Kisah Menarik Steven Indra, Berawal dari Penasaran hingga Akhirnya Mantap Masuk Islam

Kisah Unik Steven Indra Masuk Islam karena Iseng
Kisah Unik Steven Indra Masuk Islam karena Isengt | 2.bp.blogspot.com

Awalnya mengaku iseng tapi justru bisa menemukan jalannya

Meninggalkan suatu agama untuk berpindah ke agama lain tentu bukan sebuah keputusan yang mudah. Hal itu pasti diambil dengan penuh pertimbangan, mengingat akan ada banyak risiko yang bisa terjadi jika seseorang berpindah agama.

Ketakutan untuk dikucilkan dari komunitas di mana dia berada sebelumnya menjadi salah satu dari risiko berpindah agama. Selain itu, reaksi keluarga juga menjadi faktor yang tak kalah penting dalam mengambil keputusan pindah agama.

Namun, hal seperti itu tampaknya tidak dialami Steven Indra Wibowo. Dia mengatakan jika keputusannya untuk masuk Islam bisa dibilang hanya spontan. Bahkan dirinya mengakui jika dia masuk Islam hanya karena penasaran dan iseng saja.

"Saya ini hidup kenapa banyak isengnya, sih?" kata Steven Indra, saat berbicara dalam Majelis Cinta Quran.

"Masuk Islam iseng, bikin Mualaf Center iseng. Ya, awalnya iseng aja," tambahnya,

Kisah Unik Steven Indra Masuk Islam karena Iseng
Adrian Maulana (kiri) dan Steven Indra (kanan) | scontent-sin6-2.cdninstagram.com

Bahkan lebih lanjut Steven mengatakan jika pernikahannya juga berawal dari iseng.

"Nikah juga. Tadi di belakang ditanyain, 'Antum nikah tuh dari mana ceritanya?' Ya, iseng juga," katanya.

Mengenai keputusannya untuk masuk Islam, Steven mengatakan jika hal itu berawal saat dirinya melihat orang salat.

Baca juga: Teka-Teki Agama Steve Emmanuel, Karenina Sunny: "Dia Percaya Allah"

Karena merasa penasaran, dia kemudian meminta temannya untuk mengajarinya salat, tapi temannya menolak, karena Steven belum masuk Islam. Kemudian, spontan Steven lantas mengatakan kalau dirinya ingin masuk Islam lantaran ingin belajar salat.

Meski begitu, Steven masih kembali ke Katedral tempatnya bekerja. Itu dia lakukan karena dia tidak begitu yakin jika dirinya telah masuk Islam. Dia juga mengatakan, meski telah mengucapkan dua kalimat syahadat, dia masih kembali ke gereja dan memimpin jamaatnya, bahkan membaptis.

"Tanggal 6 Desember (2000) itu masuk Islam, tanggal 7 itu membaptis, tanggal 8 itu ngasih pemberkatan. Ya, daily activity aja," katanya.

Yang lebih menarik lagi, dia bahkan salat di dalam sebuah katedral.

"Sebenarnya salat belajar. Makanya aku sering bilang, berapa banyak orang yang salat di katedral, aku nggak tahu. Tapi aku sudah salat di situ. Enam bulan, salat terus di situ," katanya,

Meski begitu lambat laun dirinya telah belajar lebih dalam lagi tentang Islam dan sepenuhnya meninggalkan agama sebelumnya. Bahkan sekarang dia menjadi Direktur Yayasan Mualaf Center Indonesia.

Artikel Lainnya

Kisah Steven Indra Prabowo yang memutuskan untuk masuk Islam yang awalnya penasaran, tentunya sangat unik dan bisa dibilang begitu menarik. Terlebih lagi jika mengingat bahwa keputusan pindah agama jelas bukan keputusan yang mudah.

Apalagi pada saat itu Steven merupakan salah satu pemimpin gereja yang diikuti oleh banyak jamaat. Namun meski mengaku awalnya cuma iseng dan penasaran, tapi Steven justru bisa menemukan jalan yang sesuai dengan keyakinannya, yaitu menjadi seorang Muslimin.

Tags :