Belum Paham Soal Kematian, Bocah Polos ini Bermain di Dekat Keranda Kedua Orangtuanya!
06 November 2019 by Amadeus Bima
Di usia sekecil ini, sudah kehilangan kedua orangtuanya
Ditinggal untuk selama-lamanya oleh orang yang dicintai adalah sesuatu yang sangat berat. Bahkan, ada yang bisa merasakan kesedihan hingga berbulan-bulan atau bertahun-tahun akibat hal ini. Sosok yang tadinya bisa diajak ngobrol, bercanda, jalan-jalan, dll, kini sudah tiada. Namun, untuk anak-anak yang belum mengerti arti kematian, yang bisa mereka perlihatkan adalah tingkah polos semata.
Seperti yang ditunjukkan oleh bocah Malaysia bernama Muhammad Arfan Ziqri atau biasa disapa Afan ini. Di usianya yang masih sangat muda, yaitu dua tahun, dia tiba-tiba kehilangan kedua orangtuanya. Ya, bocah yang seharusnya masih menikmati kasih sayang orangtua ini tiba-tiba menjadi yatim piatu.
Pasalnya, kedua orangtuanya meninggal setelah mengalami kecelakaan sepeda motor di Kuala Lumpur. Lebih menyedihkan lagi, saat kecelakaan itu sang ibunda sedang mengandung janin yang diperkirakan adalah anak kembar. Jadi, selain kehilangan dua orangtua, dia juga kehilangan dua calon adik. Tentu saja ini adalah kejadian yang pilu tidak terperi.
Jika dialami oleh orang dewasa, tentu mereka akan menangis meraung-raung lantaran tak sanggup memikul cobaan ini.
Baca juga: 10 Perubahan Besar yang Bakal Kamu Alami Setelah Orang Tuamu Meninggal

Namun, Afan tak mengerti apa-apa. Dia mengira kedua orangtuanya hanya tertidur dan tidak mempermasalahkan hal itu. Dengan wajah polos, Afan justru bermain dengan gembira di acara kematian yang digelar di rumahnya. Dia bermain memutar-mutar di sekitar keranda yang memuat jenazah kedua orangtuanya. Saat kerabat dan tetangga menyolatkan jenazah, dia tetap bermain.
Diketahui, kecelakaan yang merenggut nyawa kedua orangtuanya terjadi di pagi hari ketika mereka berdua hendak berangkat kerja. Motor yang mereka kendarai menabrak bagian belakang kendaraan lain. Sang ayah yang bernama Syakiran meninggal dunia setelah mendapatkan perawatan medis di Rumah Sakit Universitas Malaya. Sementara itu, istrinya tewas di tempat.
Kisah Afan dengan tingkah polosnya ini justru menambah pilu di hati keluarga dan tetangga yang datang berkunjung. Mereka tak sanggup membayangkan apa yang akan terjadi dengan Afan setelah perlahan-lahan dia mengerti bahwa kedua orangtuanya tidak akan pernah kembali lagi. Bahkan, kerabat Afan mengatakan beberapa hari terakhir Afan terus memanggil ibunya karena kangen.
Baca juga: Sedih! Ibu Meninggal dan Ayah Dipenjara, 6 Anak Ini Sambut Ramadhan Tanpa Orangtua

Cerita tentang Afan yang kehilangan kedua orangtuanya ini pun viral di media sosial. Beberapa netizen wanita mengutarakan niatnya untuk mengangkat Afan menjadi anak agar dia tetap bisa merasakan kasih sayang kedua orangtuanya. Sementara, yang lain berniat menggalang dana untuk Afan. Kalau kamu ada di posisi Afan, apakah kamu bisa tetap bersikap tegar dan polos seperti ini?