Bikin Ngeri! Suku Ini Makan Sup dari Abu Kerabatnya Sendiri
25 Desember 2019 by Muhammad Sidiq PermadiAbu kerabatnya dibuat sup
Kita semua tahu bahwa masyarakat yang ada di dunia ini terbagi atas berbagai suku bangsa. Mulai dari Afrika hingga Asia memiliki peradaban manusianya masing-masing. Masing-masing suku pun memiliki tradisi dan cara tersendiri untuk menghormati para leluhurnya. Misalnya saja membakar dupa atau sesajen.
Di antara banyaknya tradisi tersebut, ada beberapa tradisi yang bisa dibilang sangat mengerikan. Salah satunya adalah tradisi yang dilakukan oleh Suku Yanomami ini. Seperti apa tradisi dari suku yang satu ini? Berikut ulasan singkatnya untuk kamu semua!
Suku Yanomami
Suku Yanomami adalah salah satu suku yang mendiami Hutan Amazon. Suku ini terbilang sangat primitif karena cukup menutup diri dari lingkungan luar. Hal itu bisa dilihat dari cara mereka berpakaian yang hanya menutup bagian-bagian tertentu dari tubuhnya saja dan bahkan ada pula yang bertelanjang bulat.
Nah, salah satu tradisi atau ritual yang selalu dilakukan oleh suku ini adalah menjadikan anggota keluarga yang telah meninggal sebagai santapan makanannya. Mengerikan bukan?
Baca juga: Sejumlah Potret Korban Pembunuh Berantai Sesaat Sebelum Dieksekusi
Menjadikan anggota keluarga yang telah meninggal sebagai sup
Ketika salah satu anggota keluarga ada yang meninggal, maka anggota yang lain akan langsung menjadikan anggota keluarga tersebut sebagai sup. Hal ini dilakukan oleh Suku Yanomami dengan tujuan menyelamatkan jiwa kerabatnya tersebut.
Jadi, anggota Suku Yanomami ini tidak percaya akan adanya kematian. Mereka berpendapat kalau dukun dari suku tetangga yang menjadi saingan sengaja mendatangkan roh jahat untuk menyerang anggota Suku Yanomami.
Nah, untuk menyelamatkan jiwa dari anggota keluarga/kerabat yang diserang, maka mereka akan membakar tubuh dari kerabatnya yang telah meninggal itu (baca: kremasi).
Baca juga: Inilah Suku di Indonesia yang Paling Kental dengan Budaya Klenik
Hal pertama yang dilakukan pada jasad kerabat yang telah meninggal adalah menutupi tubuhnya dengan dedaunan. Setelah kurang lebih satu bulan, tulang-tulang yang terurai dari tubuh akan dikumpulkan satu per satu. Tulang-tulang yang sudah dikumpulkan itu lalu dikremasi.
Abu hasil kremasi dicampurkan ke dalam sup yang terbuat dari pisang yang telah difermentasi. Semua anggota suku diwajibkan untuk memakan sup tersebut walau hanya satu teguk. Sup pun wajib habis dalam satu kali duduk.
Suku Yanomami percaya bahwa selain menyelamatkan jiwa dari kerabat yang telah meninggal, memakan sup abu tulang orang mati juga dapat memberikan efek semangat yang luar biasa. Selain itu, sup abu tulang itu pun diyakini dapat membawa keberuntungan bagi generasi yang akan datang.
Baca juga: 4 Pemimpin Negara Ini Diyakini Sangat Lekat dengan Hal-hal Berbau Klenik
Suku Yanomami terancam punah
Ritual unik nan mengerikan dari Suku Yanomami ini terancam hilang selamanya. Pasalnya di tempat tinggal dari Suku Yanomami mulai banyak penambangan emas ilegal. Penambangan tersebut meyebabkan rusaknya hutan dan sungai. Suku Yanomami sendiri memang dikenal sebagai suku yang sangat bergantung dengan alam sehingga perusakan seperti itu dapat membuat mereka terancam punah.
Itu dia kisah tentang Suku Yanomami, suku kanibal yang gemar memakan sup dari abu dan tulang kerabatnya sendiri. Mengerikan bukan? Ya wajar aja sih karena mereka sangat anti terhadap budaya luar sehingga ada tradisi mengerikan seperti itu. Semoga aja Suku Yanomami bisa bertahan hidup, ya meski dengan adanya penambangan ilegal itu!