Gadis 19 Tahun Dicekoki Miras dan Diperkosa 6 Pria, Pacarnya Malah Ikutan!

ilustrasi
ilustrasi pemerkosaan | psmag.com

Gadis ini dicekoki miras dan diperkosa 6 pria

Seorang remaja berinisial AA (19), warga Kecamatan Kota, Kabupaten Sumenep, Madura menjadi korban pemerkosaan. Kepada orangtuanya, korban mengaku telah dipaksa meminum miras hingga mabuk. Usai dicekoki miras, AA diperkosa oleh enam pria dan salah satu pelaku adalah pacarnya sendiri.

Saat ini keempat pelaku sudah berhasil ditangkap polisi. Namun dua pelaku lainnya masih dalam pengejaran. Keluarga korban meminta kepolisian untuk menghukum para pelaku yang telah berani melakukan perbuatan bejat itu dengan seberat-beratnya.

1.

Dicekoki miras hingga tak sadarkan diri

ilustrasi
ilustrasi pemerkosaan | www.cnnindonesia.com

Korban awalnya berpamitan kepada orangtuanya untuk bermain dengan teman pada hari Kamis (26/7) pagi. Dengan membawa kabel pengisi daya handphone korban pun meninggalkan rumah.

Ternyata korban diajak pacarnya OP, ke sebuah rumah kos yang di sana diadakan pesta miras. Terdapat lima laki-laki lain berinisial RQ, MZ, SB, HL, dan FR yang juga berada di kos tersebut.

Di tempat itu, korban dipaksa pacarnya meminum miras hingga mabuk dan tak sadarkan diri. Saat itulah korban diperkosa pacarnya di depan para pria yang sedang mabuk.

“Selesai memperkosa, pelaku OP lalu bergegas keluar kamar kos meninggalkan korban yang sudah tak berdaya. Dan pada saat keluar kamar, pelaku sengaja mengunci pintu kamar lalu kabur,” ujar Kasubag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti dikutip dari Tribunnews.com.

Setelah pacarnya kabur, korban masih tergeletak lemas di dalam kamar kos. Melihat adanya kesempatan, kelima pria tersebut langsung menyetubuhi AA secara bergilir. Bahkan pelaku HL mengaku berulang kali memperkosa korban.

Baca juga: Terlibat Cinta Terlarang, Kakak Hamili Adik Kandung hingga Melahirkan 2 Anak!

2.

Amarah keluarga korban

ilustrasi
ilustrasi pemerkosaan | www.tribunnews.com

Orangtua korban sempat khawatir karena korban tak kunjung pulang ke rumah padahal sudah larut malam. Korban yang baru sadarkan diri pagi harinya langsung pulang ke rumah di Desa Pamolokan.

“Sampai larut malam tidak juga pulang. Kami mencurigai ada sesuatu, bahkan kami khawatir," tutur Ferdi salah satu keluarga korban kepada CNNIndonesia.com.

Sampai di rumah, orangtua korban mencurigai adanya gelagat aneh dari anaknya tersebut. Setelah didesak akhirnya AA mau bercerita mengenai apa yang menimpa dirinya semalam.

Usai pelaku ditangkap, keluarga dan puluhan warga mendatangi Polsek Kota untuk meminta para pelaku dihukum setimpal.

“Kami hanya ingin menuntut agar si pelaku ini bisa dijerat hukum, bahkan kalau bisa jangan dikasih ampunan," kata Ferdi.

3.

Polisi menangkap para pelaku

ilustrasi
para pelaku ditangkap | surabaya.tribunnews.com

Pelaku adalah RQ, warga Jalan Begisar Desa Pamolokan, MZ warga Kecamatan Tambelangan, Kabupaten Sampang, SB warga Jalan Meranggi Kelurahan Kepanjen, HL warga Desa Pamolokan, OP warga Kecamatan Gapura, Serta FR warga Desa Paberrasan.

Keempat pelaku sudah menyerahkan diri. Sedangkan pacar dan seorang pelaku lainnya masih dalam pengejaran.

“Dua orang pelaku yakni FR dan OP masih dalam pengejaran dan sudah diketahui keberadaanya,” ujar Widiarti.

Kasus pemerkosaan ini dalam penyelidikan Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA). Korban telah melakukan visum dan kini sedang dirawat di Rumah Sakit dr H Moh Anwar, Sumenep, Madura.

Artikel Lainnya

Korban pemerkosaan saat ini mengalami trauma berat atas perbuatan keenam pria yang menyetubuhinya secara bergantian. Keluarga berharap polisi bisa melakukan pendampingan untuk mengembalikan kondisi psikis korban.

Tags :