Memilukan! Seorang Balita Turut Bantu Menguburkan Ayahnya yang Tewas Terbunuh!
10 Oktober 2019 by Anis Khoerunnisa
Ayah sang balita tewas ditikam
Seorang anak balita masih belum memiliki kesadaran terhadap suatu peristiwa. Mereka masih belum memiliki pengetahuan mengenai suatu kondisi. Semuanya masih serba alami dan polos, belum terisi berbagai hal yang berkaitan dengan urusan duniawi.
Sepeti seorang balita berikut ini, yang foto-fotonya viral di media sosial dan memilukan hati netizen. Dalam foto-foto yang dibagikan oleh akun Ibunya tersebut, balita tersebut terlihat sedang membantu menguburkan ayahnya yang tewas akibat terbunuh. Tentu Ia tidak mengetahui yang dilakukannya, tapi justru itulah yang semakin membuat banyak orang terharu.
Carter Bagshaw yang baru berusia 18 bulan membuat para pelayat yang datang sedih ketika Ia berdiri di sisi kuburan ayahnya dan membantu menaburkan tanah ke peti mati ayahnya. Ayahnya, Lewis Bagshaw (21), ditikam di dekat rumahnya di Sheffield, Yorkshire, Inggris pada bulan Juli lalu. Pelaku pembunuhannya diduga adalah seorang anak berusia 16 tahun.
Ibu balita tersebut, Olivia Keeley (20), mengunggah foto-foto menyedihkan tersebut, dan mendesak mereka yang kerap membawa senjata tajam untuk membuang senjatanya tersebut. “Foto itu menghancurkan hati saya sekaligus menunjukkan kenyataan mengenai kejahatan pisau,” kata Olivia.
Baca Juga: Makan Popcorn, Balita Ini Alami Kritis
Olivia pun menceritakan mengenai anak balitanya yang masih terus-menerus pergi ke pintu depan untuk mencari aayahnya. Olivia pun mengenang ketika pertama kali Carter bisa berjalan, yang Ia tujua adalah ayahnya. Kata pertama yang bisa Ia ucapkan pun adalah ‘ayah’.
“Bagaimana aku bisa menjelaskan apa yang terjadi bahwa Ia tidak akan pernah melihat ayahnya lagi?” ujar Olivia. Penikaman Lewis adalah penikaman fatal kesepuluh di kota Yorkshire Selatan dalam waktu 16 bulan terakhir. Banyak pihak yang mulai mengampanyekan aksi melawan kejahatan pisau yang kian mencekam di Inggris.
Baca Juga: Wanita Ini Bonceng Sang Anak di Belakang, Netizen Deg-degan!
“Kejahatan pisau itu gila. Orang membawa pisau sepanjang lenganmu dan sekecil kelingkingmu,” kata Olivia. “Mereka harus melakukan sesuatu sekarang. Saya takut tentang masa depan putra saya,” tambah Olivia.
Sahabat Lewis, Jordan Kissack (25) yang membantu menguburkan Lewis berkata, “Saya telah mengunjungi begitu banyak pemakaman karena kejahatan pisau. Aku kehilangan lima teman karena kejahatan senjata dan pisau dalam lima tahun terakhir,”.
Baca Juga: Gokil! Balita Ini Dibiarkan Pegang Stir Motor
“Aku sudah terbiasa dengan pemakaman sekarang, tetapi tidak ada yang bisa membuatmu siap untuk melihat Carter di sisi kuburan ayahnya,” tambah Jordan. Para pelaku pembunuhan Lewis, Jervaise Bennett (20) dan seseorang lainnya yang masih berusia 16 tahun akan mulai menjalani persidangan pada Januari nanti.
Sungguh memilukan memang momen ini, dan apapun alasannya, pembunuhan adalah sebuah kejahatan. Tidak ada satu orang pun yang berhak dibunuh oleh orang lain. Setiap orang berhak melanjutkan hidupnya dengan lebih baik.
