Ini Dia 3 Nabi Palsu Paling Kontroversi di Indonesia, Ada yang Ngaku Dapat Wahyu Di Gunung
15 Juni 2021 by Ike Dewi
Bahkan sampai punya agama sendiri.
Beberapa kasus kontroversi terkait agama memang sering terjadi, salah satunya mengenai kasus adanya orang-orang yang mengaku tercerahkan dan menjadi nabi. Masyarakat selalu dibuat geram oleh para pelaku yang dianggap telah menghina agama mereka. Sehingga para nabi palsu pasti berujung di bui.
Seakan tidak mengambil pelajaran dari peristiwa sebelumnya, pasti selalu ada orang-orang yang mengaku mendapatkan wahyu dengan didatangi oleh Malaikat Jibril. Dilansir dari Jalantikus.com, berikut ini adalah 3 nabi palsu paling kontroversi yang berhasil menghebohkan Indonesia.
BACA JUGA: Sejarah Guillotine, Alat Pencabut Nyawa Manusia di Zaman Dahulu
Ahmad Moshaddeq
Ahmad Moshaddeq menjadi dikenal setelah mendirikan kelompok Al-Qiyadah Al-Islamiah. Namanya semakin populer setelah kalimat syahadat buatannya yang dianggap memaki ajaran Islam menyebar. Kalimat syahadat tersebut berbunyi:
"Asyhadu alla ilaha illa Allah wa asyhadu anna Masih al-Ma'ud Rasul Allah," (Saya bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah dan saya bersaksi bahwa Masih Al-Mau'ud sebagai Rasul Allah).
Tentu saja kalimat syahadatnya dikecam oleh banyak ulama dan petinggi agama, sebab dianggap memaki ajaran Islam.
Ahmad Moshadded juga mengaku bahwa ia menjadi nabi pilihan Allah SWT setelah bertapa di Gunung Bunder, Bogor. Bahkan ia menghabiskan waktu selama 40 hari 40 malam. Ia mengaku mendapat banyak wahyu Allah dan ingin menyebarkannya ke seluruh umat manusia.
BACA JUGA: Inilah 3 Orang Terkuat di Dunia pada Masa Lalu. Mampu Melakukan Hal Mustahil!
Lia Eden
Berikutnya ada Lia Eden yang juga pernah menghebohkan Indonesia. Wanita tersebut merupakan pendiri agama Salamullah yang dianggap sebagai salah satu agama sesat di Indonesia. Lia sendiri mengaku mendapatkan wahyu di tahun 1974.
Sata itu ia mengaku melihat cahaya bola api yang mendatanginya ketika tidur. Bola api tersebut berputar-putar di atas kepalanya lalu lenyap. Beberapa tahun kemudian, Lia mengaku didatangi oleh guru rohaninya, Habib Al-Hud. Ia yakin bola api yang pernah mendatanginya adalah Malaikat Jibril.
Kemudian ia mulai berusaha untuk mendirikan agama sendiri yang bernama Salamullah. Ajaran agamanya yang dianggap kontroversi adalah menghalalkan daging babi dan mencoba untuk menghapus Islam.
BACA JUGA: Merinding! Inilah 5 Lukisan Terkutuk Lengkap dengan Kisah Mengerikan di Baliknya
Mirza Ghulam Ahmad
Mirza Ghulam Ahmad atau yang akrab disapa Ahmad merupakan pendiri Ahmadiyah.
Ahmad sudah menunjukkan ketertarikannya pada ajaran Islam sejak kecil. Hingga saat usianya dewasa, Ahmad mengaku sebagai seorang Mujaddid ke publik. Ia juga menyebut dirinya sebagai perwujudan dari Isa Al-Masih, Khrisna (Hindu), dan Yesus Kristus. Ia memang menyukai rasa tenteram dan kehidupan penuh kasih sayang.
Saat dituduh mendirikan agama sesat, Ahmad mengaku bahwa Ahmadiyyah hanya perkumpulan saja. Ahmadiyyah sendiri telah menyebar ke seluruh penjuru dunia dengan jumlah umat kira-kira 150 juta orang.
Itu dia 3 orang kontroversi yang mengaku sebagai utusan Allah. Tidak menutup kemungkinan masih banyak orang yang mengaku sebagai utusan Tuhan dengan sembunyi-sembunyi. Selalu hati-hati ya dalam memilih guru.
