Heboh Foto Penampakan Monster Purba Sepanjang 8.000 Km, Ini Faktanya!
06 Januari 2020 by Dea DezellyndaTernyata hanyalah makhluk mitologi
Pada bulan Desember lalu, netizen dihebohkan dengan monster yang dinamakan SCP 169 yang tinggal di perairan dalam Samudra Atlantik. Monster ini kabarnya memiliki panjang hingga 8.000 kilometer. Banyak dari netizen yang meragukan keberadaan monster tersebut. Ada pula yang menyebut jika keberadaan SCP 169 hanyalah mitos yang berkembang di Timur Tengah.
Viral usai diunggah di Instagram
Kabar keberadaan monster SCP 169 ini membuat heboh dunia maya. Pasalnya monster tersebut disebut memiliki panjang hingga 8.000 kilometer. Tentunya ukuran itu sangatlah besar untuk makhluk yang hidup di bumi.
Sebuah akun Instagram @search.inf pada 9 Desember 2019 lalu mengunggah kabar ini. Dalam unggahan tersebut, terlihat penampakan bayangan hitam yang dilingkari garis merah.
“Ya, hewan ini bernama SCP 169 yang dikenal juga dengan Leviathan. Kamu mungkin takkan pernah percaya ini, namun ukuran SCP 169 sungguh sangat besar. Bentang tubuhnya kira-kira 8 ribu kilometer. Ya, kilometer bukan meter. Kira-kira seluas Kepulauan Riau atau berkali-kalinya lebar kota Jakarta,” tulis akun @search.inf dalam keterangan unggahan.
Baca juga: 5 Suku Mitologi dari Penjuru Dunia yang Pernah Diyakini Mereka Nyata
“Sangat tidak masuk akal memang ada makhluk sebesar ini, di samping tidak pernah adanya reportase soal itu.Tapi, beberapa peneliti mempercayai keberadaan monster ini dengan berbagai alasan. Dari berbagai artikel dan dokumen yang ada soal SCP 169, di sana diketahui jika ukuran makhluk ini sungguh luar biasa besar. Seperti yang disinggung sebelumnya, SCP 169 memiliki bentang tubuh yang sangat besar yakni sekitar 8 ribuan kilometer. Kalau diumpamakan seperti sebuah wilayah, SCP 169 sama seperti 10 kali ukuran Samarinda,” lanjutnya.
Hanyalah mitos belaka
Unggahan tersebut banyak diragukan oleh para netizen, namun banyak pula yang bertanya-tanya apakah benar ada makhluk sebesar itu yang hidup di bumi?
Dilansir dari Liputan6.com, Jumat (06/01/20), Penelusuran menggunakan Google Search mengarah ke situs Encyclopedia Britannica. Dalam penjelasannya, disebutkan bahwa Leviathan adalah 'Middle Eastern Mythology' alias mitos dari Timur Tengah.
Baca juga: Hantu dan Makhluk Mitologi Pra-Islam, Sumber Ketakutan Sekaligus Misteri Budaya Arab
Informasi mengenai makhluk mitologi ini terdapat dalam Perjanjian Lama, yaitu dalam Mazmur 74:14. Makhluk ini disebut sebagai ular laut raksasa dengan memiliki banyak kepala yang dibunuh oleh Tuhan. Dagingnya kemudian diberikan kepada orang-orang Ibrani. Makhluk mitologi ini juga disebut sebagai simbol kekuatan Tuhan.
Informasi lain, pada tahun 2008 lalu seorang ilmuwan menemukan fosil paus raksasa di Peru bagian Selatan. Fosil tersebut disebut telah berusia 12 juta tahun dan diduga sebagai fosil Leviathan.
Hanyalah hoaks
Dilansir dari Kompas.com, Sabtu (04/01/20), peneliti bidang bioteknologi kelautan Universitas Atma Jaya, Yogyakarta, Boy Rahardjo Sidharta mengungkapkan bahwa informasi tersebut tidak benar.
“Tidak pernah ada hewan raksasa seperti yang digambarkan di unggahan Instagram tersebut,” ujar Boy, Jumat (03/01/20).
Baca juga: 8 Makhluk Mitologi Yunani yang nggak Ingin Kamu Temui di Kehidupan Nyata
Boy sendiri telah mengecek beberapa sumber dan juga unggahan dari SCP Foundation. Boy pun sudah mengamati dalam tayangan sebuah video YouTube. Boy tak yakin dengan penjelasan dalam video tersebut karena terkesan unik dan informasi dari sumbernya tidak valid.
“Saat mendengarkan YouTube-nya, saya sempat terkesima, kok kata-katanya sangat ilmiah dan meyakinkan (padahal konten tidak berlandaskan sumber ilmiah terpercaya),” imbuh Boy.
Boy sendiri mengimbau kepada masyarakat untuk selalu mengecek fakta dan tak malas membaca sebelum mempercayai suatu hal. Karena di zaman sekarang ini, informasi atau berita palsu mudah sekali dibuat dan disebarluaskan.