Memilukan! Kehabisan Biaya, Gadis Cantik Ini Rela Jual Ginjal Demi Kesembuhan Adiknya

nekat jual ginjal | www.facebook.com

Rina rela jual ginjal karena kehabisan biaya untuk berobat adiknya yang sakit parah

Rina Maelani seorang gadis berusia 19 tahun nekat menawarkan ginjalnya untuk dijual. Alasan dibalik Rina ingin menjual ginjal adalah untuk membiayai pengobatan adiknya yang sakit-sakitan. Warga Desa Radak Baru, Kecamatan Terentang, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat ini menawarkan ginjalnya melalui media sosial Facebook.

Ayah dari Rina mengaku tak mengetahui Rina menawarkan jual ginjal lewat Facebook. Ayahnya pun merasa sedih karena keterbatasan ekonomi membuat Rina nekat akan menawarkan ginjalnya.

Pemerintah Kubu Raya yang baru mendengar kasus ini langsung mengambil tindakan. Bupati Kubu Raya memastikan biaya pengobatan adik Rina Maelani akan ditanggung BPJS.

1.

Jual ginjal melalui Facebook

Postingan Rina Maelani beberapa hari yang lalu menjadi perhatian netizen. Pasalnya dalam akun Facebook miliknya, ia berniat menjual ginjal untuk biaya pengobatan sang adik, Beri, yang mengidap komplikasi.

“Assalamamualaikum kepada seluruh fb dan teman yg mengenal saya,, Saya ingin menjual ginjal saya untuk biyaya pengobatan adik saya yg sedang sakit parah, saya dan keluarga sudah habis habisan biyaya untuk berobat adik saya, dan saya ingin menjual ginjal saya secepat ya agar adik saya bisa di rawat dan sembuh kembli.. Saya ingin adik saya sembuh kembali,” tulis akun bernama Rhina Golden tersebut.

Saat diwawancara oleh Kompas, Rina membenarkan bahwa ia berniat untuk menjual ginjal. Rina yang sangat menyayangi adiknya itu berharap adiknya bisa sembuh dan sehat kembali.

“Memang sudah lama mau jual ginjal saya, sempat buat tulisan dan mau keliling kota untuk menjual ginjal saya. Tetapi dilarang orang tua. Kemarin saya buat di Facebook, tanpa sepengetahuan orang tua saya,” ujar Rina.

Baca juga: Jual Satu Ginjal Buat Beli HP, Hidup Remaja Ini Jadi Miris

2.

Tanggapan dari ayah Rina

tanggapan dari ayah rina | pontianak.tribunnews.com

Rina mengaku saat membuat postingan jual ginjal di Facebook tanpa sepengetahuan orangtuanya. Postingan tersebut viral dan sampai ke telinga sang ayah. Dedi merasa bersedih karena putrinya nekat menawarkan ginjalnya demi pengobatan sang adik.

“Saya sebenarnya tidak menginginkan Rina untuk menjual ginjalnya. Karena ini bukanlah jalan yang terbaik. Tetapi tanpa sepengetahuan saya, Rina buat postingan di media sosial,” ujar Dedi dilansir dari Tribunnews.com.

Dedi mengaku harta bendanya terjual habis untuk biaya pengobatan anak laki-lakinya. Saat ini Dedi beserta anak dan istri menumpang di rumah anak tertuanya. Dedi mengaku sudah berusaha keras untuk mencari penghasilan tambahan.

“Semuanya sudah saya lakukan, rumah dan usaha saya jual. Saya bekerja sebagai kuli, saya juga sudah minta bantuan kepada pemerintah. Bahkan kemarin saya menemui sanak saudara di Jawa untuk minta bantuan. Tapi hingga sekarang kami belum mendapatkan biaya yang cukup untuk pengobatan Beri. Untuk makan saja tidak cukup, dan BPJS sudah tidak mampu dibayar lagi,” ungkap Dedi sambil berlinang air mata.

3.

Mendapatkan bantuan dari pemerintah

Rina dan adiknya | regional.kompas.com

Kabar Rina akan jual ginjal diketahui oleh Pemkab Kubu Raya, lantas pemerintah tak tinggal diam begitu saja. Kini Beri yang menderita komplikasi tersebut sudah dirujuk di RSUD Soedarso, Pontianak.

Hal ini disampaikan langsung oleh Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan. Menurut Muda biaya pengobatan Beri akan ditanggung BPJS Kesehatan Daerah.

“Pemkab Kubu Raya memberikan bantuan sosial untuk pengobatan Beri dengan fasilitas BPJS daerah,” ujar Muda.

Berdasarkan keterangan Muda, sebelumnya Beri sudah memiliki BPJS mandiri, namun karena keterbatasan ekonomi BPJS tersebut menunggak. Muda menegaskan bahwa pemkab akan memberi bantuan kepada warganya yang membutuhkan.

Ia juga meminta kepada warga Kubu Raya untuk datang ke Dinas Sosial saat butuh bantuan, sehingga tak perlu melakukan tindakan ekstrem sampai harus menjual ginjal.

Artikel Lainnya

Saat ini Beri telah mendapatkan perawatan intensif di RSUD Pontianak. Rina akhirnya mengurungkan niatnya untuk menjual ginjal karena saat ini sudah banyak orang yang menggalang dana untuk membantu pengobatan adiknya.

Tags :