Bukan Lebaran, Ratusan Warga Madura ini Pilih Mudik Saat Wabah Corona!

ilustrasi | google.com

Masih Ngeyel Mudik, Tapi Tetap Jaga Jarak, Ya!

Himbauan pemerintah untuk tidak bepergian selama mewAbahnya Covid-19 sepertinya kurang begitu diperhatikan. Pasalnya ribuan pemudik dari Jakarta dikabarkan telah tiba di Madura.

Dilansir dari Tribunmadura.com (29/03/2020) jasa angkutan bus Jakarta-Madura telah memasuki Terminal Bangkalan pada Sabtu (28/3) sejak pukul 8 malam. Sedangkan pada Minggu (29/3) jumlah bus sudah mencapai 33.

Bus yang terlihat mendominasi adalah bus jenis single deck yang berkapasitas 34 penumpang, namun ada juga jenis double deck yang bisa mengngkut 47 penumpang. Jika diperkirakan jumlah penumpang bus single deck yang tiba di Madura dari Jakarta sebanyak 1.112 orang, itu belum termasuk jumlah penumpang bus double deck.

AKBP Rama Samtama Putra dari Kapolres Bangkalan menerangkan bahwa setiap penumpang wajib disterilisasi terlebih dahulu sebelum tiba di rumah masing-masing.

Seperti kita ketahui bersama, Jakarta masuk kategori pandemi virus corona, ucap Rama

Para penumpang termasuk balita diwajibkan turun terlebih dahulu dari dalam bus. Mereka diminta untuk melewati bilik transparan sembari memutar tubuhnya. Bilik itu sendiri ternyata berisi semprotan cairan disinfektan.

Setelah dari bilik, suhu tubuh para pemudik diperiksa dengan thermo gun. Kemudian yang terakhir, karena hasil pemeriksaan suhu menunjukkan bahwa suhu badan mereka normal, yaitu antara 36-37, mereka diarahkan untuk mencuci tangan di tempat yang sudah disediakan.

Proses Screening kesehatan itu dilakukan oleh tenaga Tim Satgas Pencegahan virus corona (Covid-19) Kabupaten Bangkalan. Selain itu, hadir juga Wakapolres Kompol Deky Hermansyah, Kasatlantas AKP Andhika Lubis, Kasatreskrim AKP Agus Sobarnapraja, Kasat Intelkam AKP Ahmad Junaidi serta Ari Moein selaku Kabid Lalin dan Angkutan Jalan Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupten Bangkalan.

Rama menerangkan jika Terminal Kota telah ditetapkan sebagai posko untuk mengantisipasi kedatangan para pemudik khususnya dari Jakarta. Oleh karena itu, semua bus tujuan Madura baik yang melewati Pelabuhan Kamal atau Jembatan Suramadu tidak diizinkan menurunkan penumpang selain di terminal.

Kami menyebar personel yang disiagakan untuk memantau manakala ada bus menurunkan penumpang di tengah perjalanan, terangnya

Baca Juga: 47 WNI di Luar Negeri Terpapar Covid-19, Ini Penjelasan Kemlu RI

Ari Moein menambahkan bahwa kedatangan bus antar kota maupun propinsi mulai meningkat pada malam hari.

Misalkan PO Hariyanto yang biasanya hanya 15 bus per hari, kini mencapai 25 unit malam ini, ucapnya.

Kemudian, M Sakur selaku kondektur bus membenarkan bahwa jumlah penumpang dari Jakarta ke Madura semakin meningkat.

Di terminal-terminal di Jakarta sudah ramai penumpang tujuan Madura, jelasnya

Artikel Lainnya

Sedangkan untuk pasien yang dinyatakan positif corona di Bangkalan per (28/3) adalah 0. Orang Dalam Resiko (ODR) sebanyak 1.452 dan bisa naik karena meingkatnya jumlah pemudik, untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) 1 orang, Orang Dalam Pengawasan (ODP) berjumlah 119, dan 1 orang PDP dinyatakan meninggal.

Baca Juga: Ngeri! Setiap 10 Menit 1 Orang Meninggal di Iran karena Covid-19

Tags :