Kisah Pria yang Memakai Kostum Batman untuk Menumpas Kejahatan, Tapi Bantuannya Malah Ditolak oleh Polisi
11 April 2019 by Amadeus BimaSedihnya dianggap sebagai pahlawan kesiangan
Batman adalah salah satu superhero yang berasal dari komik DC dan bertarung untuk menumpas kejahatan di kota Gotham. Tapi, kayaknya sih penggunaan kata "superhero" rada berlebihan. Soalnya, Batman ini nggak punya kekuatan kosmis kayak Superman atau Wonderwoman. Kelebihannya itu cuma kaya banget. Yah, mungkin menjadi crazy rich udah bisa dinobatkan sebagai superhero juga.
Tapi, Batman memang jago bertarung dan didukung dengan berbagai teknologi canggih. Tak heran, banyak orang yang mengidolakan karakter ini, mulai dari anak-anak sampai pria dewasa. Salah satu fans Batman adalah pria Inggris yang tinggal di Kanada ini. Terinspirasi dari Batman, dia akhirnya memakai kostum Batman kemana-mana dan menawarkan bantuan kepada pihak kepolisian untuk menumpas kejahatan.
Dalam sebuah video yang direkam oleh Melissa Parent di kota Kelowna, Kanada, terlihat pria berkostum Batman itu berada di tengah-tengah para polisi. Dia mengendarai sebuah mobil pickup berwarna hitam yang dipasangi stiker Batman di bagian belakang. Ketika itu, si "Batman" hendak membantu menyelesaikan kejahatan yang tengah diusut oleh pihak kepolisian.
Kehadiran Batman yang belum diketahui namanya ini sempat membuat geger warga setempat. Mereka mengira ada syuting film terbaru di tempat itu. Namun, polisi pada akhirnya menolak bantuan pria berkostum Batman tersebut. Alasannya cukup masuk akal kok, yaitu karena polisi tidak ingin membahayakan nyawa dari si Batman itu sendiri. Yang dia pake itu kostum biasa, bukan kostum anti peluru.
Situasi seperti ini dapat berubah dengan cepat. Kehadiran 'Batman' atau siapapun bisa mengganggu jalannya operasi. Hal itu sama saja mereka memposisikan diri mereka dalam risiko," kata pihak kepolisian.
Polisi juga nggak mau menambah pekerjaan baru, yaitu harus menyelamatkan si Batman. Karena itu, dengan berat hati bantuan dari si Batman harus ditolak. Memang cukup sedih sih melihat dia berjalan gontai dan berbalik menuju mobilnya. Kayaknya dia terpukul banget bantuannya tidak dianggap oleh kepolisian.
Tapi, ya mau gimana lagi, kan. Ini semua demi kebaikannya juga. Kecuali dia memang memiliki kekuatan super, seperti punya kekebalan dari senjata api dan senjata tajam, punya teknologi canggih untuk menangkap penjahat, dll. Lah ini yang dia punya hanya kostum dan mobil pick up doang. Wajar dong kalau polisi merasa ragu? Cuma, perbuatannya yang menawarkan bantuan tetap patut diapresiasi.
Kalau kamu sendiri gimana, nih? Apa yang akan kamu lakukan ketika ada kejahatan di dekatmu? Memilih kabur, menjadi penonton dan merekam semuanya, atau malah menawarkan bantuan seperti pria ini? Tulis jawabanmu di kolom komentar, ya.