Biking Geger, Warga Tangerang Ricuh Didemo Puluhan Keturunan Cina yang Menolak Suara Adzan
22 Mei 2021 by Riris Aditia Ningrum
Netizen ramai-ramai suruh pindah negara.
Ratusan warga Tangerang, Banten ricuh mendatangi Masjid Jami Al-Fudhola pada Rabu (19/5) malam. Aksi tersebut terekam dalam 2 video amatir yang viral di media sosial. Salah satunya dibagikan akun Instagram @aboutsinjay pada 20/5 kemarin.
BACA JUGA: Marak Penggalangan Dana untuk Palestina, Dubes Mengaku Tak Pernah Terima Sepeserpun!
Dalam postingan tersebut, terdapat 2 video yang menunjukkan puluhan warga keturunan Tionghoa mendatangi masjid Jami Al-Fudhola. Mereka mendatangi masjid yang terletak di perumahan Ilago Paramount Gading Serpong, Kelapa Dua itu lantaran merasa terganggu dengan suara adzan.
Akibatnya, umat muslim yang berada di lokasi kejadian langsung marah hingga terjadi kericuhan antar-warga. Tak lama kemudian, aparat kepolisian datang melerai perselisihan warga.
BACA JUGA: Tak Hanya di Negeri Sendiri, 7 Artis Filipina Ini Juga Terkenal di Tanah Air
Menurut Abdul Haer, warga setempat yang juga pengurus Masjid Jami Al-Fudhola, peristiwa itu terjadi Rabu (19/5) malam pukul 21.00 WIB. Pria itu menjelaskan, kejadian bermula saat salah seorang warga yang tinggal di perumahan meminta untuk menggeser toa masjid.
"Warga perumahan itu meminta kepada pengurus dan DKM menggeser toa masjid sini. Dia minta digeser sedikit saja. Perumahan itu memang banyak non muslim," ungkapnya.
Masalah itu kemudian membesar lantaran warga beramai-ramai mendatangi masjid dan menyulut emosi umat muslim yang ada di sana. Akan tetapi, Abdul Haer mengatakan kalau kericuhan itu telah selesai dan tidak ada korban jiwa.
"Tapi persoalannya sudah selesai kok, sudah aman lagi. Tidak ada masalah lagi. Kepolisian juga sudah datang dan menyelesaikan permasalahan," terangnya.
Video kericuhan warga Tangerang itu pun menuai beragam komentar warganet. Banyak warganet geram menanggapi video tersebut, sehingga meminta keturunan Tionghoa yang berdemo untuk pindah negara.
"Astaghfirullah knp udh kayak wrga Israel yg tdk senang dgn kaum Islam... Mudah2an yg mrh krn mendegar azan itu sdr dn mndpt hidayah," tulis @yuli91ani.
"Astaghfirullah,Akhir Jaman,Sing Hade Mang," timpal @boim_cal2.
"Suruh pindah negara aja bang,gitu aja repot," komentar @srihasanah
"SURUH TINGGAL DI HUTAN MIN," imbuh @frly190806.
"Suruh balik ke cina," tambah @hasan2822.
Syukurlah, konfliknya telah berakhir damai. Tapi, perang warganet di kolom komentar sepertinya belum berakhir. Semoga tidak akan ada lagi kejadian serupa seperti ini. Setuju?
