini pada tahun 2016.
Baca juga: Cara Kocak 'Selamatkan' Pohon Natal dari Serangan Hewan Peliharaan, Bisa Dicoba nih
Dekorasi Laba-Laba dan Jaring Palsu (Ukraina)
Konon dulunya ada keluarga miskin dengan seorang ibu janda yang tidak mampu menghiasi pohon Natal mereka. Suatu malam, ketika mereka semua tidur, seekor laba-laba Natal yang indah menghiasi pohon itu dengan jaring yang indah dan berkilau.
Sinar matahari menyentuh jaring, mengubahnya menjadi perak dan emas, dan sejak hari itu keluarga tidak menginginkan apa pun. Keluarga-keluarga Ukraina menghiasi pohon-pohon mereka dengan laba-laba berkilauan untuk menghormati kisah itu.
"Membakar Iblis" (Guatemala)
Setiap 7 Desember, mulai pukul 6 sore, orang di Guatemala membangun api unggun untuk 'membakar iblis' untuk memulai musim Natal mereka. Tradisi itu memiliki makna khusus di Kota Guatemala. Menurut National Geographic hal ini karena hubungannya dengan Pesta Konsep Immaculate, yang menghormati santo pelindung kota.
Baca juga: Deretan Potret Maneken Lagi Capek 'Kerja' Ini Ngocok Perut Abis!
Patung Natal Pooping (Catalonia)
Seorang tokoh biasa dalam adegan kelahiran Catalonia, sang kafir adalah seorang pria telanjang dengan celana di lututnya saat ia membungkuk untuk buang air besar. Dia biasanya mengenakan kemeja putih dan barretina, topi tradisional Catalan.
Mary Lwyd dan Gray Mare (Wales)
Mari Lwyd atau "Gray Mare" adalah nama yang diberikan kepada sosok kuda 'hantu' yang sering dibawa dari pintu ke pintu antara Natal dan Malam Tahun Baru di Wales. Biasanya dibangun dari tengkorak kuda, selembar kain putih, dan dihiasi dengan pita dan lonceng berwarna-warni. Mari Lwyd diangkut di sekitar kota Wales dengan menyanyikan lagu-lagu gembira yang menantang tetangga mereka untuk pertempuran kecerdasan melalui puisi.
Krampus "Iblis Natal" (Austria dan Jerman)
Selama Krampusnacht, atau "Malam Krampus," tepat sebelum Hari St. Nicholas, orang dewasa berpakaian seperti Krampus, dan Krampus mungkin juga terlihat di Krampuslauf. Secara harfiah berarti "Lari Krampus".
Dia juga muncul di kartu Natal di seluruh Austria, dan menikmati tempat yang telah lama dipegang dalam tradisi liburan negara, serta di daerah berbahasa Jerman lainnya di dekat Pegunungan Alpen.
Baca juga: Bukan Sulap Bukan Sihir, 12 Foto Ini Dijamin Bisa Mengecoh Mata Kalian
Kucing Yale (Islandia)
Islandia memiliki sosok Natal yang menakutkan, kucing yale, yang bersembunyi di salju dan menunggu untuk melahap siapa pun yang belum menerima pakaian baru untuk dipakai saat Natal.
Tradisi ini muncul di masyarakat pedesaan Islandia karena majikan sering memberi hadiah kepada anggota rumah tangga mereka dengan pakaian baru dan sepatu kulit domba setiap tahun sebagai cara untuk mendorong semua orang bekerja keras menjelang Natal.
Makan Malam Whale Blubber (Greenland)
Hidangan utama adalah mattak, potongan lemak paus, serta kiviak, daging dari auks yang terkubur dalam kulit samak selama beberapa bulan dan kemudian disajikan begitu mulai membusuk. Makanan penutup sedikit lebih akrab, yakni bubur Natal dihiasi dengan mentega, kayu manis, dan gula.
Baca juga: Ingin Bareng Artis Idola, Pria Ini Edit Fotonya Sendiri dengan Tokoh Terkenal
Befana, Sang Penyihir Natal (Italia)
Seperti Krampus Austria, penyihir Natal Italia, Befana, tampak menakutkan. Ia memiliki kutil dan hidung yang tajam dari penggambaran penyihir yang khas. Namun setiap 5 Januari ia meninggalkan hadiah dan permen untuk anak-anak yang baik. Tentu saja, dia juga meninggalkan batu bara untuk yang nakal.
Menurut legenda, dia menyapu anak-anak yang sangat jahat dan membawanya pulang ke rumah suaminya yang sedang makan anak.
Itulah 11 tradisi yang tak biasa di hari Natal di seluruh dunia. Kalau di daerah kalian seperti apa ya? Cerita di kolom komentar, ya!
