Celana Dalam dan Tinja Elvis Dijual hingga Jutaan, Jadi Kotoran Termahal di Dunia?
17 November 2020 by Muchamad Dikdik R. AripiantoAda tiga tinja ini mungkin tergolong tinja termahal di dunia?
Setiap orang memiliki kotoran atau tinja yang dianggap tidak berharga bahkan menjijikkan. Banyak dari kita mungkin berpikir bahwa kotoran menjadi bagian dari kita yang hanya pantas dibuang.
Tapi apa jadinya kotoran menjadi barang yang bernilai, dijual dengan harga jutaan atau bahkan miliaran? Percayakah bahwa ternyata memang ada kotoran yang memiliki nasib berbeda dengan kotoran kebanyakan?
Ini dia beberapa kisah kotoran yang laku dengan harga yang terbilang sangat mahal.
Kotoran Piero Manzoni yang Laku Miliaran
Seniman Piero Manzoni pernah membuat karya seni dari kotorannya sendiri yang dibuat pada tahun 1961 silam.
Merda d'Artista (Tinja Artis) adalah judul karya Piero Manzoni tersebut. Barang seni yang dimaksud adalah tinja-tinja yang ia kumpulkan lalu dimasukan ke dalam kaleng. Piero mengumpulkan kotorannya berjumlah 90 kaleng.
Baca juga: 7 Makhluk Paling Aneh dan Mengerikan dari Seluruh Dunia Ini Bikin Susah Tidur
Di masing-masing kaleng tertulis “Tinja Artis", disimpan dengan segar, diproduksi dan dikalengkan pada Mei 1961. Dilansir dari Anehdidunia.com, pada tahun 2007 satu kaleng tinja dibeli oleh Galeri Seni Tate, London, dengan harga Rp370 juta rupiah.
Di sebuah pelelangan di kota Milan, Itali, satu kaleng Merda d'Artista terjual dengan harga Rp1,3 miliar rupiah. Bahkan hingga 2017 lalu, satu kaleng tinja Pizero dilaporkan dibandrol dengan harga Rp4 miliar rupiah.
Celana Dalam Plus Tinja Elvis Presley
Pada tahun 1977, dalam sebuah konser, Elvis Presley mengenakan celana dalam warna biru. Pada 2012 lalu celana dalam tersebut dijajakan dalam sebuah pelelangan.
Celana dalam itu semakin menarik perhatian karena masih setia menyimpan bekas tinja sang legenda. Celana dalam berwarna biru itu tampak kotor kekuning-kuningan. Namun, itu sama sekali tak membuat surut minat para penggemar.
Baca juga: 9 Misteri Pembunuhan yang Paling Mengerikan
Dalam pelelangan tersebut banyak orang berminat membeli celana dalam bertinja tersebut dengan harga mencapai Rp85-90 juta rupiah.
Fosil Tinja Satu Meter Berusia 33 juta tahun
Pada tahun 2012 para arkeolog menemukan sebuah fosil tinja sepanjang satu meter di daerah Toledo, Washington, AS. Sampai saat kabar itu beredar belum diketahui tinja tersebut berasal dari makhluk apa. Yang jelas tinja tersebut diperkirakan telah berusia 33 juta tahun yang lalu. Pada tahun 2014 fosil tinja tersebut dilelang dengan terjual dengan harga Rp130 juta rupiah.
Itulah tiga tinja yang laku dijual dengan harga yang terbilang mahal. Entah mengapa para pembeli itu rela merogoh uang ratusan juta bahkan miliaran untuk membeli tinja-tinja tadi.
Bagaimana pun beberapa kasus di atas membuktikan bahwa tinja tak selalu menjadi sesuatu yang dianggap tak bernilai.
Siapa tahu, di masa yang akan datang tinja-tinja yang kita buang hampir setiap pagi itu akan memiliki nasibnya yang lain - tidak hanya sekadar jatuh, disiram, lantas terlupakan. Semoga saja.