Gadis Muda Tewas Mengenaskan Setelah Gosok Gigi, Ternyata Salah Pakai Pasta Gigi
21 September 2021 by Ike DewiBisa jadi pelajaran berharga buat kita semua.
Menggosok gigi di pagi hari memang salah satu rutinitas yang tidak boleh ditinggalkan. Tetapi siapa sangka bahwa rutinitas yang tidak membahayakan ini justru bisa merenggut nyawa seorang gadis.
Dikutip dari wolipop.detik.com (19/09/2021), gadis 18 tahun itu dianggap kurang berhati-hati ketika mengambil pasta gigi. Akibatnya, nyawanya menjadi taruhan.
BACA JUGA: Bikin Bingung Dokter! Pria Ini Telan Bula-bulat HP Nokia 3310
Sebagaimana dilaporkan oleh India Times, perempuan muda yang berasal dari India tersebut dikabarkan meninggal dunia setelah salah menggunakan pasta gigi. Ia bahkan menggosok giginya menggunakan krim racun tikus alih-alih pasta gigi.
Polisi menerangkan bahwa gadis bernama Apsana Khan tersebut awalnya bangun pada pukul 10 pagi di tanggal 3 September. Saat itu ia masih mengantuk sambil berjalan ke kamar mandi untuk menggosok giginya.
Tana disadari, Apsana malah mengambil racun tikus yang letaknya memang dekat dengan pasta gigi. Ia menggunakan krim racun tikus tersebut untuk menggosok giginya.
"Kami mengetahui bahwa krim racun tikus disimpan di dekat pasta gigi, jadi dia tidak sengaja menggunakannya untuk menyikat gigi," terang seorang polisi.
BACA JUGA: Viral Curhatan Cewek Gagal Implan Dahi, Jadi Bengkak Bak Disengat Tawon
Setelah memakai krim racun tikus untuk gosok gigi, Apsana merasa ada yang salah dengan bau dan rasanya. Baru sadar bahwa itu bukan pasta gigi, Apsana segera memuntahkannya dan berkumur.
Tetapi setelah itu keadaannya semakin memburuk. Ia merasa pusing tetapi tidak ingin memberitahukan hal itu kepada orangtuanya karena takut dimarahi.
Sang ibu merasakan ada yang salah dengan anaknya, ia membujuk Apsana untuk mengatakan yang terjadi. Lalu, Apsana menceritakan semuanya dan mengungkapkan bahwa ia salah menggunakan pasta gigi dan malah memakai krim racun tikus.
BACA JUGA: Miris! Gadis Ini Dijadikan Pemuas Nafsu Ayah Kandungnya: Saya Diancam Tak Bisa Kabur
Mendengar pengakuan anaknya itu, keluarga langsung membawanya ke rumah sakit. Namun sayang, meskipun sudah berpindah ke tiga rumah sakit, kondisi Apsana tidak kunjung membaik. Akhirnya ia meninggal dunia pada 12 September.
"Para dokter dalam laporan itu menyebutkan bahwa dia meninggal karena keracunan. Kami telah mengumpulkan sampel dan dikirim ke forensik," kata seorang inspektur Polisi Avdhoot Ingole.
Pelajaran berharga untuk kita semua supaya tidak sembarangan meletakkan benda berbahaya di tempat yang mudah dijangkau. Selain itu, alangkah baiknya untuk tetap waspada sebelum makan atau minum sesuatu.