Ngeri! Bayi Terlindas Truk di Lamongan, Tubuhnya Hancur hingga Organ Dalam Berceceran

Bayi terlindas truk di Lamongan
Bayi terlindas truk di Lamongan | klikjatim.com

Saksi sempat mengira itu adalah daging kurban.

Warga Kecamatan Mantup dikagetkan dengan temuan bayi yang terbungkus plastik. Namun saat ditemukan, bayi malang itu dalam kondisi mengenaskan. Tubuhnya hancur hingga organ dalamnya keluar berceceran. Diduga bayi tersebut sengaja dibuang oleh orang tak bertanggung jawab.

Bayi ini ditemukan tewas di Jalan Raya Ayam Alas Mantup-Balongpanggang, Gresik. Tepatnya di Dusun Bulu Desa Tugu Kecamatan Mantup, Lamongan.

1.

Sempat dikira daging kurban

Bayi terlindas truk di Lamongan
Tubuh bayi hancur saat ditemukan | klikjatim.com

Dilansir dari Detik.com, Senin (03/08/2020), bayi itu pertama kali ditemukan oleh seorang bidan di Desa Sumberkerep, Kecamatan Mantup, bernama Nurul Hidayah (58). Saat itu Nurul melihat daging yang sudah hancur tak berbentuk terbungkus plastik warna putih dan kain abu-abu.

Kepada polisi, Nurul mengatakan menemukan bungkusan tersebut sekitar pukul 10.30 WIB, sepulang dari kegiatan di Puskesmas Induk Kecamatan Mantup, mengendarai sepeda motor. Darah dalam seonggok daging itu sudah mulai mengering.

Baca Juga: Panas! Jerinx Kembali Ribut dengan dokter Tirta: Gak Malu Kau Jadi Dokter?

Nurul pun penasaran dan mencoba membuka bungkusan plastik tersebut. Ia kaget ternyata di dalamnya bukan daging kurban, melainkan ada tangan dan daging yang sudah hancur. Nurul memastikan itu adalah bayi yang telah dibuang.

Dalam kondisi bingung dan kaget, Nurul kemudian menghentikan saksi lain yaitu Imam, yang saat itu sedang melintas di lokasi. Keduanya sepakat melapor kejadian itu ke polisi.

"Keduanya sepakat untuk melaporkan temuan ini ke Polsek Mantup," kata Kasubag Humas Polres Lamongan, AKP Djoko Bisono, Senin (3/8/2020).

Baca Juga: Rombongan Keluarga Ini Asyik Piknik dan Makan di Pinggir Jalan Tol

2.

Tidak melihat orang atau mobil yang mencurigakan

Bayi terlindas truk di Lamongan
Bayi dievakuasi petugas | jatim.suara.com

Lebih lanjut saksi lainnya, Duladi (60), pemilik lahan tebu yang berada 10 meter dari lokasi temuan bayi, menjelaskan kepada polisi bahwa dia tidak melihat orang atau mobil mencurigakan yang membuang sesuatu di jalan. Duladi baru tahu ada penemuan bayi dari Nurul.

Baca Juga: The Next Ferdian Paleka! YouTuber Ini Bagikan Daging Kurban Berisi Sampah

Djoko mengatakan bayi itu sudah meninggal saat pertama kali ditemukan. Kondisi tubuhnya sudah hancur dan organ dalam berceceran. Polisi kemudian melakukan olah TKP dan mengumpulkan informasi dari saksi-saksi.

"Korban divisum et repertum di RSUD dr Soegiri Lamongan. Sekalian penanganan untuk pemakaman," kata Djoko Bisono.

3.

Kemungkinan dibuang semalam

Bayi terlindas truk di Lamongan
Bayi diperiksa petugas medis | news.detik.com

Ismiwati, bidan Pukesmas Kecamatan Mantup menjelaskan, kemungkinan bayi malang itu dibuang semalam karena saat ditemukan sudah tidak ada bau air ketuban. Saat dievakuasi petugas, tubuh bayi sudah hancur, tepatnya bagian bawah setelah terlindas truk.

Baca Juga: Alat Kelamin Terkena Infeksi dan Menghitam, Pria Ini Bikin Penis Baru Buatan di Lengannya

Bahkan tim medis cukup kesulitan mengetahui jenis kelamin bayi. Diketahui, jalan tempat ditemukannya bayi memang sering dilintasi truk pengangkut tebu.

"Kondisi bayi sudah meninggal dunia karena organ dalamnya keluar karena terlindas truk. Intinya dalam keadaan tidak bernyawa. Tidak diketahui jenis kelamin bayi karena organ bawahnya dalam keadaan rusak. Mulai perut sampai ke bawah dalam keadaan hancur," jelas Ismiwati.

Artikel Lainnya

Jalan Raya Ayam Alas tempat ditemukannya bayi sempat ditutup sementara. Bercak darah masih terlihat dan ditutup dengan tanah. Kiri kanan jalan merupakan ladang tebu. Saat ini polisi masih melakukan penyelidikan kasus bayi terlindas truk ini. Kini jenazahnya sudah dibawa ke Rumah Sakit Umum dr Soegiri Lamongan untuk diautopsi.

Tags :